Suara.com - Sebuah video yang viral di media sosial menunjukkan wanita menyerahkan bayi mereka melalui kawat berduri kepada tentara Inggris untuk diselamatkan.
Video itu dibagikan di Instagram oleh Rustam Wahab dan mengungkapkan bagaimana orangtua rela berpisah dengan anak mereka di Bandara Hamid Karzai dan meminta orang lain untuk menurunkan bayinya ke garis depan.
"Orang-orang sangat ingin melarikan diri dari T-ban sehingga mereka melewati bayi dan anak-anak ke depan gerbang di bandara Kabul."
Bayi itu terlihat menangis saat orang-orang melewatinya ke depan antrean.
Seorang pejabat senior Inggris di lapangan di bandara mengatakan kepada Sky News UK bahwa situasinya sangat sulit saat itu hingga banyak orangtua putus asa.
"Mengerikan, para wanita melemparkan bayi mereka ke kawat berduri, meminta tentara untuk membawa mereka, beberapa terjebak di kawat.
"Saya mengkhawatirkan anak buah saya, saya menasihati beberapa orang, semua orang menangis tadi malam."
Setelah Taliban berkuasa, warga memilih untuk meninggalkan Afghansitan dengan berbagai cara termasuk berpegangan pada roda pesawat untuk terbang menjauh dari negara itu.
Sebuah video juga menunjukkan dua orang tewas setelah karena jatuh dari pesawat setelah lepas landas.
Baca Juga: Taliban Berkuasa, IMF Blokir Dana Utangan untuk Afganistan
Sementara itu, dalam jumpa persnya, Taliban berjanji akan memberikan perdamaian pada warga Afghanistan. Namun laporan tentang kekerasan masih terus mengalir.
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- KPK: Perusahaan Biro Travel Jual 20.000 Kuota Haji Tambahan, Duit Mengalir Sampai...
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
Pilihan
-
Dari Anak Ajaib Jadi Pesakitan: Ironi Perjalanan Karier Nadiem Makarim Sebelum Terjerat Korupsi
-
Nonaktif Hanya Akal-akalan, Tokoh Pergerakan Solo Desak Ahmad Sahroni hingga Eko Patrio Dipecat
-
Paspor Sehari Jadi: Jurus Sat-set untuk yang Kepepet, tapi Siap-siap Dompet Kaget!
-
Kunker Dihapus, Pensiun Jalan Terus: Cek Skema Lengkap Pendapatan Anggota DPR Terbaru!
-
Waktu Rujuk Hampir Habis! Jumat Minggu Depan Pratama Arhan Harus Ikrar Talak ke Azizah Salsha
Terkini
-
Geger Jaket Berisi Ratusan Butir Peluru di Sentani Jayapura, Siapa Pemiliknya?
-
Dikenal Licin, Buronan Asal Maroko Kasus Penculikan Anak Tertangkap usai Sembunyi di Jakarta
-
Prabowo Pertahankan Kapolri usai Ramai Desakan Mundur, Begini Kata Analis
-
Icang, Korban Congkel Mata di Bogor Meninggal Dunia
-
Gibran Dikritik Habis: Sibuk Bagi Sembako, Padahal Aksi Demonstrasi Memanas
-
Wajib Skrining BPJS Kesehatan Mulai September 2025, Ini Tujuan dan Caranya
-
Muktamar PPP Bursa Caketum Memanas: Husnan Bey Fananie Deklarasi, Gus Idror Konsolidasi Internal
-
Viral Poster Kekesalan WNI di Sydney Marathon: 'Larilah DPR, Lari dari Tanggung Jawab!'
-
Viral PHK Massal Gudang Garam di Tuban, Isak Tangis Karyawan Pecah dan Soroti Kondisi Dunia Kerja
-
Bukan Saya, Anggota PSI Klarifikasi Usai Wajahnya Mirip Driver Ojol yang Dipanggil Wapres Gibran