Suara.com - Mie instan kesukaan masyarakat Indonesia, Indomie, menjadi sorotan media asing. Perusahaan media asal Amerika Serikat, History, mengunggah ulasan mengenai produk Indomie di laman Facebook resmi-nya baru-baru ini.
"Indomie sudah menjadi produk identik mie instan asal Indonesia. Meskipun merek tersebut sekarang menawarkan berbagai macam rasa, namun varian Mi Goreng tetap menjadi yang terlaris," tulis History dalam unggahan tersebut.
Dalam unggahannya itu, History menulis tentang sejarah singkat kemunculan Indomie dan profil singkat mendiang Nunuk Nuraini, peracik bumbu Indomie.
Tak hanya mengulas keragaman produk Indomie, History juga menyayangkan atas wafatnya Nunuk Nuraini.
"Sayangnya, pada awal 2021, Indomie mengumumkan bahwa dia (Nunuk Nuraini) meninggal dunia. Banyak yang berduka atas kematiannya serta menyampaikan rasa hormat dan belasungkawa di media sosial,” ucapnya.
Unggahan media kanal sejarah itupun kemudian viral dan dibanjiri komentar warganet asing yang memuji kenikmatan rasa Indomie.
"Indomie sangat penting bagi warga Ghana," tulis Shahid, asal Ghana.
"Saya orang Filipina tapi saya lebih suka ini dari pada produk mi kami sendiri," kata Art Lyndon asal Filipina.
"Indomie ini telah mengisi hari-hari saya selama 2 tahun di Saudi," kata Gab, asal Arab Saudi.
"Saya orang Thailand, dan varian mi goreng adalah favorit saya," tukas Vivi, asal Thailand.
Baca Juga: CEK FAKTA: Benarkah SPBU Tidak Melayani Pengisian Pertalite untuk 2 Tak?
Terakhir, History juga memberikan informasi mengenai sejarah Indomie.
Produk makanan ini pertama kali diluncurkan oleh perusahaan milik Salim Group, yang juga merupakan salah satu konglomerat terbesar di Indonesia pada tahun 1972.
Produk pertama yang dirilis Indomie adalah rasa Kaldu Ayam.
Berselang satu tahun, tepatnya 1982 Indomie akhirnya memperkenalkan varian terbaru yang disebut Mi Goreng. Nunuk Nuraini adalah sosok wanita yang ada di balik racikan bumbu Indomie Goreng tersebut.
Berita Terkait
-
CEK FAKTA: Benarkah SPBU Tidak Melayani Pengisian Pertalite untuk 2 Tak?
-
Viral Tulisan Tangan Anak SMA Bak Ketikan Komputer, Warganet Tak Habis Pikir
-
Tak Tahu Medan Parkir, Mobil Ini Nyaris Terjun dari Atas Parkiran Gedung
-
Berkat Murid Sekolah, AS Akan Pulihkan Nama Perempuan yang Dituduh Penyihir
-
Bocor! AS Batal Evakuasi Pengungsi Afganistan ke Korsel dan Jepang
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Emas Antam Pecah Rekor Lagi, Harganya Tembus Rp 2.095.000 per Gram
-
Pede Tingkat Dewa atau Cuma Sesumbar? Gaya Kepemimpinan Menkeu Baru Bikin Netizen Penasaran
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
Terkini
-
Bantah Periksa Lisa Mariana dalam Kasus BJB untuk Mencari Sensasi, Begini Penjelasan KPK
-
Rencana TNI Laporkan Ferry Irwandi, Komisi I DPR Buka Suara
-
Berani Mundur dari DPR RI, Intip Kekayaan Rahayu Saraswati yang Punya Selera Old Money
-
Anak Ade Komarudin Gantikan Dito Ariotedjo? Idrus Marham Ngarep Kader Golkar Isi Kursi Menpora Lagi
-
Pendidikan Kelas Dunia Rahayu Saraswati, Ponakan Prabowo yang Mundur dari DPR Karena Kepleset Lidah
-
Mahfud MD Memprediksi Akan Ada Reshuffle Lagi Oktober Mendatang
-
Pimpin Rombongan Jemaah, KPK Sebut Ustaz Khalid Basalamah Pakai Kuota Haji Khusus Bermasalah
-
Geger Boven Digoel: MK Tolak Gugatan, Ijazah SMA Jadi Sorotan di Pilkada 2024!
-
Jalankan Program Prabowo Tiga Juta Rumah, Pramono Targetkan Bangun 19.809 Hunian Tahun Ini
-
Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet