Suara.com - Pemerintah pastikan bakal melibatkan berbagai pihak untuk merancang peta jalan atau roadmap hidup bersama Covid-19.
Juru Bicara Satgas Covid-19 Wiku Adisasmito mengatakan, beberapa asosiasi atau perkumpulan akan diajak bersama pemerintah menyusun roadmap hidup bersama Covid-19.
"Nantinya pemerintah akan membangun kemitraan dengan berbagai asosiasi dan perkumpulan untuk mengembangkan protokol kesehatan yang lebih rinci, sesuai dengan karakteristik di lapangan dan harapannya dapat mengantisipasi celah tertentu," kata Wiku dalam jumpa pers virtual, Selasa (24/8/2021).
Wiku menyebut jumlah kelompok yang terlibat bisa bertambah banyak seiring waktu agar semua pihak bisa terakomodir.
"Ke depannya pihak yang akan membantu penyusunan prokes ini berpeluang bertambah sesuai kebutuhan sehingga mohon untuk dapat menunggu update selanjutnya," jelasnya.
Diketahui, Presiden Joko Widodo (Jokowi) bersama kabinetnya tengah menyusun peta jalan strategi menghadapi pandemi Covid-19 yang tak kunjung usai.
Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mengatakan menginstruksikan jajarannya agar menyiapkan protokol normal baru atau new normal karena pandemi diprediksi masih akan berlangsung lama.
Salah satunya dengan memberlakukan syarat wajib vaksinasi di beberapa aktivitas di 6 sektor ekonomi seperti perdagangan, perkantoran, transportasi, pariwisata, keagamaan, dan pendidikan melalui aplikasi pedulilindungi.
Baca Juga: Angka Kematian Akibat Covid-19 Indonesia Kini di Posisi Sembilan Dunia
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Pemain Eropa Telat Gabung, Persiapan Timnas Indonesia Terancam Kacau Jelang Hadapi Arab Saudi
-
STY Sudah Peringati Kluivert, Timnas Indonesia Bisa 'Dihukum' Arab Saudi karena Ini
Terkini
-
Pesan Mendalam Jelang Putusan Gugatan UU TNI: Apakah MK Bersedia Berdiri Bersama Rakyat?
-
Pemerintah Finalisasi Program Magang Nasional Gaji Setara UMP Ditanggung Negara
-
Korupsi Bansos Beras: Kubu Rudy Tanoesoedibjo Klaim Sebagai Transporter, KPK Beberkan Bukti Baru
-
Polisi Ringkus 53 Tersangka Rusuh Demo Sulsel, Termasuk 11 Anak di Bawah Umur
-
DPR Acungi Jempol, Sebut KPU Bijak Usai Batalkan Aturan Kontroversial
-
Manuver Comeback dari Daerah: PPP Solok 'Sodorkan' Epyardi Asda untuk Kursi Ketua Umum
-
Mengapa Penculik Kacab Bank BUMN Tak Dijerat Pasal Pembunuhan Berencana? Ini Logika Hukum Polisi
-
PT Gag Nikel di Raja Ampat Kembali Beroperasi, Komisi XII DPR: Tutup Sebelum Cemari Geopark Dunia!
-
KPK Dinilai 'Main Satu Arah', Tim Hukum Rudy Tanoe Tuntut Pembatalan Status Tersangka
-
Mendagri Sambut Kunjungan CIO Danantara, Bahas Pendidikan dan Pengelolaan Sampah Berkelanjutan