Suara.com - Tahun 2021 menjadi tahun yang cukup berat bagi kita semua, mulai dari pandemi virus Covid-19 sampai berpulangnya tokoh-tokoh penting yang berpengaruh, baik di dalam maupun di luar negeri.
Pada kesempatan ini Suara.com rangkum 6 tokoh besar yang meninggal dunia sepanjang 2021, mari simak!
Tokoh Besar yang Meninggal Dunia Sepanjang 2021
Tokoh pertama adalah Syekh Ali Jaber, beliaru merupakan ulama dan pendakwah yang berhasil menarik perhatian masyarakat Indonesia lewat setiap ceramah yang ia berikan.
Syekh Ali Jaber meninggal pada Kamis (14/1/2021) pukul 08.38 WIB, Syek Ali Jaber mengehembuskan nafas terakhir pada usia 46 tahun setelah sebelumnya menjalani perawatan salama 19 tahun dengan diagnosis terjangkit penyakit paru-paru karena Covid.
Tokoh kedua adalah Wali Kota Bandung, beliau meninggal pada hari Jumat (10/12/2021). Pasalnya sebelum dinyatakan telah meninggal beliau masih menjalankan rutinitas seperti biasa, namun sesaat sebelum ia menjadi khatib Salat Jumat ia langsung jatuh pingsan.
Kang Oded sempat dilarikan menuju rumah sakti untuk mendapatkan pertolongan medis, namun nyawanya sudah tidak tertolong. Kabarnya Kang Oded mengalami permasalahan pada jantung, beliau meninggal pada usia 59 tahun.
Baca Juga: Kaleidoskop 2021: Lima Pesepak Bola Top yang Pensiun di Tahun Ini
3. Haji Lulung
Abraham Lunggana atau lebih diikenal dengan Haji Lulung merupakan Ketua DPW PPP DKI Jakarta. Haji Lulung tutup usia pada pukul 10.51 WIB di usia 62 tahun.
Haji Lulung meninggal di Rumah Sakit Harapan Kita setelah menjalani perawatan selama 21 hari, kabarnya sebelum dirawat beliau sempat sadar dan mengeluh mengalami sesak pada bagian dada.
Putri Presiden pertama Indonesia Soekarno, Rachmawati Soekarnoputri menghembuskan nafas terakhirnya di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto, Jakarta Pusat pada pukul 06.15 WIB. Rachmawati wafat pada usia 70 tahun setelah sebelumnya mendapatkan perawatan intensif karena terpapar Covid-19.
Rachmawati merupakan salah satu politisi Partai Gerindra, disamping itu ia juga menjadi sosok yang berperan penting dalam pendirian Partai Pelopor.
Tag
Berita Terkait
-
Kaleidoskop 2021: Deretan Mobil yang Disuntik Mati, Merek Honda Mendominasi
-
Kaleidoskop 2021: Lima Pesepak Bola Top yang Pensiun di Tahun Ini
-
Kaleidoskop 2021: 5 Kasus Kekerasan Seksual Paling Menggemparkan
-
Kaleidoskop 2021: Challenge TikTok Paling Viral Sepanjang 2021
-
Kaleidoskop 2021: 4 Anggota DPR RI Paling Kontroversial Sepanjang 2021
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
Terbongkar! Bisnis Pakaian Bekas Ilegal Rp669 M di Bali Libatkan Warga Korsel, Ada Bakteri Bahaya
-
Mendagri Tegaskan Peran Komite Eksekutif Otsus Papua: Sinkronisasi Program Pusat dan Daerah
-
Prabowo ke Menteri: Tenang Saja Kalau Dimaki Rakyat, Itu Risiko Pohon Tinggi Kena Angin
-
Bahlil Lapor ke Prabowo Soal Energi Pasca-Bencana: Insyaallah Aman Bapak
-
Manuver Kapolri, Aturan Jabatan Sipil Polisi akan Dimasukkan ke Revisi UU Polri
-
KPK Geledah Rumah Plt Gubernur Riau, Uang Tunai dan Dolar Disita
-
Bersama Kemendes, BNPT Sebut Pencegahan Terorisme Tidak Bisa Dilaksanakan Melalui Aktor Tunggal
-
Bareskrim Bongkar Kasus Impor Ilegal Pakaian Bekas, Total Transaksi Tembus Rp668 Miliar
-
Kasus DJKA: KPK Tahan PPK BTP Medan Muhammad Chusnul, Diduga Terima Duit Rp12 Miliar
-
Pemerintah Aceh Kirim Surat ke PBB Minta Bantuan, Begini Respons Mendagri