Suara.com - Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri muncul di publik di tengah isu yang menyebut dirinya sakit dan menjalani perawatan di Rumah Sakit Pusat Pertamina (RSPP).
Kemunculan itu seolah menjadi bantahan langsung Megawati atas kabar yang sebelumnya disebut hoaks.
Kemunculan Megawati itu diketahui lewat kehadirannya sacara virtual dalam kegiatan sekolah partai pendidikan untuk kader madya yang digelar DPP PDI Perjuangan. Megawati direncanakan turut menyampaikam sambutan secara virtual.
Dalam kehadirannya secara virtual, Megawati yang mengenakan pakaian berwarna merah turut didampingi oleh Eriko Sotarduga Olly Dondokambe.
Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menegaskan bahwa kehadiran Megawati secara daring menegaskan baha kabar mengenai Megawati yang sakit adalah hoaks.
"Jadi kemarin Indonesia heboh ada yang meniupkan hoaks sepertinya ibu Megawati ini sakit. Semua telepon, saya langsung memberikan penjelasan ke pers karena begitu banyak yang bertanya bagaimana di dalam demokrasi yang liberal ini hoaks tanpa suatu kebenaran fakta sering kali dilemparkan tanpa tanggung jawab," kata Hasto, Jumat (10/9/2021).
"Dan kita bisa melihat sebagaimana pernyataan pers saya kemarin Ibu Megawati Soekarnoputri dalam keadaan yang sehat walafiat saudara-saudara sekalian," sambung Hasto.
Hasto sebelumnya juga meminta kepada hadirin yang hadir secara fisik dan virtual menyambut kehadiran Megawati dengan tepuk tangan.
"Kita bisa bersama-sama dengan Ibu Megawati Soekarnoputri, k
ita berikan tepuk tangan yang meriah buat Ibu Mega," kata Hasto.
Baca Juga: Sentul City Minta Rocky Gerung Bongkar Rumahnya, Politisi PDIP Beri Petuah Menohok
Megawati Dirawat Hoaks
Sebelumnya berhembus kabar Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri dilarikan ke Rumah Sakit Pusat Pertamina (RSPP) karena sakit pada Rabu (8/9/2021) malam. Namun kabar itu dibantah Sekjen DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto yang menegaskan jika Megawati dalam kondisi sehat.
Hasto mengabarkan, Megawati masih memberikan pengarahan untuk partai pada Rabu malam. Ia juga sempat menemui wanita berusia 74 tahun itu pada Kamis pagi tadi dan berbincang soal kondisi pandemi serta politik internasional.
"Kemarin malam pukul 21.00 WIB Ibu Mega masih memberikan arahan terkait program kerakyatan Partai. Pagi ini pun ketika saya menghadap beliau, ibu Mega juga terus mencermati situasional terkait pandemi dan juga politik internasional," kata Hasto dalam keterangan tertulisnya, Kamis (9/9/2021).
Di sisi lain, Hasto mengungkapkan kalau kader partai akan selalu siap menghadapi serangan fitnah dan hoaks yang ditujukan baik kepada partai maupun Megawati dengan kesabaran serta keyakinan. PDI Perjuangan disebutkannya tidak akan goyah dengan segala serangan fitnah.
“Politik membangun peradaban menjadi tema sentral PDI Perjuangan. Seluruh gerak kemanusiaan dan kerakyatan Partai tidak terpengaruh oleh berbagai fitnah dan hoaks," ujarnya.
Berita Terkait
- 
            
              Bantah Rawat Megawati, RSPP: Tapi Tak Tahu Kalau Rumah Sakit Lain
 - 
            
              Kekayaan Anies Naik 2 Kali Lipat, PDIP: Enggak Mungkin Cuma dari Gaji Gubernur
 - 
            
              Sentul City Minta Rocky Gerung Bongkar Rumahnya, Politisi PDIP Beri Petuah Menohok
 - 
            
              Sejumlah Petinggi Parpol dan Tokoh Ucapkan Selamat HUT Demokrat, PDIP dan Puan Tak Nongol
 
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
 - 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
 - 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
 - 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
 - 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
 
Pilihan
- 
            
              Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
 - 
            
              Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
 - 
            
              Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
 - 
            
              Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
 - 
            
              Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
 
Terkini
- 
            
              Subsidi Transportasi Dipangkas, Tarif Transjakarta Naik pada 2026?
 - 
            
              Wacana Soeharto Pahlawan Nasional Picu Kontroversi, Asvi Warman Soroti Indikasi Pemutihan Sejarah
 - 
            
              Dinilai Bukan Pelanggaran Etik, Ahli Hukum Sebut Ucapan Adies Kadir Hanya Slip Of The Tongue
 - 
            
              Misteri 2 Kerangka Gosong di Gedung ACC Kwitang, Polda Metro Jaya Ambil Alih Kasus
 - 
            
              Legal Standing Dipertanyakan Hakim MK, Pemohon Uji UU TNI Singgung Kasus Almas
 - 
            
              Aksi Solidaritas Tempo di Makassar Ricuh, Jurnalis Dipukul
 - 
            
              Tegas! Ketua Banggar DPR Sebut Danantara yang Wajib Bayar Utang Whoosh
 - 
            
              Bahaya Judol dan Narkoba Lebih Besar dari Korupsi? Yusril Ungkap Fakta Lain Soal RUU Perampasan Aset
 - 
            
              Mata Lebam Siswi SD di Palembang, Ibu Menangis Histeris Duga Anaknya Dianiaya di Sekolah!
 - 
            
              Ngeri! Tanah di Makasar Jaktim Amblas Bikin Rumah Warga Ambruk, Disebabkan Apa?