Suara.com - Kesultanan Kutai Kertanegara atau dikenal Kerajaan Kutai merupakan salah satu kerajaan terbesar yang pernah berdiri di Indonesia. Lantas apa saja peninggalan Kerajaan Kutai yang masih dapat kita lihat hingga sekarang?
Sebelum membahas beberapa peninggalan Kerajaan Kutai, Suara.com juga akan memperlihatkan daftar raja-raja yang berkuasa. Diperkirakan, Kerajaan Kutai berdiri pada abad ke-5 Masehi atau sekitar 400 tahun Masehi ini terletak di tepi sungai Mahakam, Muarakaman, Kalimantan Timur.
Kerajaan Kutai yang juga dikenal sebagai kerajaan Hindu tertua ini dipimpin oleh seorang raja yang bernama Kudungga sebagai raja pertamanya, sebelum akhirnya diteruskan oleh sang anak yang bernama Aswawarman.
Peninggalan-peninggalan bersejarah yang berikaitan dengan Kerajaan Kutai kini tersimpan dan tersusun rapi pada sebuah museum yang terletak di Kabupaten Kutai Kartanegara, yakni museum Mulawarman.
Pada kesempatan ini kami akan mengulas tentang 5 peninggalan Kerajaan Kutai dan daftar raja-rajanya, mari simak!
Daftar Nama Raja Kutai
Berikut adalah daftar nama raja Kerajaan Kutai yang sempat memimpin Kerajaan Kutai yang perlu anda ketahui:
- 1300 – 1325 Aji Batara Agung Dewa Sakti
- 1350 – 1370 Aji Batara Agung Paduka Nira
- 1370 – 1420 Aji Maharaja Sultan
- 1420 – 1475 Aji Raja Mandarsyah
- 1475 – 1525 Aji Pangeran Tumenggung Jaya Baya (Aji Raja Puteri)
- 1525 – 1600 Aji Raja Mahkota
- 1600 – 1605 Aji Dilanggar
- 1605 – 1635 Aji Pangeran Sinum Panji Mendopo
- 1635 – 1650 Aji Pangeran Dipati Agung
- 1650 – 1685 Aji Pangeran Tejo Kusumo
- 1685 – 1700 Aji Begi gelar Aji Ratu Agung
- 1700 – 1730 Aji Pageran Dipati Tua
- 1730 – 1732 Aji Pangeran Dipati Anum Panji Pendopo
- 1732 – 1739 Sultan Aji Muhammad Idris
- 1739 – 1782 Aji Imbut gelar Sultan Muhammad Muslihuddin
- 1782 – 1850 Sultan Aji Muhammad Salehuddin
- 1850 – 1899 Sultan Aji Muhammad Sulaiman
- 1899 – 1915 Sultan Aji Alimuddin
- 1915 – 1960 Sultan Aji Muhammad Parikesit
- 1960 – sekarang, Sultan Haji Aji Muhammad Salehuddin II
Bukti Peninggalan Kerajaan Kutai
Ditemukannya benda-benda dan bangunan bersejarah merupakan salah satu bentuk bukti eksistensi sebuah kerajaan, berikut adalah beberapa bukti peninggalan kerajaan Kutai yang masih dapat kita lihat sampai saat ini:
Baca Juga: 8 Candi Peninggalan Kerajaan Majapahit: Candi Bajang Ratu, Candi Tikus hingga Candi Sukuh
1. Kura-kura Emas
Saat ini perhiasan yang dulunya digunakan sebagai salah satu bentuk persembahan yang diberikan oleh pangeran asal Kerajaan China kepada Putri Sultan Kutai yang bernama Aji Bidara Putih ini disimpan Museum Mulawarman.
2. Pedang Sultan Kutai
Pedang yang saat ini disimpan pada Museum Nasional Jakarta ini merupakan sebuah pedang yang terbuat dari bahan emas yang padat. Di bagian gagang pedang terdapat ukiran seekor harimau yang sedang bersiap menerkam musuh. Sedangkan ujung sarung pedang dihiasi ukiran seekor buaya.
3. Kalung Ciwa
Benda yang berbentuk perhiasan ini dipercaya dibuat pada masa kepemimpinan Sultan Aji Muhammad, kalung ciwa ditemukan pada tahun 1890 oleh warga sekitar di Danau Lapan, Muara Kaman.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Owner Bake n Grind Terancam Penjara Hingga 5 Tahun Akibat Pasal Berlapis
- Beda Biaya Masuk Ponpes Al Khoziny dan Ponpes Tebuireng, Kualitas Bangunan Dinilai Jomplang
- 5 Fakta Viral Kakek 74 Tahun Nikahi Gadis 24 Tahun, Maharnya Rp 3 Miliar!
- Promo Super Hemat di Superindo, Cek Katalog Promo Sekarang
- Tahu-Tahu Mau Nikah Besok, Perbedaan Usia Amanda Manopo dan Kenny Austin Jadi Sorotan
Pilihan
-
Cuma Satu Pemain di Skuad Timnas Indonesia Sekarang yang Pernah Bobol Gawang Irak
-
4 Rekomendasi HP Murah dengan MediaTek Dimensity 7300, Performa Gaming Ngebut Mulai dari 2 Jutaan
-
Tarif Transjakarta Naik Imbas Pemangkasan Dana Transfer Pemerintah Pusat?
-
Stop Lakukan Ini! 5 Kebiasaan Buruk yang Diam-diam Menguras Gaji UMR-mu
-
Pelaku Ritel Wajib Tahu Strategi AI dari Indosat untuk Dominasi Pasar
Terkini
-
Sekolah Rakyat di Situbondo Tetap Jalan 2026, Bupati Tegaskan Tidak Sepi Peminat
-
Terkunci dalam Kamar Saat Kebakaran, Pria ODGJ Tewas di Tambora
-
Bahasa Inggris Jadi Mapel Wajib SD-SMA Mulai 2027, Kemendikdasmen Siapkan Pelatihan Guru Massal
-
Komisi XIII DPR Dorong Kasus Konflik TPL di Danau Toba Dibawa ke Pansus Agraria
-
Jakpro Siapkan Kajian Teknis Perpanjangan Rute LRT Jakarta ke JIS dan PIK 2
-
'Apapun Putusannya, Kami Hormati,' Sikap Kejagung di Ujung Sidang Praperadilan Nadiem Makarim
-
Detik-detik Gempa Dahsyat di Filipina, Alarm Tsunami Aktif Buat Sulut dan Papua
-
Menko Zulkifli Hasan Panen Ayam Petelur, Apresiasi PNM Bangun Ketahanan Pangan Desa
-
Seskab Teddy Sampaikan Santunan dari Prabowo untuk Keluarga Prajurit yang Gugur Jelang HUT ke-80 TNI
-
Terungkap! Ini 'Dosa' Eks Kajari Jakbar yang Bikin Jabatannya Lenyap