Suara.com - Perempuan di Malaysia membagikan pengalamannya ketika ia menjalani vaksinasi Covid-19, namun ternyata ia tidak benar-benar disuntik.
Dia membagikan pengalamannya di akun Instagram-nya bernama @diyanahmaria. Dalam video tersebut tampak ia sedang bersiap-siap menerima suntikan.
Setelah petugas menyiapkan jarum suntik yang berisi cairan vaksin, ia menusukkan jarum suntik ke lengan perempuan itu, dan keanehan mulai terlihat.
Setelah petugas menusukkan jarum suntik, ia tidak tampak memasukkan cairan vaksin, namun justru mencabutnya kembali.
Sontak perempuan tersebut kaget ketika menyadarinya. Ia langsung melaporkan kejadian itu kepada petugas yang menyuntiknya.
Perempuan itu sangat marah dan menunjukkan videonya kepada petugas. Petugas itu kemudian berdalih jika ia tidak menyadarinya dan meminta maaf.
Menyadur World Of Buzz Kamis (29/7/2021), insiden tersebut terjadi pada Rabu (28/7/2021) di pusat vaksinasi World Trade Centre, Kuala Lumpur (WTCKL).
Wanita tersebut datang ke WTCKL sekitar pukul 09.30 waktu setempat untuk menjalani program vaksinasi AstraZeneca dan memutuskan untuk merekamnya.
"Saya sangat marah dan cemas saat itu," katanya. Dia menambahkan bahwa petugas akhirnya menyuntiknya kembali.
Baca Juga: Denny Darko Ramal Kapan Covid-19 Berakhir, Netizen: Masih Jaman Percaya Ramalan
"Saya tidak percaya bahwa ada orang yang masih berpikir hanya untuk kepentingan diri mereka sendiri. Demi keselamatan orang lain, tolong la, Anda mempertaruhkan nyawa orang lain." ujar wanita itu.
Di Instagram Stories-nya, @diyanahmaria menyarankan kepada warga untuk merekam setiap proses vaksinasi sehingga memiliki bukti kuat untuk berjaga-jaga.
"Mudah-mudahan, hal ini tidak terjadi lagi," katanya.
Wanita itu juga mengatakan dalam postingannya bahwa dia tidak mengetahui apa maksud sebenarnya dari petugas itu. Ia juga mengatakan akan melaporkan kasus ini ke pihak berwenang.
Pasca kejadian itu, Menteri Sains Teknologi dan Inovasi (MOSTI) Malaysia, Khairy Jamaluddin mengizinkan warga untuk merekam selama proses vaksinasi.
"Silakan, rekam diri Anda dan rekam proses vaksinasi sehingga Anda memiliki bukti kuat dan kami juga memiliki bukti kuat bahwa Anda telah menerima dosis yang tepat," katanya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
Terkini
-
Menteri Bahlil Kerahkan Pasukan ESDM dan ERT Bangun Dapur Umum di Sumatera - Aceh
-
Janji Sat-Set Menteri Bahlil: 2 Hari Pasca Kunjungan, Masjid dan Pengungsi di Agam Terang Benderang
-
Update Jalur Aceh: Geumpang-Pameu Akhirnya Tembus Mobil, Tapi Akses ke Kota Takengon Masih Lumpuh
-
Kejagung Siapkan Jurus Ekstradisi, 3 Buron Kakap Jurist Tan hingga Riza Chalid Siap Dijemput Paksa
-
Diduga Gelapkan Uang Ganti Rugi Rp5,9 M, Lurah Rawa Burung Dilaporkan ke Polda Metro Jaya
-
Kementerian P2MI Paparkan Kemajuan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia di Hadapan Komite PBB
-
Penyakit Mulai Hantui Pengungsi Banjir Sumatra, Kemenkes Diminta Gerak Cepat
-
Soal DPR Lakukan Transformasi, Puan Maharani: Ini Niat Baik, Tapi Perlu Waktu, Tak Bisa Cepat
-
BGN Larang Ada Pemecatan Relawan di Dapur MBG Meski Jumlah Penerima Manfaat Berkurang
-
KPK Akui Sedang Lakukan Penyelidikan Kasus Dugaan Korupsi di PT LEN Industri