Suara.com - Koordinator PPKM Jawa-Bali Luhut Binsar Pandjaitan meminta masyarakat maklum dengan pelonggaran aktivitas yang belum bisa dibuka 100 persen.
Luhut mengatakan pemerintah tidak punya pilihan selain tetap membatasi kegiatan masyarakat demi mencegah lonjakan gelombang ketiga pandemi Covid-19 seperti negara lain.
"Ini saya mohon dimengerti, jadi kalau ada langkah-langkah kami yang kelihatan ketat, kami memang memperhitungkan betul, karena kalau nanti sudah nanti nyebar, baru pada ribut, lebih bagus kami sekarang lakukan ketat tapi longgar," kata Luhut dalam jumpa pers virtual, Senin (25/10/2021).
Dia menjelaskan, beberapa sektor industri dan perkantoran esensial mungkin bisa dilakukan pelonggaran hingga 100 persen karena mudah dikendalikan, sementara untuk wisata perlu pengawasan yang ketat.
"Misalnya semua industri bisa kita kendalikan 100 persen buka tapi traveling yang sudah dikontrol kita lakukan pengendalian di sana-sini," ucapnya.
Menko Bidang Maritim dan Investasi ini menjabarkan, tingkat penularan Covid-19 di Indonesia telah menurun hingga 98,9 persen dari puncak kasus varian Delta sejak 15 Juli 2021.
Namun dalam sepekan terakhir, masih terlihat peningkatan kasus Covid-19 di 105 kota dan kabupaten, meskipun masih terkontrol dengan baik.
"Kami melihat masih ada indikasi naik-turun itu, kita perlu waspadai ini, makanya nanti banyak langkah yang kita lakukan, terkadang dianggap terlalu ketat, tapi kita tidak punya pilihan," terang Luhut.
Diketahui, masa berlaku Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat/PPKM berbasis level masih berlaku hingga 1 November 2021, berdasarkan Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 53 tentang PPKM di Jawa-Bali terdapat 54 kabupaten/kota berstatus PPKM level 2 dan 9 daerah lainnya turun ke level 1, serta sejumlah wilayah masih berstatus PPKM level 3.
Baca Juga: Luhut Klaim Penurunan Covid-19 di Indonesia Dipuji Amerika Serikat
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Rp80 Jutaan: Dari Si Paling Awet Sampai yang Paling Nyaman
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
- Timur Kapadze Tolak Timnas Indonesia karena Komposisi Pemain
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- 19 Kode Redeem FC Mobile 5 Desember 2025: Klaim Matthus 115 dan 1.000 Rank Up Gratis
Pilihan
-
Kekuatan Tersembunyi Mangrove: Bisakah Jadi Solusi Iklim Jangka Panjang?
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
Terkini
-
Jalan Lintas Pidie Jaya - Bireuen Aceh Kembali Lumpuh Diterjang Banjir Minggu Dini Hari
-
Feminist Jakarta Serukan Negara Tanggung Jawab Atas Femisida dan Kerusakan Lingkungan
-
Bahlil dan Raja Juli Serang Balik Cak Imin Usai Suruh Taubat 3 Menteri, Pengamat: Dia Ngajak Perang!
-
Rapat Darurat Hambalang: Prabowo Ultimatum Listrik Sumatera Nyala 2 Hari, Jalur BBM Wajib Tembus
-
Prabowo Beri Hasto Amnesti, Habiburokhman: Agar Hukum Tak Jadi Alat Balas Dendam Politik
-
Johan Budi Dukung Abolisi dan Amnesti Tom Lembong - Ira Puspadewi, Tapi Kritisi Untuk Hasto
-
Waspada Rob! Malam Minggu Pluit dan Marunda Masih Tergenang, BPBD DKI Jakarta Kebut Penyedotan Air
-
Habiburokhman Bela Zulhas yang Dituding Rusak Hutan hingga Bencana Sumatera: Agak Lucu Melihatnya!
-
Gebrakan Mendagri Tito untuk Geopark Disambut Baik Ahli: Kunci Sukses di Tangan Pemda
-
Darurat Kekerasan Sekolah! DPRD DKI Pastikan Perda Anti Bullying Jadi Prioritas 2026