Suara.com - Presiden RI Joko Widodo atau Jokowi diagendakan akan menyambangi Kompleks Parlemen pada hari ini, Senin (16/8/2021). Presiden akan menghadiri langsung Sidang Tahunan MPR.
Jokowi dijadwalkan akan memberikan pidato dalam rangkaian agenda sidang tahunan itu. Berkaitan dengan acara tersebut, Sekretaris Jenderal DPR Indra Iskandar memastikan bahwa pengamanan yang dilakukan sudah maksimal.
Kendati kehadiran fisik di Kompleks Parlemen dibatasi hanya 60 orang, tetapi pengamanan yang diterapkan karena kehadiran presiden itu dilakukan semaksimal mungkin.
"Untuk keamanan sebenarnya nggak jauh beda, yaitu gunakan keamanan maksimal, sama seperti tahun lalu," ujar Indra, Minggu (15/8/2021).
Hanya saja, kata Indra, memang untuk tampak fisik keamanan dibuat tidak mencolok seperti tahun sebelumnya. Namun ia enggan menyebutkan rinci berapa jumlah pengamanan yang dikerahkan.
"Saya pastikan keamanan akan lebih tidak kelihatan tapi akan maksimal," kata Indra.
Sementara itu, terkait kehadiran yang dibatasi hanya 60 orang di dalam ruang sidang, Indra mengatakan pelaksanaan sidang tahunan kali ini memang dibuat minimalis dengan pembatasan kehadiran. Mengingat situasi saat ini masih di tengah pandemi, di mana kebijakan PPKM berskala lebel masih diterapkan.
Adapun mereka yang hadir di dalam ruang rapat dipastikn sudah melakukan tes swab PCR dengan hasil negatif. Sementara untuk yang berada di area Kompleks Parlemen diwajibakan swab antigen.
"Untuk virtual ada dua, yaitu gunakan virtual gunakan akses dan melalui streaming yang jumlahnya keseluruahan 1.500. Virtual akses ada seribuan, streaming lebih dari 500 karena di daerah ada kepala daerah diundang ya," ujar Indra.
Baca Juga: Bakal Sampaikan Pidato Kenegaraan di Gedung MPR/DPR Hari Ini, Jokowi Pakai Baju Adat Apa?
Adapun Sidang Tahunan MPR berdasarkan jadwal akan dimulai pukul 08.30 WIB yang didahulukan dengan kehadiran Presiden dan Wakil Presiden di ruang sidang. Sidang Tahunan itupun diperkirakan selesai pada pukul 12.00 WIB.
Jokowi sendiri diagendakan menyampaikan dua pidato presiden. Pidato pertama disampaikan dalam sesi Sidang Tahunan MPR, yakni Pidato Presiden RI dalam rangka Penyampaian Laporan Kinerja Lembaga-lembaga Negara dan Pidato dalam rangka HUT ke-76 Kemerdekaan RI.
Sedangkan pidato kedua disampaikan dalam pembukaan Masa Persidangan I Tahun Sidang 2021-2022. Jokowi akan menyampaikan pidato Presiden RI dalam rangka Penyampaian Pengantar/Keterangan Pemerintah atas RUU tentang APBN Tahun Anggaran 2022 beserta Nota Keuangannya.
Sebelumnya, Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat Bambang Soesatyo menegaskan bahwa sidang tahunan MPR 2021 hanya dihadiri 60 orang. Hal itu dilakukan guna membatasi kehadiran fisik sebagai penerapan protokol kesehatan.
Bamsoet berujar semua yang hadir secara fisik dalam sidang tahunan itu juga wajib mengikuti tes swab PCR.
"Acara akan dihadiri hanya 60 orang dengan protokol kesehatan yang sangat ketat PCR dan selebihnya 900 sekian itu melalui virtual dan streaming," kata Bamsoet di Kompleks Parlemen DPR/MPR, Selasa (9/8/2021).
Berita Terkait
-
Bakal Sampaikan Pidato Kenegaraan di Gedung MPR/DPR Hari Ini, Jokowi Pakai Baju Adat Apa?
-
Sidang Tahunan MPR Hanya dihadiri 60 Orang, Durasi Waktu Dipersingkat
-
Dipastikan Hadir Bersama Maruf Amin, Ketua MPR Ungkap Isi Pidato Kenegaraan Jokowi Besok
-
Ketua DPR Pastikan Pelaksanaan Sidang Tahunan dan Pidato Kenegaraan Terapkan Prokes Ketat
-
Pidato Kenegaraan Jokowi di Sidang Tahunan MPR Bakal Dihadiri 60 Orang, Sisanya Daring
Terpopuler
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Mubes Warga NU Keluarkan 9 Rekomendasi: Percepat Muktamar Hingga Kembalikan Tambang ke Negara
-
BNI Bersama BUMN Peduli Hadir Cepat Salurkan Bantuan Nyata bagi Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Relawan BNI Bergabung dalam Aksi BUMN Peduli, Dukung Pemulihan Warga Terdampak Bencana di Aceh
-
Pakar Tolak Keras Gagasan 'Maut' Bahlil: Koalisi Permanen Lumpuhkan Demokrasi!
-
Gus Yahya Ngaku Sejak Awal Inginkan Islah Sebagai Jalan Keluar Atas Dinamika Organisasi PBNU
-
Rais Aam PBNU Kembali Mangkir, Para Kiai Sepuh Khawatir NU Terancam Pecah
-
Puasa Rajab Berapa Hari yang Dianjurkan? Catat Jadwal Berpuasa Lengkap Ayyamul Bidh dan Senin Kamis
-
Doa Buka Puasa Rajab Lengkap dengan Artinya, Jangan Sampai Terlewat!
-
Pedagang Korban Kebakaran Pasar Induk Kramat Jati Mulai Tempati Kios Sementara
-
Buku "Jokowi's White Paper" Ditelanjangi Polisi: Cuma Asumsi, Bukan Karya Ilmiah