Suara.com - Empat pria di India ditangkap setelah membunuh saudara perempuan mereka karena menikah dengan pria di luar kasta dan dianggap tidak menghormati keluarga.
Menyadur Gulf News Selasa (5/10/2021), polisi mengungkapkan jika kasus pembunuhan tersebut terjadi di kota Meerut Uttar Pradesh.
Pembunuhan tersebut terjadi pada hari Sabtu (2/10/2021), ketika empat pelaku mengetahui jika korban menikah dengan pria di luar kasta mereka.
Korban, yang diketahui berusia 18 tahun, dibunuh oleh tiga saudara laki-laki dan seorang sepupunya. Ia dianggap mencemarkan nama baik keluarga.
Selain empat pelaku tersebut, polisi juga menahan 10 orang yang diduga terlibat pembunuhan.
Menurut polisi, pembunuhan tersebut berawal ketika korban ingin menikah dengan pria pilihannya, namun dari kasta yang berbeda.
Keluarga korban banyak yang menentang keinginannya tersebut, namun ia tetap bersihkukuh ingin menikah dengan pria pilihannya.
Korban akhirnya memberi tahu keluarganya tentang hubungannya dan membuat saudara-saudaranya marah.
Kasus pembunuhan tersebut dilaporkan oleh suami korban yang mengaku jika istrinya tewas setelah dianiaya.
Baca Juga: Tewas Bersimbah Darah, Ada Luka Bacok di Kepala Pemuda Bangkalan Ini
Suami korban juga mengungkapkan jika istrinya buru-buru dikremasi setelah meninggal untuk menghilangkan jejak.
"Kami mulai memeriksa anggota keluarga dan curiga ketika mereka mencoba menyembunyikan sesuatu. Tim polisi sekarang berusaha menangkap para tersangka," jelas seorang petugas Kepolisian Bhawanpur.
Dalam laporannya, suami korban mengklaim bahwa dia telah menikahi wanita tersebut di sebuah kuil pada bulan Juli.
Setelah pernikahan itu, suami korban mengaku jika istrinya kerap mendapat ancaman dari saudara-saudaranya.
"Kami menikah setelah dia berusia 18 tahun pada bulan Juli. Keluarga mengkremasinya sebelum saya melapor ke polisi," kata pria yang tidak ingin disebut namanya tersebut.
Berita Terkait
Terpopuler
- KPK: Perusahaan Biro Travel Jual 20.000 Kuota Haji Tambahan, Duit Mengalir Sampai...
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
Pilihan
-
Media Lokal: AS Trencin Dapat Berlian, Marselino Ferdinan Bikin Eksposur Liga Slovakia Meledak
-
Rieke Diah Pitaloka Bela Uya Kuya dan Eko Patrio: 'Konyol Sih, tapi Mereka Tulus!'
-
Dari Anak Ajaib Jadi Pesakitan: Ironi Perjalanan Karier Nadiem Makarim Sebelum Terjerat Korupsi
-
Nonaktif Hanya Akal-akalan, Tokoh Pergerakan Solo Desak Ahmad Sahroni hingga Eko Patrio Dipecat
-
Paspor Sehari Jadi: Jurus Sat-set untuk yang Kepepet, tapi Siap-siap Dompet Kaget!
Terkini
-
Pengamat Intelijen: Kinerja Listyo Sigit Bagus tapi Tetap Harus Diganti, Ini Alasannya
-
Terungkap! Rontgen Gigi Hingga Tato Bantu Identifikasi WNA Korban Helikopter Kalsel
-
Misteri Dosen UPI Hilang Terpecahkan: Ditemukan di Lembang dengan Kondisi Memprihatinkan
-
Dugaan Badai PHK Gudang Garam, Benarkah Tanda-tanda Keruntuhan Industri Kretek?
-
Israel Bunuh 15 Jurnalis Palestina Sepanjang Agustus 2025, PJS Ungkap Deretan Pelanggaran Berat
-
Mengenal Tuntutan 17+8 yang Sukses Bikin DPR Pangkas Fasilitas Mewah
-
IPI: Desakan Pencopotan Kapolri Tak Relevan, Prabowo Butuh Listyo Sigit Jaga Stabilitas
-
Arie Total Politik Jengkel Lihat Ulah Jerome Polin saat Demo: Jangan Nyari Heroiknya Doang!
-
Sekarang 'Cuma' Dapat Rp65,5 Juta Per Bulan, Berapa Perbandingan Gaji DPR yang Dulu?
-
SBY: Seni Bukan Hanya Indah, Tapi 'Senjata' Perdamaian dan Masa Depan Lebih Baik