Suara.com - Beredar video seorang pemuda yang ngamuk saat diberhentikan oleh polisi di pinggir jalan.
Video itu viral. Video tersebut dibagikan oleh akun Instagram @jayalah.negriku, Minggu (29/8/2021).
Dalam video tersebut, seorang pengendara motor tak terima dan marah-marah karena diberhentikan polisi.
Pemuda tersebut bahkan melawan petugas saat mencoba diajak bicara.
Diapun tersulut emosi sampai memukul motornya berulang kali. Ia menolak untuk ditilang lantaran dirinya memakai helm.
Ngamuk Pukul Motor
Berdasarkan unggahan tersebut, pemuda itu mengamuk lantaran diberhentikan polisi.
Petugas memberhentikan pengendara motor itu untuk mengecek kelengkapan surat-surat yang ia bawa.
Diketahui, kejadian tersebut terjadi di Boyolali, Jawa Tengah.
Baca Juga: Jualan Jam Tangan Aneh dari Kertas tapi Laris Manis, Warganet: Yang Beli Bermasalah
"Saat penyekatan di Cepogo ini, seorang remaja yang tidak terima dihentikan petugas, kemudian marah-marah," tulis akun tersebut, dikutip Suara.com.
Lebih lanjut, ternyata pengendara motor itu tidak memiliki surat-surat komplit.
Dia tidak membawa STNK. Selain itu, spion yang ada di sepeda motornya tidak ada.
Pengendara motor itu rupanya juga tidak memiiki SIM lantaran masih di bawah umur.
Nyolot saat Ditegur
Dalam video tersebut, pemuda itu tampak marah dan meninggikan nada suaranya.
Berita Terkait
-
Jualan Jam Tangan Aneh dari Kertas tapi Laris Manis, Warganet: Yang Beli Bermasalah
-
Yamaha Pamerkan 'Mesin Terbang' Baru, Ternyata Ini Fungsinya
-
Momen Ayah Makan Es Krim Bergantian dengan 2 Anaknya Bikin Publik Tertampar
-
Bentrok di PT DKI, Banyak Polisi Terluka Akibat Ditimpuk Batu Massa Simpatisan Rizieq
-
Kocak! Guru Adu Suit dengan Murid di Kelas, Ternyata Hal Ini yang Jadi Taruhannya
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Pertamax Tetap, Daftar Harga BBM yang Naik Mulai 1 Oktober
-
Lowongan Kerja PLN untuk Lulusan D3 hingga S2, Cek Cara Daftarnya
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
Terkini
-
22 Siswa SDN 01 Gedong Diduga Keracunan MBG, Pramono Anung Enggan Berkomentar
-
Tinjau Langsung Ponpes Al Khoziny yang Ambruk, Begini Pesan Menag Nasaruddin Umar
-
Marak Kasus Keracunan, Komnas PA Tolak Guru Jadi Bahan Uji Coba Sampel MBG
-
Gelar Aksi di Monas, Ibu-Ibu Kritik MBG: 8.649 Anak Keracunan Bukan Sekadar Angka Statistik!
-
Respons Krisis MBG, Menkes 'Potong Birokrasi', Gandeng Mendagri untuk Fast-Track Sertifikat Higienis
-
Takjub Adab Jokowi Cium Tangan Abu Bakar Ba'asyir, Amien Rais Terenyuh: Buat Saya Artinya Dalam
-
Suara Ibu Peduli Makan Bergizi Gratis: Jangan Tunggu Ada yang Meninggal!
-
Sejarah Lambang Kakbah di Logo PPP, Muncul Wacana Mau Diganti
-
Krisis Keracunan MBG, Ahli Gizi Ungkap 'Cacat Fatal' di Dalam Struktur BGN
-
5 Kejanggalan Bangunan Musala Pondok Pesantren Al Khoziny, Roboh Timpa 100 Santri yang Sedang Salat