Suara.com - Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) melalui Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia (PPSDM) menggelar Pelatihan Keterampilan dan Teknik Negosiator Angkatan I secara daring dan berlangsung mulai tanggal 4 Oktober – 8 Oktober 2021. Pelatihan ini diselenggarakan bersama dengan Pusat Mediasi Indonesia (PMI) Universitas Gadjah Mada (UGM) dengan tujuan agar peserta memiliki peningkatan kompetensi sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kementerian ATR/BPN yang memiliki keterampilan dalam teknik negosiasi untuk penyelesaian kasus pertanahan.
Direktur Jenderal Penanganan Sengketa dan Konflik Pertanahan (Dirjen PSKP), R.B Agus Widjayanto dalam sambutannya berkata, bahwa negosiasi adalah suatu cara untuk mencapai kesepakatan. Di mana, kesepakatan itu dapat dicapai melalui suatu diskusi formal maupun informal, yang merupakan suatu proses dua pihak mencapai satu perjanjian yang dapat memenuhi kepuasan semua pihak yang berkepentingan melalui elemen-elemen kerja sama.
Menurut Agus, kemampuan negosiasi ini penting bagi para peserta, dalam hal ini para Kepala Kantor Wilayah BPN Provinsi di daerah agar melakukan rekapitulasi terkait beberapa kasus sengketa yang tengah dalam proses musyawarah dan perdamaian.
“Jika telah mau musyawarah maka negosiasi harus bisa meyakinkan mereka agar mau menerima tawaran-tawaran yang diterima agar sengketa dapat selesai,” tutur Agus.
Melihat pentingnya proses negosiasi dalam penanganan sengketa dan konflik, R.B Agus Widjayanto mengimbau kepada para negosiator untuk dapat menggali potensi masing-masing pihak, sejauh mana mereka mau saling memberi dan menerima.
“Negosiator juga harus dapat memberikan masukan serta melakukan penawaran terkait jalan keluar,” terangnya.
Terakhir, R.B Agus Widjayanto berkata bahwa pelatihan negosiator ini penting dalam hal memberi pengetahuan.
“Namun yang lebih penting adalah bagaimana pelatihan ini dapat memberikan nilai tambah dengan menerapkan pengetahuan yang diperoleh ketika bertugas,” imbaunya.
Ketua Pusat Mediasi Indonesia (PMI) Universitas Gadjah Mada, Indra Bastian menjelaskan bahwa kegiatan ini berlangsung secara _distance learning_ atau pembelajaran jarak jauh pada 4 Oktober – 8 Oktober 2021.
Baca Juga: Menteri ATR: Manusia Holistik Wujudkan Bangsa Berkarakter, Cerdas, dan Kreatif
Dia juga menjelaskan bahwa materi pelatihan ini akan membahas beberapa materi yaitu, konteks sosial politik dan ekonomi Indonesia; memahami dan analisa konflik; memahami dan menangani konflik; pengertian negosiasi dan proses negosiasi; negosiasi distributif dan praktik negosiasi distributif; negosiasi integratif dan praktik negosiasi integratif; teknik dan taktik negosiasi; mediasi pertanahan; dan hubungan emosi dan perilaku dalam negosiasi.
Pelatihan Keterampilan dan Teknik Negosiator dilaksanakan dalam 2 angkatan secara daring. Peserta pelatihan ini ada para Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama di lingkungan Kementerian ATR/BPN dan para Kepala Kantor Wilayah BPN.
Berita Terkait
-
Sengkarut Lahan Rocky Gerung Dengan Sentul City, BPN Bakal Periksa Seluruh Dokumen
-
Penggugat dan BPN Absen, Sidang Gugatan Lahan Pertanian 6 Hektare di Tangerang Ditunda
-
Soal Sengketa Lahan Sentul City dan Rocky Gerung, BPN: Kita Akan Cek Koordinatnya
-
Cegah Sengketa dan Mafia Tanah, Pemerintah Beri Kemudahan Layanan Digital
-
Kementerian ATR BPN Ingin Masyarakat Bisa Daftarkan Sertifikat Tanah
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
-
Dampingi Presiden, Bahlil Ungkap BBM hingga Listrik di Sumbar Tertangani Pasca-Bencana
-
UPDATE Klasemen SEA Games 2025: Indonesia Selangkah Lagi Kunci Runner-up
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
Terkini
-
OTT KPK di Bekasi: Bupati Ade Kuswara Diduga Terima Suap Proyek
-
Roy Suryo Klaim Ijazah Jokowi Tetap Palsu Usai Gelar Perkara Khusus
-
KPK Sebut Tak Targetkan 3 OTT Dalam Sehari: Transaksi Terjadi Bersamaan
-
Penanganan Bencana Sumatra Masuki Fase Transisi, Pembangunan Hunian Dikebut
-
Salurkan Beasiswa PIP di Curup, Ketua DPD RI: Presiden Sungguh-Sungguh Tingkatkan Kualitas SDM
-
UMP Sumut Tahun 2026 Naik 7,9 Persen Jadi Rp 3.228.971
-
KPK Prihatin Tangkap Sejumlah Jaksa dalam Tiga OTT Beruntun
-
Begini Kata DPP PDIP Soal FX Rudy Pilih Mundur Sebagai Plt Ketua DPD Jateng
-
Mendagri Tito Sudah Cek Surat Pemerintah Aceh ke UNDP dan Unicef, Apa Katanya?
-
Terjebak Kobaran Api, Lima Orang Tewas dalam Kebakaran Rumah di Penjaringan!