Suara.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menyarankan agar masyarakat menyampaikan kritik kepada Pemerintah lewat para anggota dewan atau legislatif. Riza minta masyarkat tidak membuat sesuatu yang tendensius.
Hal ini disampaikan Riza untuk menanggapi mural mirip Presiden Jokowi yang sempat muncul di kawasan Jagakarsa, Jakarta Selatan. Kini, mural tersebut sudah dihapus.
"Terkait kritik-kritik pemerintah ada saluran-saluran yang bisa disampaikan melalui DPRD, DPR, dan tempat-tempat lainnya," ujar Riza di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (2/9/2021).
Menurut Riza, pembuatan karya mural atau graffiti sebenarnya diperbolehkan. Namun, ada aturan atau batasan yang harus diketahui oleh pembuatnya agar tak melanggar aturan.
"Jangan dibuat yang bersifat tidak baik, jangan buat ajakan yang tidak baik, yang tendensius, yang melanggar aturan dan (dibuat) di tempat tempat umum yang dilarang," katanya.
Kendati demikian, Riza menyatakan pemerintah tidak antikritik. Jika ada keluhan atau saran untuk pemerintah, maka harus disampaikan lewat saluran yang seharusnya.
"Pemerintah tidak antikritik, silakan, ini negara demokrasi, negara hukum, sejauh tidak melanggar ketentuan hukum silakan saja, masing-masing yang berbuat harus tau batasan," pungkasnya.
Mural Gambar Mirip Jokowi
Sebelumnya, sebuah mural bergambar mirip Presiden Joko Widodo (Jokowi) sempat menghiasi sebuah tembok di kawasan Jalan Kebagusan Raya Jakarta Selatan, Selasa (31/8/2021). Hal itu diketahui dari sebuah video yang diunggah oleh akun Instagram @merekamjakarta.
Baca Juga: Kesaksian Warga soal Mural Mirip Jokowi di Jagakarsa, Dibuat Senin Dini Hari
Dalam video tersebut, gambar yang diduga mirip Presiden Jokowi tampak sedang tersenyum dan mengenakan baju berwarna hitam. Dalam baju tersebut tertera tulisan 11 T.
Tak jauh dari kepala gambar tersebut, terdapat pula tulisan "Okelah 3 Priode HEHEHE..." Selain itu, di sisi bawah leher gambar Jokowi juga terdapat tulisan #IndonesiaWajibOK, nggak Oke...? BORGOL".
Selain itu di sisi kiri gambar Jokowi terdapat tulisan "AKU NYERAH PAKDEH". Tak hanya itu terdapat pula tulisan "MIKIRIN RAKYAT SAMPAI KURRUS".
Tak lama berselang, pada unggahan @merekamjakarta pada Rabu (1/9/2021), mural tersebut sudah dihapus. Mural itu dihapus menggunakan cat berwarna hitam.
Tulisan yang sebelumnya menghiasi gambar-gambar di dekat wajah Jokowi pun kini sudah tidak ada. Bahkan, kini ada tulisan baru yakni "Jos Asik Asik Ok" dan "Hidup Merdeka".
Belum diketahui siapa sosok yang membikin mural maupun yang menghapus mural tersebut.
Berita Terkait
-
Diejek Tetangga karena Rela Nyebur ke Selokan Demi Kaos Jokowi, Bocah SD: Itu Idola Saya
-
Heboh Mural Mirip Jokowi "Okelah 3 Priode", Warga Jagakarsa: Tak Masalah Kalau Buat Kritik
-
Kesaksian Warga soal Mural Mirip Jokowi di Jagakarsa, Dibuat Senin Dini Hari
-
Viral Kepala Desa Diserang Warga yang Tagih Hadiah Lomba Jokowi-jokowian
Terpopuler
- Timur Kapadze Tolak Timnas Indonesia karena Komposisi Pemain
- 5 Body Lotion dengan Kolagen untuk Usia 50-an, Kulit Kencang dan Halus
- 19 Kode Redeem FC Mobile 5 Desember 2025: Klaim Matthus 115 dan 1.000 Rank Up Gratis
- 7 Rekomendasi Sabun Cuci Muka dengan Niacinamide untuk Mencerahkan Kulit Kusam
- John Heitingga: Timnas Indonesia Punya Pemain Luar Biasa
Pilihan
-
Stok BBM Shell Mulai Tersedia, Cek Lokasi SPBU dan Harganya
-
Kekuatan Tersembunyi Mangrove: Bisakah Jadi Solusi Iklim Jangka Panjang?
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
Terkini
-
Tangan Terikat, Kaki Diseret di Aspal: Teka-teki Kematian Wanita Jaksel di Bogor
-
Sudah Terima Insentif Rp 6 Juta per Hari, Wakil Kepala BGN Ingatkan Pekerja SPPG Tetap Profesional
-
Dinilai Sarat Kepentingan Politik, Mantan Jubir KPK Tolak Amnesti untuk Sekjen PDIP
-
RSUD Aceh Tamiang Dibersihkan Pascabanjir, Kemenkes Targetkan Layanan Kesehatan Segera Pulih
-
RS Kapal Terapung IKA Unair Siap Dikerahkan ke Aceh, Waspada Penyakit Pascabanjir
-
Sinyal Tegas Kapolri di Tengah Banjir Sumatra, Ujian Nyata Reformasi dan Presisi Polri
-
105 SPPG di Aceh Jadi Dapur Umum, 562.676 Porsi Disalurkan ke Warga Terdampak
-
Prabowo Pastikan Stok Pangan Pengungsi Bencana di Sumatra Aman, Suplai Siap Dikirim dari Daerah Lain
-
Banjir Sumatera, Pengamat Desak Komisi IV Panggil Mantan Menhut Zulkifli Hasan
-
Presiden Prabowo Hapus Utang KUR Petani Korban Banjir dan Longsor di Sumatra