Suara.com - Kementerian Sosial (Kemensos) mempercepat vaksinasi bagi para penyandang disabilitas. Ini lantaran pemberian vaksin untuk para penyandang disabilitas belum menjadi prioritas. Padahal, mereka juga orang yang cukup rentan terpapar Covid-19.
Oleh karena itu, Menteri Sosial (Mensos) Risma mengirimkan surat kepada Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin. Surat bernomor S.36/MS/B/4.3/DI.01/3/2021 terkait upaya percepatan Vaksinasi Covid-19 bagi para penyandang disabilitas dengan target awal 564.080 jiwa.
"Alhamdullilah Pak Menkes (Budi Gunadi Sadikin-red) bilang langsung saja dijadwalkan Bu Risma. Kita menyiapkan sekalian dengan para lanjut usia (lansia)," tutur Risma dalam keterangannya pada Jumat, (2/7/2021).
Namun, lanjut Risma, pemberian vaksin terhadap para penyandang disabilitas bukanlah perkara yang mudah. Ada hambatan yang ditemui tim Kemensos di lapangan. Seperti kendala kesehatan geografis dan ada kekhawatiran dari mereka usai divaksinasi.
Selain itu, sebagian besar penyandang disabilitas belum memiliki Nomor Induk Kependudukan (NIK). Di sisi lain, beredar hoaks tentang vaksinasi yang menurunkan minat penyandang disabilitas divaksin.
“Sistem kekebalan tubuh terhadap suatu penyakit, sebetulnya bisa terbentuk secara alami saat seseorang terinfeksi virus atau bakteri lainnya,” kata Risma.
Pada kesempatan tersebut, Risma juga menjeaskan salah satu layanan tanggapan darurat yang telah ditempuh Kemensos, yakni, mensosialisasikan pencegahan Covid-19 dan mengeluarkan pedoman pendampingan di balai.
Berita Terkait
-
Temuan Baru, Gabungan 2 Jenis Vaksin Covid-19 Bentuk Kekebalan Tubuh yang Lebih Lama
-
Vaksinasi Gotong Royong: Cara Daftar, Tarif, Jenis Vaksin
-
China Ingin Campur Berbagai Jenis Vaksin Covid-19, Begini Respon Kemenkes
-
Bio Farma Mulai Datangkan 2 Jenis Vaksin Mandiri: Sinopharm dan Moderna
-
Mendapat 3 Jenis Vaksin Sekaligus, 2 Bayi Meninggal Beberapa Jam Kemudian
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 5 Mobil Bekas Sekelas Honda Jazz untuk Mahasiswa yang Lebih Murah
- 26 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 November: Klaim Ribuan Gems dan FootyVerse 111-113
- Biodata dan Pendidikan Gus Elham Yahya yang Viral Cium Anak Kecil
- 5 Pilihan Bedak Padat Wardah untuk Samarkan Garis Halus Usia 40-an, Harga Terjangkau
Pilihan
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
Terkini
-
Pelaku Bom SMAN 72 Jakarta Dipindah Kamar, Polisi Segera Periksa Begitu Kondisi Pulih
-
Robohkan Rumah yang Dijarah hingga Rata Dengan Tanah, Ahmad Sahroni Sempat Ungkap Alasannya
-
Hakim PN Palembang Raden Zaenal Arief Meninggal di Indekos, Kenapa?
-
MUI Tegaskan Domino Halal Selama Tanpa Unsur Perjudian
-
Korlantas Polri Gelar Operasi Zebra 2025 dari 17 November, Ini Tujuan Utamanya
-
Fantastis, Dugaan Korupsi Tunjangan Perumahan DPRD Indramayu Rugikan Negara Rp 16,8 Miliar
-
Ikut Borobudur Marathon, Hasto PDIP: Mens Sana in Corpore Sano Harus Jadi Budaya
-
Kahiyang Ayu Angkat Pesona Batik Sumut di Gebyar Kriya Nusantara dan Jogja ITTAF 2025
-
Gubernur Bobby Nasution Lepas Peserta GIXA North Sumatera 2025
-
Detik-detik Pencarian Korban Longsor Cilacap, BNPB Ingat Pesan Prabowo