Seorang wanita mengatakan kepada stasiun TV Fox6 Milwaukee bahwa SUV itu menabrak sekelompok gadis penari berusia 9-15 tahun. Video di media sosial memperlihatkan sekelompok orang mengerumuni gadis-gadis yang terluka dengan pompom putih tampak bertebaran di sekitarnya.
Seorang saksi mengatakan kepada WISN-TV, SUV juga menghantam kelompok Dancing Grannies (Nenek Menari) dan sedikitnya satu orang terpental ke atas kap mobil itu.
"Para anggota kelompok dan relawan terkena dampak dan kami menunggu penjelasan tentang kondisi mereka," kata Dancing Grannies di halaman Facebook mereka.
Seorang saksi lain memperkirakan SUV itu melaju dengan kecepatan 64 km per jam ketika menabrak kerumunan parade, kata stasiun TV setempat.
Presiden Joe Biden sudah diberi tahu oleh ajudannya tentang peristiwa itu, kata pejabat Gedung Putih.
"Gedung Putih terus memantau situasi di Waukesha dan hati kami bersama orang-orang yang terdampak oleh peristiwa mengerikan ini. Kami telah menghubungi pejabat kota dan negara bagian di sana untuk menawarkan dukungan dan bantuan yang diperlukan." (Sumber: Antara/Reuters)
Berita Terkait
-
Amerika Serikat Gunakan Sotrovimab untuk Obati Pasien Covid-19, Begini Cara Kerjanya
-
Buntut Viralnya Bule di Sanur Bali Pakai Seragam Polisi Saat Hallowen, Pedagang Dipanggil
-
Hakim Batalkan Vonis Bersalah Atas Dua Terpidana Pembunuhan Malcolm X
-
Indonesia dan AS Perkuat Kerja Sama Untuk Pemulihan Ekonomi
-
Amerika Serikat Selidiki Penemuan Botol Misterius, Khawatir Dijadikan Senjata Biologis
Terpopuler
- 7 Sepatu New Balance Diskon 70 Persen di Sports Station, Mulai Rp100 Ribuan
- Petugas Haji Dibayar Berapa? Ini Kisaran Gaji dan Jadwal Rekrutmen 2026
- Liverpool Pecat Arne Slot, Giovanni van Bronckhorst Latih Timnas Indonesia?
- 5 Mobil Bekas Selevel Innova Budget Rp60 Jutaan untuk Keluarga Besar
- 5 Shio Paling Beruntung Besok 25 November 2025, Cuan Mengalir Deras
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Diminta Jangan Banyak Omon-omon, Janji Tak Tercapai Bisa Jadi Bumerang
-
Trofi Piala Dunia Hilang 7 Hari di Siang Bolong, Misteri 59 Tahun yang Tak Pernah Tuntas
-
16 Tahun Disimpan Rapat: Kisah Pilu RR Korban Pelecehan Seksual di Kantor PLN
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Makin Pedas
-
FIFA Atur Ulang Undian Piala Dunia 2026: 4 Tim Unggulan Dipastikan Tak Segrup
Terkini
-
Tak Cukup Dipublikasikan, Laporan Investigasi Butuh Engagement Agar Berdampak
-
Surat Edaran Terbit, Sebut Gus Yahya Bukan Lagi Ketua Umum PBNU Mulai 26 November 2025
-
Program Prolanis Bantu Penderita Diabetes Tetap Termotivasi Jalani Hidup Lebih Sehat
-
Tak Hadir di Audiensi, Keluarga Arya Daru Minta Gelar Perkara Khusus Lewat Kuasa Hukum
-
Gus Yahya Staquf Diberhentikan dari Ketua NU, Siapa Penggantinya?
-
Kuasa Hukum Nadiem Makarim: Kasus Kliennya Mirip Polemik Tom Lembong dan Ira Puspadewi
-
1.131 Aktivis Dikriminalisasi, ICEL dan Koalisi Sipil Desak Kapolri Terbitkan Perkap Anti-SLAPP
-
Kemajuan yang Membebani: Ketika Perempuan Jadi Korban Pertama Pembangunan
-
Kapan Bahasa Portugis Diajarkan di Sekolah? Ini Jawaban Mendikdasmen
-
Geram Legislator Senayan Soal Bandara PT IMIP Beroperasi Tanpa Libatkan Negara: Kedaulatan Terancam!