Suara.com - Dewan Pimpinan Pusat Taruna Merah Putih (DPP TMP) menggelar Kaderisasi Nasional TMP 2021 yang bertemakan "Membentuk Pemuda Pelopor Militan dan Bermanfaat Bagi Rakyat.
Acara yang digelar secara daring melalui zoom meeting ini dihadiri juga oleh Sekjen DPP PDI Perjuangan, Hasto Kriatiyanto, Djarot Saiful Hidayat selaku Ketua DPP PDIP Bidang Ideologi dan Kaderisasi, Burhannudin Muhtadi, Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia, Sukur Nababan, Ketua DPP bidang Organisasi dan Keanggotaan, para fungsionaris DPP TMP, para Ketua, Sekretaris dan Bendahara DPD TMP dari 13 provinsi, dan 179 peserta dari 13 DPD TMP dan 72 DPC TMP seluruh Indonesia.
Djarot Saiful Hidayat dalam materinya "Ideologi Pancasila sebagai Bintang Penuntun dan Way of Life" menekankan kepada para kader TMP agar menjadi kader pelopor bagi generasi muda Indonesia yang berkarakter, berkepribadian dan menjiwai semangat Pancasila.
"Kongres kelima PDI Perjuangan melahirkan rekomendasi, bahwa PDI Perjuangan akan menuju partai pelopor, partai yang akan menempuh jalan terdepan dengan Pancasila sebagai bintang penuntun dan way of life," ujarnya ditulis Jumat (17/12/2021).
Untuk itu, lanjutnya, TMP memiliki tanggung jawab ideologis yang di dalam jiwanya tertanam merah putih, yang spirit hidupnya didasari pada nilai-nilai ideologis.
"TMP harus memahami dan memaknai dengan jelas, bahwa kader pelopor adalah kader yang dipimpin oleh ideologi Pancasila. TMP harus menjadi teladan, sebagai influencer bagi anak-anak muda yang lain," tegas mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut.
Terkait konsolidasi kader TMP, Djarot menegaskan, harus ada beberapa tahapan yakni, rekrutmen serta membangun kesadaran dan militansi anggota, penguatan kader dan ketokohan PDI Perjuangan, penguatan organisasi dan manajemen partai serta konsolidasi organisasi seasas-seaspirasi dengan komunitas-komunitas juang di PDIP.
"Rekrutmen kader bisa melalui berbagai cara, yakni, seni dan budaya, komunitas-komunitas yang digemari oleh anak-anak muda, dan melalui berbagai platform media sosial dengan konten yang kreatif tetapi tidak mengurangi ensensi ideologi," katanya.
Menurutnya, konsolidasi kader harus diperkuat dengan jiwa kesetiakawanan dan militansi yang melekat dalam diri kader.
Baca Juga: Puan Maharani: Revisi UU Sudah Final di DPR, Preshold Takkan Dibahas Lagi!
"Tantangan dan pertarungan ideologis semakin nyata, maka watak nasionalisme dan patriotisme menjadi kekuatan kita menghadapi tantangan tersebut. Konsekuensi logisnya, TMP harus memiliki kesadaran untuk membasis bersama anak-anak muda untuk melawan dan membentengi diri dari pengaruh arus ideologi transnasional," tutupnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
Pilihan
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
Terkini
-
Pakar Bongkar Pencopotan Sri Mulyani dan Budi Gunawan, Manuver Prabowo Ambil Alih Penuh Kendali?
-
Kapolri Absen Jemput Presiden Prabowo di Bali di Tengah Isu Penggantian TB-1
-
Yusril Ungkap Fakta: Presiden Prabowo Belum Perintahkan Pembentukan Tim Investigasi
-
Dari Ancaman Laporan ke Permintaan Maaf, Ferry Irwandi Umumkan Kasusnya dengan TNI Berakhir Damai
-
'Percuma Ganti Orang, Sistemnya Bobrok', Kritik Keras YLBHI di Tengah Isu Ganti Kapolri
-
Tiga Pesawat Tempur Baru dari Prancis Diserahkan ke TNI AU Awal 2026
-
Istana Bantah Presiden Prabowo Kirim Surpres Penggantian Kapolri ke DPR, Mensesneg: Belum Ada
-
Yakin Ganti Kapolri Cukup? KontraS Sebut Masalah Polri Jauh Lebih Dalam dari Sekadar Pimpinan
-
Komisi III soal Isu Calon Kapolri: Wakapolri atau Suyudi, Kami...
-
Tiga Mahasiswa Masih Hilang Sejak Unjuk Rasa Akhir Agustus, KontraS: Diduga Penghilangan Paksa