Suara.com - Suyono (68) akhirnya meninggal dunia setelah sempat dipukul menantunya, Andi alias Gogon (30) dengan menggunakan linggis. Saat kejadian itu, sang istri menyaksikan secara langsung ketika suaminya dianiaya sang menantu saat baru terbangun dari tidur. Lantaran saking syoknya, sang istri sampai semaput.
Kronologi aksi penganiayaan yang berujung tewasnya Suyono diceritakan oleh Hasibuan (45), kerabat sekaligus tetangga korban. Peristiwa penganiayaan itu terjadi di rumah kontrakan korban di Pedongkelan, Kapuk, Cengkareng, Jakarta Barat, pada Rabu (7/7/2021) lalu.
Dugaan sementara, motif Gogon menganiaya mertuanya karena tak terima ditegur korban karena sudah satu bulan mengganggur. Hasibuan mengatakan, sangat wajar jika mertuanya memberikan nasehat kepada pelaku karena hanya bekerja serabutan.
“Karena ditegur saja. Jadi karena (dia) menganggur. Itu kan namanya orang gua nasihaen anak wajarlah. Cuma dia (Gogon) mungkin enggak terima. Jadi itu saja sih persoalannya,” kata Hasibuan saat ditemui wartawan di lokasi, Rabu (4/8/2021).
Jelas Hasibuan, Suyono menasihati Gogon sekitar jam 21.00, beberapa jam sebelum peristiwa tragis itu terjadi.
Lalu sekitar pukul 02.00 WIB, Gogon yang mendatangi mertuanya yang sedang beristirahat sambil dalam posisi duduk di kamarnya.
“Dia langsung datang, enggak ada ngomong, enggak ada apa-apa, main langsung digebuk ke bapak,” ujar Hasibuan.
Saat peristiwa itu terjadi istri korban menyaksikan langsung.
“Ibu sudah dalam keadaan lemas saat itu, sudah mau hampir pingsan,” ujarnya.
Baca Juga: Aniaya Mertua hingga Tewas, Gogon Sempat Dimodali Jualan Nasi Uduk
Setelah melancarkannya aksinya itu, Gogon langsung melarikan diri.
Sementara korban dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan. Namun, karena rumah sakit penuh pasien Covid-19, Suyono hanya mendapatkan perawatan hingga sore hari dan diminta untuk pulang.
“Iya, nah malam (pagi) itu juga dibawa, tapi sore disuruh pulang. Karena memang katanya lagi Covid-19, ruangan terbatas segala macam jadi cuma disuruh cek kontrol gitu,” kata Hasibuan saat ditemui wartawan di lokasi, Rabu (4/8/2021).
Karena hal itu, korban akhirnya menjalani perawatan di rumah sekaligus berobat jalan selama tiga minggu. Kata Hasibuan, korban mendapatkan sejumlah luka, wajahnya mengalami pembengkakan, terparah di bagian kepala hingga harus mendapatkan sekitar 19 jahitan.
Suyono akhirnya meninggal dunia pada 27 Juli lalu, karena kondisi kesehatannya yang semakin memburuk.
“Karena luka itu kondisinya sudah oyong (lemah). Apa-apa harus dibantu, seperti ke kamar mandi,” imbuh Hasibuan.
Kanit Reskrim Polsek Cengkareng Iptu Bintang sebelumnya mengatakan pelaku telah ditangkap pada 28 Juli lalu.
Kata dia, Gogon ketika itu mencoba menghilangkan jejaknya dengan kabur seusai menganiaya mertuanya. Namun, usaha melarikan diri pelaku kemudian terendus oleh polisi.
Gogon dibekuk saat sedang memancing di sebuah pemancingan di daerah Kalideres, Jakarta Barat, pada 28 Juli.
"Selanjutnya mengamankan tersangka dan membawa ke Polsek Cengkareng untuk proses penyidikan lebih lanjut," ujarnya.
Atas perbuatannya, Gogon dijerat dengan Pasal 351 Ayat 3 KUHP. Dia terancam hukuman pidana maksimal tujuh tahun penjara.
Berita Terkait
-
Mengering di Tembok Kamar, Jejak Darah Mertua yang Tewas Dilinggis Gogon
-
Mertua Tewas Dihantam Linggis, Gogon Sakit Hati Kerap Diledek Gak Punya Apa-apa usai Nikah
-
Kepala Dilinggis saat Baru Bangun, Aksi Sadis Gogon Aniaya Mertuanya hingga Tewas
-
Ditangkap Polisi, Detik-detik Gogon Pukuli Mertua yang Baru Bangun Tidur hingga Tewas
Terpopuler
- Berapa Tarif Hotman Paris yang Jadi Pengacara Nadiem Makarim?
- Upgrade Karyamu! Trik Cepat Bikin Plat Nama 3D Realistis di Foto Miniatur AI
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Pelatih Irak Soroti Kerugian Timnas Indonesia Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026
- 6 Cara Buat Foto Miniatur Motor dan Mobil Ala BANDAI dengan AI yang Viral di Medsos!
Pilihan
-
Isu PHK Massal Gudang Garam: Laba Perusahaan Anjlok Parah, Jumlah Karyawan Menyusut?
-
Isu PHK Massal Gudang Garam: Laba Perusahaan Anjlok Parah, Jumlah Karyawan Menyusut?
-
8 Rekomendasi HP Rp 2 Jutaan Terbaik September 2025, Baterai Awet Kamera Bening
-
Harga Emas Naik Terus! Emas Antam, Galeri24 dan UBS Kompak di Atas 2 Juta!
-
Tutorial Dapat Phoenix dari Enchanted Chest di Grow a Garden Roblox
Terkini
-
Langit Maluku Utara Akan Menyala! Saksikan Gerhana Bulan Total Malam Ini
-
6 Fakta Menteri Kehutanan Main Domino Bareng Tersangka Perusakan Hutan
-
Link Live Streaming Gerhana Bulan dan Tata Cara Salat Gerhana
-
CEK FAKTA: Benarkah Jepang Gelar Aksi Demo untuk Dukung Indonesia?
-
Beda dari Anak Politisi Lain, Renny Sutiyoso Dicoret Ayah Sendiri saat Mau Nyaleg
-
CEK FAKTA: Demo Merembet, Jokowi Ditangkap?
-
Integritas Raja Juli Dipertanyakan, Foto Main Domino dengan Eks Tersangka Pembalakan Disorot Tajam
-
Sindiran Fathian: Prabowo Turun, yang Naik Justru Gibran, Bukan Anies
-
Mahfud MD: Februari 2020 Nadiem Masih Mendikbud, Bukan Mendikbudristek
-
Demo Ricuh Berujung Maut, Prabowo Tuding Ada Makar, Kinerja Intelijen Dipertanyakan