Suara.com - Beredar sebuah video singkat memperlihatkan rombongan penumpang pesawat yang disebut sebagai warga negara asing (WNA) tiba di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang.
Video berdurasi 32 detik itu beredar di media sosial pada Minggu (4/6/2021).
Dalam video tersebut menyebutkan bahwa kedatangan mereka pada saat hari pertama pemberlakuan PPKM Darurat yakni pada 3 Juli 2021.
Seorang wanita dalam video tersebut menyebutkan bahwa rombongan tersebut merupakan warga negara asing yang datang ke Jakarta.
Adapun narasi dalam video tersebut sebagai berikut.
"Tuh, warga negara asing. Iya. Parah banget ya. Lagi corona gini, lagi ketat-ketatnya corona, pada dateng semua ke jakarta. Liat tuh, banyak banget. Lagi sepi, keluar dia orang," ujar wanita tersebut.
Selain itu, dalam video tersebut juga tertulis narasi sebagai berikut.
"Jakarta PPKM, warga asing masuk Soeta,".
Lantas, benarkah video tersebut?
Baca Juga: Hari Kedua PPKM Darurat: Pasar Kramat Jati Ramai, Warga Tak Pakai Masker Cueki Petugas
PENJELASAN
Berdasarkan informasi yang diterima Suara.com, pihak PT Angkasa Pura II (Persero) menyebut bahwa video tersebut tidak benar atau hoax.
Senior Manager Branch Communication & Legal Bandara Soekarno-Hatta M. Holik Muardi memastikan bahwa video tersebut adalah hoax.'
Pihaknya memastikan bahwa video tersebut framing yang dibuat agar seakan peristiwa terjadi pada 3 Juli 2021.
Kenyataannya, tida ada kelompok WNA seperti di video tersebut di Bandara Soekarno-Hatta.
Lebih lanjut, pihaknya mengatakan bahwa video tersebut direkam dari Terminal 2 yang hanya melayani penerbangan domestik.
Berita Terkait
-
Isolasi Mandiri di Kos-kosan, Perlakuan Calon Mertua ke Wanita Ini Jadi Sorotan
-
Hari Kedua PPKM Darurat: Pasar Kramat Jati Ramai, Warga Tak Pakai Masker Cueki Petugas
-
Mulai Besok, Pemkot Bogor Bakal Kenakan Sanksi Bagi Pelanggar PPKM Darurat
-
Minta Warga Diam Saja di Rumah, Kapolda Metro Jaya: Tolong Bantu Kami Ya
-
Masih Banyak Warga Tak Patuhi PPKM Darurat, Kapolda: Apa Harus Gunakan Represif?
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Profil Wali Kota Prabumulih: Punya 4 Istri, Viral Usai Pencopotan Kepsek SMPN 1
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Dikira Hilang saat Demo Ricuh, Polisi Ungkap Alasan Bima Permana Dagang Barongsai di Malang
-
Tito Karnavian: Satpol PP Harus Humanis, Bukan Jadi Sumber Ketakutan
-
Wamenkum Sebut Gegara Salah Istilah RUU Perampasan Aset Bisa Molor, 'Entah Kapan Selesainya'
-
'Abuse of Power?' Kemendagri Sebut Wali Kota Arlan Langgar Aturan Copot Kepala SMP 1 Prabumulih
-
Strategi Baru Senayan: Mau RUU Perampasan Aset Lolos? UU Polri Harus Direvisi Dulu
-
Misi Penyelamatan Pekerja Tambang Freeport Berlanjut, Ini Kabar Terbarunya
-
Buntut Aksi Pemukulan Siswa ke Guru, Dikeluarkan Sekolah dan Ayah yang Polisi Terancam Sanksi
-
Perkuat Pertahanan Laut Indonesia, PLN dan TNI AL Jalin Kolaborasi
-
Korban Pemerkosaan Massal '98 Gugat Fadli Zon: Trauma dan Ketakutan di Balik Penyangkalan Sejarah
-
Pengamat: Dasco Punya Potensi Ubah Wajah DPR Jadi Lebih 'Ramah Gen Z'