Suara.com - Dua orang pengemis di daerah Lebak, Banten, yang terciduk pura-pura cacat, tengah ramai diperbincangkan seusai videonya viral di media sosial.
Kedua pengemis yang terekam CCTV tersebut langsung menuai kecaman. Beberapa warganet malah mendoakan agar mereka cacat beneran karena sudah nekat berpura-pura.
Video dua pengemis pura-pura cacat tersebut salah satunya dibagikan oleh pengelola Instagram @memomedsos, Selasa (29/6/2021).
Saling Bergantian Memakai Tongkat
Dalam video CCTV, terlihat suasana jalan di sebuah persimpangan yang ramai lalu lalang kendaraan baik sepeda motor maupun mobil.
Di persimpangan jalan tersebut, terdapat dua orang pemuda yang berpura-pura cacat demi mendapatkan belas kasih dari para pengendara.
Kedua pemuda tersebut berbekal sebuah tongkat yang memudahkan untuk berjalan, dan sebuah ukulele untuk mengiringi nyanyian.
Pemuda pertama yang tak lain merupakan pengemis tersebut semula tampak bernyanyi dari kendaraan satu ke kendaraan yang lain.
Sementara pengemis lain tampak berjalan beriringan dengannya, sembari membawa tongkat bak sedang dalam kondisi cacat.
Baca Juga: Bahaya! Banyak Pejabat Ring Satu Banten Positif COVID-19, Termasuk Gubernurnya Sendiri
Setelah beberapa saat, kedua pengemis tersebut lantas menepi ke trotoar. Ternyata mereka bertukar ukulele dan tongkat berjalan.
Pengemis yang semula bermain ukulele kemudian tertangkap kamera berjalan bak orang cacat, membawa sebuah tongkat.
Begitupun sebaliknya, pengemis yang sebelumnya pura-pura cacat lantas beralih memegang ukulele dan bernyanyi.
Komentar Warganet
Aksi dua pengemis yang terciduk kamera CCTV pura-pura cacat tersebut lantas menuai berbagai komentar dari para warganet.
"Doain aja terjadi beneran," ujar warganet.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
12 Orang Tewas dalam Penembakan Massal Saat Perayaan Hanukkah di Australia
-
Menperin Dorong Industri Berubah Total, Targetnya Zero Waste dan Efisiensi Tinggi
-
Akses Bireuen-Aceh Tengah Kembali Tersambung, Jembatan Bailey Teupin Mane Resmi Rampung
-
Cara Daftar Mudik Nataru Gratis Kemenhub, Hanya untuk 3 Ribu Lebih Pendaftar Pertama
-
Jurus 'Dewa Penyelamat' UB Selamatkan 36 Mahasiswa Terdampak Bencana Sumatera
-
Prabowo Panggil Menteri ke Hambalang, Ada Target Soal Pembangunan Hunian Korban Bencana
-
Jadi Biang Kerok Banjir Kemang, Normalisasi Kali Krukut Telan Biaya Fantastis Rp344 Miliar
-
Gubernur Bobby Nasution Lepas Sambut Pangdam, Sumut Solid Atasi Bencana
-
Fakta Baru Pengeroyokan Maut Kalibata, Ternyata Lokasi Bentrokan Lahan Milik Pemprov DKI
-
LPSK Puji Oditur Militer: 22 Senior Penganiaya Prada Lucky Dituntut Bayar Ganti Rugi Rp1,6 Miliar