Suara.com - Video memperlihatkan kumpulan wanita yang sedang asyik piknik di bawah batu karang beredar di media sosial.
Sekumpulan wanita tersebut tengah asyik berteduh di bawah batu karang di bibir pantai.
Video tersebut dibagikan oleh akun Tiktok @piinuull.
Mereka mendapatkan pengalaman tak terlupakan ketika sedang asyik piknik.
Video tersebut mencuri perhatian publik. Sekumpulan wanita itu tampak ketakutan dan panik.
Air Laut Naik
Dalam video tersebut, pada awalnya mereka terlihat bersantai dan menikmati makanan di bibir pantai.
Sebelumnya, mereka telah bertanya kepada orang-orang di sekitar pantai untuk bermain di bibir pantai.
Mereka memilih duduk dan menggelar tikar di bawah batu karang.
Baca Juga: Video Viral Pak Polisi Umumkan Tukang Utang Pinjaman Online Tak Bisa Dipenjara: Tenang
"Awal datang nanya ke pak parkir untuk main di bibir pantainya, dan nggak ada larangan," jelasnya, dikutip Suara.com.
Mereka kemudian bersantai dan menikmati makanan yang dibawa sembari berteduh.
Suasana tampak tenang, ombakpun terlihat tidak tinggi. Sampai pada akhirnya mereka panik.
Ketiga cewek tersebut tak menyadari bahwa air laut mulai naik.
Mereka terlihat santai dan bersikap biasa saja. Mereka berpikir duduk di bawah batu karang tak akan ada bahaya.
"Karena dulu pernah ke Pantai Pulang Sawal dan duduk di bawah karang juga (nggak tahu kalau bahaya)," imbuhnya.
Berita Terkait
-
Video Polisi Beri Pemahaman Soal Pinjol, Warganet: Wah Pencerahan Nih!
-
Kolaborasi dengan Gardu House, Pantjoran PIK Gelar Kompetisi Mural
-
Viral Momen Cowok Ketemu Saudara Kembar Pertama Kali dan 5 Berita Viral Lainnya
-
Viral Wanita Semburkan Asap Panas Saat Makan Mie, Videonya Ditonton Sampai 12 Juta Kali
-
Dapat Kado Ulang Tahun dari Teman, Pria ini Syok Lihat Isinya: Membagongkan!
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
Terkini
-
Sepekan Lebih Kritis, Siswa SMP Korban Bullying di Tangsel Meninggal Usai Dipukul Kursi
-
Percepat Penanganan, Gubernur Ahmad Luthfi Cek Lokasi Tanah Longsor Cibeunying Cilacap
-
Ribuan Peserta Ramaikan SRGF di Danau Ranau, Gubernur Herman Deru Apresiasi Antusiasme Publik
-
Heboh Pakan Satwa Ragunan Dibawa Pulang Petugas, Pramono Membantah: Harimaunya Tak Keluarin Nanti
-
Jejak Karier Mentereng Mayjen Agustinus Purboyo, Kini Pimpin 'Pabrik' Jenderal TNI AD Seskoad
-
Apa Ketentuan Pengangkatan Honorer PPPK Paruh Waktu 2025? Ini Aturan KemenpanRB
-
Pramono Ungkap Fakta Baru Buntut Ledakan SMAN 72: Banyak Siswa Ingin Pindah Sekolah
-
Aksi Heroik 10 Anjing Pelacak K9, Endus Jejak Korban Longsor Maut di Cilacap
-
Finish 10K BorMar 2025 dalam 81 Menit, Hasto Kristiyanto Lampaui Capaian Pribadi: Merdeka!
-
Sriwijaya Ranau Gran Fondo 2025 Tegaskan Seruan Gubernur Herman Deru: Jaga Alam Demi Pariwisata