Suara.com - Gubernur Connecticut Ned Lamont menandatangani undang-undang yang melegalkan marijuana atau ganja untuk penggunaan rekreasi di negara bagian pada hari Selasa.
Menyadur US News Rabu (23/06) mulai 1 Juli ini, warga di atas usia 21 tahun diizinkan membawa hingga 1,5 ons ganja dan memiliki hingga 5 ons ganja di rumah atau kendaraan.
Connecticut adalah negara bagian ke-18 di Amerika Serikat yang melegalkan ganja untuk rekreasi bagi orang dewasa.
"Selama beberapa dekade, perang terhadap ganja menyebabkan ketidakadilan dan menciptakan kesenjangan dan tidak berbuat banyak untuk melindungi kesehatan dan keselamatan masyarakat," kata Lamont dalam siaran pers.
"Undang-undang yang saya resmikan hari ini mulai memperbaiki beberapa kesalahan dengan menciptakan kerangka kerja komprehensif untuk pasar yang diatur yang memprioritaskan kesehatan masyarakat, keselamatan publik, peradilan pidana dan kesetaraan."
Penjualan ganja eceran dapat dimulai di negara bagian pada akhir tahun 2022 dan penjualan, pembuatan dan budidaya, dengan pengecualian pertumbuhan rumah, akan memerlukan lisensi dari negara bagian.
Orang yang tidak memiliki izin boleh 'menghadiahkan' ganja pada orang lain tapi tak diizinkan untuk menjualnya. Mereka tak boleh memberikan pada orang yang 'membayar' atau 'menyumbang' dengan produk lain.
Pasien yang berpartisipasi dalam program ganja medis Connecticut diizinkan menanam hingga enam tanaman ganja di dalam rumah mereka mulai 1 Oktober.
Mulai 1 Juli 2023, semua orang dewasa berusia 21 tahun ke atas juga akan diizinkan menanam dalam jumlah yang sama di dalam ruangan.
Baca Juga: Tunjukkan Buku Hikayat Pohon Ganja, Kill The DJ: Tak Bisa Jadi Barang Bukti di Kasus Anji
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 7 Rekomendasi HP Murah Memori Besar dan Kamera Bagus untuk Orang Tua, Harga 1 Jutaan
Pilihan
-
Permintaan Pertamax Turbo Meningkat, Pertamina Lakukan Impor
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
Terkini
-
Drama Baru Kasus Ijazah Palsu Jokowi: Roy Suryo Cs Gandeng 4 Ahli, Siapa Saja Mereka?
-
MK Larang Polisi Aktif di Jabatan Sipil, Bagaimana Ketua KPK? Ini Penjelasan KPK!
-
Pertikaian Berdarah Gegerkan Condet, Satu Tewas Ditusuk di Leher
-
DPR Kejar Target Sahkan RKUHAP Hari Ini, Koalisi Sipil Laporkan 11 Anggota Dewan ke MKD
-
Siswa SMP di Tangsel Tewas Akibat Perundungan, Menteri PPPA: Usut Tuntas!
-
Klarifikasi: DPR dan Persagi Sepakat Soal Tenaga Ahli Gizi di Program MBG Pasca 'Salah Ucap'
-
Kondisi Terkini Pelaku Ledakan SMAN 72 Jakarta: Masih Lemas, Polisi Tunggu Lampu Hijau Dokter
-
Duka Longsor Cilacap: 16 Nyawa Melayang, BNPB Akui Peringatan Dini Bencana Masih Rapuh
-
Misteri Kematian Brigadir Esco: Istri Jadi Tersangka, Benarkah Ada Perwira 'W' Terlibat?
-
Semangat Hari Pahlawan, PLN Hadirkan Cahaya Bagi Masyarakat di Konawe Sulawesi Tenggara