Suara.com - Sebuah video seorang tenaga kesehatan yang jatuh lemas di bawah peti mati teman seperjuangannya, viral di media sosial. Ia terlihat menangis di samping peti jenazah temannya yang meninggal karena covid-19.
Momen menghancurkan hati ini dibagikan oleh akun Instagram @makassar_iinfo pada Kamis (24/6/2021). Hingga berita ini dibuat, video itu telah mendapatkan hampir 10 ribu tanda like.
"Ditinggal teman seperjuangan karena pandemi," tulis akun @makassar_iinfo di caption Instagram seperti dikutip oleh Suara.com, Kamis (24/6/2021).
Dalam video itu, terlihat dua orang tenaga kesehatan mendorong kerana jenazah yang sudah tertutup rapat. Keranda jenazah itu kemudian ditaruh di halaman rumah sakit.
Di bawah peti mati, terlihat ada seorang nakes pria yang berjongkok menutup wajahnya. Ia masih lengkap memakai alat pelindung diri (APD). Nakes itu jatuh lemas di bawah peti jenazah sambil menangis.
Ia tak kuasa menahan tangisan melihat teman seperjuangannya yang gugur karena pandemi virus corona. Sementara kedua nakes yang memegang peti mati berusaha menenangkan temannya yang masih menangis itu.
Sang pria kemudian berusaha bangkit dan menyentuh peti mati itu. Ia nampak mengelus peti mati itu sambil menangis.
Sang teman pun sesekali menepuk-nepuk punggungnya dan berusaha menguatkan. Momen menyesakkan itu juga disaksikan oleh pekerja sampai pengunjung rumah sakit lainnya.
Mereka nampak berkerumum menyaksikan peristiwa mengharukan yang terjadi di halaman rumah sakit itu. Sejumlah orang juga nampak merekam momen yang menyedihkan itu.
Baca Juga: Ratusan Massa Diduga Simpatisan Habib Rizieq Diamankan, Empat Orang Reaktif Covid-19
Peristiwa itu tidak hanya mengundang simpati dari warganet. Banyak warganet yang juga menuliskan kemarahan di kolom komentar terhadap orang-orang yang tidak percaya Covid-19 ada.
Menurut warganet, video ini sudah membuktikan bahaya dan dampak pandemi virus corona. Karena itu, mereka tak habis pikir masih ada pihak yang menyebut virus corona hanyalah konspirasi sampai endorse.
"Dah kayak gini masih ada yang gak percaya sama corona? Keterlaluan sih," tegas warganet.
"Masih ada aja yang bilang covid itu hoax. Lihatlah yang kayak gini," komen warganet.
"Dan diluar sana ada yang masih mengira mereka pasti di endorse," sindir warganet.
"Kebangetan banget masih ada yang percaya kalau corona itu endorse," kritik warganet.
Berita Terkait
-
Ratusan Massa Diduga Simpatisan Habib Rizieq Diamankan, Empat Orang Reaktif Covid-19
-
Lakukan Hal Ini ke Plastik Es Batu, Viral Aksi Penjual Bikin Tangan Bocah Ngilu
-
Bikin Syok, Bocah 3 Tahun Tak Sengaja Pesan Mi 100 Porsi
-
Pacaran 2,5 Tahun, Cewek Ini Santai Tidur di Rumah Pacar Bareng Calon Mertua
-
Kasus Covid-19 Melonjak, Wagub DKI: Memang Beberapa RS Ada Pasien Antre sampai Selasar
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Maarten Paes: Pertama (Kalahkan) Arab Saudi Lalu Irak, Lalu Kita Berpesta!
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
Terkini
-
Melengos Tak Disalami, Heboh SBY Cueki Kapolri Listyo Sigit di HUT TNI, Publik Curigai Gegara Ini!
-
Dipotong Rp15 Triliun, Jakarta Alami Pemangkasan Dana Transfer dari Pusat Paling Besar
-
KPK Pulangkan Alphard yang Disita dari Eks Wamaneker Noel, Kok Bisa?
-
Prabowo Singgung Kerugian Tambang Ilegal Rp300 Triliun, Gestur Bahlil Colek Rosan Jadi Sorotan!
-
Perkara Diklakson, Anggota Ormas Gebuki Warga di Kramat Jati: Dijenggut, Diseret hingga Bonyok!
-
Menkeu Purbaya Temui Pramono di Balai Kota, Apa yang Dibahas?
-
Keuntungan PAM JAYA jika Berubah Status Perseroda, Salah Satunya Ini!
-
Kemenpar Gelar SEABEF 2025, Forum Perdana Bahas Industri Event Asia Tenggara dan Tantangannya
-
Uji Keabsahan Penangkapan, Sidang Praperadilan Delpedro Cs Bakal Digelar 17 Oktober
-
Dosen Filsafat Ungkap: Media Sosial Jadi Arena Politik Baru Generasi Z