Suara.com - Sebuah video yang mengisahkan tentang perjalanan seorang pemuda menuju ke kesuksesan sebagai seorang perancang busana viral di media sosial.
Dalam sebuah video yang diunggah di media sosial Tiktok, Rabu (23/6/2021) seorang pemuda menceritakan perjalanan hidupnya hingga akhirnya kini sukses di bidang yang ia sukai.
Di awal video, pemuda tersebut menceritakan bahwa ia sempat menempuh pendidikan di sebuah SMK dan mengambil jurusan otomotif.
"3 tahun sekolah di jurusan otomotif, mencoba untuk mengikuti kata orang tua ambil jurusan ini," tulis pemuda tersebut.
Meskipun begitu, disela-sela kesibukan belajar di sekolah, ia tetap menjalankan hobi dan ketertarikannya pada dunia fashion.
Ia pun memberanikan diri untuk mengikuti kompetisi merancang busana, hingga akhirnya memenangkan beberapa tropi, piagam, hingga uang tunai.
"Sering kali ikut lomba sesuai passion gue, meskipun sering dilarang orang tua, tapi gue yakin apa yang gue kejar bukan hanya mimpi belaka," tulisnya.
Pemuda tersebut bercerita bahwa ia pernah nekat pergi ke Jakarta hanya berbekal uang Rp. 300.000. Akhirnya di sana ia berhasil menjemput karirnya sebagai seorang perancang busana.
"Alhamdulillah 2017 lulus sekolah SMK, 2018 nekat ke Jakarta dengan punya duit 300 ribu doang di dompet," tulis pemuda tersebut.
Baca Juga: Soal Kesiapan Sirkuit Mandalika dan Wisata Otomotif Lombok, Ini Update dari Menparekraf
Dalam video yang diunggah, diperlihatkan pula beberapa momen fashion show yang memamerkan beragam busana hasil rancangan pemuda tersebut.
"Allah sangat baik dan dibukakan berbagai jalan dan kesempatan buat Akhsan, untuk mengejar apa yang akhsan cita-citakan," tulisnya lagi.
Menanggapi video tersebut, para warganet lantas menuliskan beragam komentar. Sebagian besar dari mereka mengaku bangga dan kagum dengan perjuangan pemuda tersebut menggapai mimpinya menjadi seorang perancang busana.
"Hai semangat ya, kamu hebat, semoga dimudahkan segala urusannya," tulis salah seorang warganet.
"Keren banget sih, tapi belajar jahitnya sama siapa, kenapa bisa beralih jadi tata busana," tulis warganet lain.
"Merinding ih lihatnya, sukses terus ya," komentar salah seorang warganet.
Tag
Berita Terkait
-
60 Persen Calon Siswa SMA dan SMK Sudah Daftar PPDB Sumbar
-
Mobil Baru dengan Diskon PPnBM Sudah Tiba, Pakar Mesin Sarankan Begini
-
Sukses, Uji Coba Teknologi Laser Hadapi Serbuan Drone
-
Salut! Anak Petani Ini Jadi Kepala Sekolah di Usia 23 Tahun, Bikin Warganet Baper
-
Soal Kesiapan Sirkuit Mandalika dan Wisata Otomotif Lombok, Ini Update dari Menparekraf
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 5 HP Murah RAM 8 GB Memori 256 GB untuk Mahasiswa, Cuma Rp1 Jutaan
- Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
- 5 Sunscreen Terbaik Mengandung Kolagen untuk Usia 50 Tahun ke Atas
- 8 Lipstik yang Bikin Wajah Cerah untuk Ibu Rumah Tangga Produktif
Pilihan
-
PSSI Butuh Uang Rp 500 Miliar Tiap Tahun, Dari Mana Sumber Duitnya?
-
Vinfast Limo Green Sudah Bisa Dipesan di GJAW 2025, Ini Harganya
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
Terkini
-
Mendikdasmen Abdul Muti: Banyak Teman Bikin Anak Lebih Aman di Sekolah
-
Sempat Sembunyi di Bogor, Pelaku Penusukan di Pasar Gaplok Ditangkap Polisi
-
BNPB: Penanaman Vegetasi Jadi Benteng Pertama Hadapi Bencana Hidrometeorologi
-
GKR Hemas Soal Usulan Daerah Otonomi Baru: Tantangan Berat, Tak Mudah Lolos!
-
Sultan Najamudin Tegaskan DPD RI Bukan Oposisi: Siap Dukung Penuh Program Presiden
-
Akses Berobat Dipermudah: Pasien JKN Bisa Langsung ke RS Tanpa Rujukan Berlapis
-
Gubernur Bobby Nasution Dukung LASQI Kenalkan Islam ke Generasi Muda Lewat Seni
-
YLBHI Desak Komnas HAM Tak Takut Intervensi dalam Kasus Munir
-
Profil KH Anwar Iskandar: Ketua MUI 2025-2030, Ini Rekam Jejaknya
-
Gus Yahya Bantah Mundur dari PBNU, Sebut Syuriyah Tidak Punya Kewenangan