Suara.com - Di usianya yang ke-20 tahun, tepatnya pada 13 September 2021, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) memiliki moto baru, yaitu Semakin Digital, Semakin Maju. Moto baru ini disesuaikan dengan dinamika perkembangan zaman dan dinamika teknologi, yang saat ini berkembang sangat pesat.
Hal ini dikemukakan Menkominfo Johnny G. Plate, dalam dalam Acara Syukur dan Refleksi 20 Tahun Kominfo, di Lapangan Anantakupa Kementerian Kominfo, Jakarta, Selasa (28/9/2021).
“Kementerian Kominfo merumuskan moto baru untuk menyambut era baru transformasi digital, yaitu Semakin Digital, Semakin Maju. Perubahan-perubahan tersebut merupakan respons yang simultan terhadap geliat perubahan yang terjadi dalam kehidupan bermasyarakat dan kehidupan berbangsa,” ujarnya.
Menurut Menkominfo, sebagai leading sector transformasi digital Kementerian Kominfo terus mendorong implementasi major project transformasi digital, sembari meningkatkan pemerataan dan kualitas layanan digital di seluruh penjuru Indonesia.
Selain itu, menurut Johnny, kementeriannya melakukan akselerasi transformasi digital yang mengacu pada lima arahan strategis Presiden Joko Widodo, yang disampaikan pada Agustus 2020.
Pertama, mempercepat perluasan akses dan peningkatan infrastruktur digital, kedua, menyiapkan peta jalan atau roadmap transformasi digital di sektor-sektor strategis.
“Ketiga mempercepat integrasi pusat data nasional, keempat menyiapkan sumber daya manusia (SDM) talenta-talenta digital yang kompeten, dan kelima menyiapkan hal-hal yang berkaitan dengan kebutuhan regulasi, skema pendanaan, dan pembiayaan transformasi digital,” katanya.
Peta Jalan Indonesia Digital 2021 - 2024
Menkominfo menambahkan, melanjutkan arahan Presiden Jokowi, saat ini Kominfo telah merancang peta jalan Indonesia Digital 2021-2024, yang meliputi pembangunan digital di 4 sektor strategis, yaitu;
1. Infrastruktur digital
2. Ekonomi digital
3. Pemerintahan digital
4. Masyarakat digital
“Untuk pembangunan infrastruktur digital, Kominfo mengupayakan tuntasnya disparitas akses, menyediakan akses yang berkualitas dan merata bagi masyarakat,” ujarnya.
Baca Juga: Kominfo Klaim Sudah Putus Akses 4.906 Pinjol Ilegal Sejak 2018
Di sisi ekonomi digital, Johnny mengatakan, Kominfo mendorong pemanfaatan aspek digital bagi produktivitas masyarakat. Penguatan digital termasuk dilakukan di Program UMKM Digital, yang mana pada 2024, sebanyak 30% dari 64,7 juta unit UMKM sudah mengadopsi system digital.
“Poin masyarakat digital, Kominfo berupaya untuk memberikan program-program literasi digital kepada masyarakat. Sementara untuk pemerintahan digital, kami ingin mempercepat pembangunan pusat data nasional untuk mewujudkan konsolidasi data nasional menuju satu data Indonesia,” tambah Menkominfo.
Saat ini, Kominfo, lembaga dan kementerian lainnya tengah menyiapkan aplikasi umum bagi masyarakat untuk memudahkan pelayanan public, seperti e-planning, e-budgeting, e-payment, hingga e-money.
“Kominfo terus merealisasikan perannya dalam komunikasi public. Bekerja harus transparan dan terbuka, termasuk membantu penanganan pandemi Covid-19 dan pemulihan ekonomi nasional,” katanya.
Hal ini tercermin dari gerak langkah transformatif Kementerian Kominfo, yang terus merealisasikan perannya dalam orkestrasi komunikasi publik bagi masyarakat.
“Saat ini, bekerja harus transparan dan terbuka, sehingga tugas komunikasi publik pemerintah juga diemban oleh Kominfo dalam rangka melakukan orkestrasi dan amplifikasi kebijakan-kebijakan, termasuk yang berkaitan dengan penanganan pandemi Covid-19 serta pemulihan ekonomi nasional,” tegasnya.
Saat ini, Kementerian Kominfo akan berupaya mengimplementasikan amanat Undang-Undang No. 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik secara holistik, konsisten, dan terarah. Caranya dengan menyebarkan informasi-informasi yang baik dan berkualitas kepada mesyarakat luas.
“Kominfo sebagai garda terdepan harus mampu dalam menyebarkan informasi-informasi yang baik dan berkualitas kepada masyarakat, sehingga menumbuhkan optimisme publik,” kata Johnny.
Berita Terkait
-
Kominfo Klaim Tindak Tegas Pinjol Ilegal dengan Penguatan Regulasi
-
Ulang Tahun Kominfo ke-20, Tiga Mantan Menkominfo dalam Satu Panggung
-
Bekerja dan Belajar dari Rumah, Kominfo Pastikan Dukungan Digital Berjalan Lancar
-
Pengembangan Internet 5G, Kominfo: Penguasaan Frekuensi oleh Televisi Masih Jadi Kendala
-
Kemenkominfo Gaet Ritase Dorong Jasa Logistik Darat Manfaatkan Teknologi Digital
Terpopuler
- 3 Fakta Menarik Skuad Timnas Indonesia Jelang Duel Panas Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 27 September 2025, Kesempatan Raih Pemain OVR 109-113
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
Pilihan
-
Misi Bangkit Dikalahkan Persita, Julio Cesar Siap Bangkit Lawan Bangkok United
-
Gelar Pertemuan Tertutup, Ustaz Abu Bakar Baasyir Ungkap Pesan ke Jokowi
-
Momen Langka! Jokowi Cium Tangan Abu Bakar Ba'asyir di Kediamannya di Solo
-
Laga Klasik Timnas Indonesia vs Arab Saudi: Kartu Merah Ismed, Kemilau Boaz Solossa
-
Prabowo 'Ngamuk' Soal Keracunan MBG: Menteri Dipanggil Tengah Malam!
Terkini
-
Otak Pembobol Rekening Dormant Rp204 M Ternyata Orang Dalam, Berkas Tersangka Sudah di Meja Kejagung
-
Janji Kapolri Sigit Serap Suara Sipil Soal Kerusuhan, Siap Jaga Ruang Demokrasi
-
Indonesia Nomor 2 Dunia Kasus TBC, Menko PMK Minta Daerah Bertindak Seperti Pandemi!
-
Terpuruk Pasca-Muktamar, Mampukah PPP Buktikan Janji Politiknya? Pengamat Beberkan Strateginya
-
Hapus BPHTB dan PBG, Jurus Jitu Prabowo Wujudkan Target 3 Juta Rumah
-
Buntut Bobby Nasution Razia Truk Aceh, Senator Haji Uma Surati Mendagri: Ini Melanggar Aturan!
-
Bongkar 7 Cacat Fatal: Ini Alasan Kubu Nadiem Makarim Yakin Menang Praperadilan
-
MK Hindari 'Sudden Death', Tapera Dibatalkan tapi Diberi Waktu Transisi Dua Tahun
-
Romo Magnis Ajak Berpikir Ulang: Jika Soekarno Turuti Soeharto, Apakah Tragedi '65 Bisa Dicegah?
-
Bye-bye Kehujanan di Dukuh Atas! MRT Jadi Otak Integrasi 4 Moda Transportasi Jakarta