Suara.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengaku bersyukur target vaksinasi Covid-19 sebanyak 280 juta dosis tercapai di akhir tahun 2021.
Jokowi mengatakan dirinya telah mengecek angka vaksinasi saat ini berada di angka 281.299.690 dosis.
"Patut kita syukuri udah khawatir nanti akhir tahun target kita 280 juta dosis vaksin bisa disuntikkan ke seluruh masyarakat tercapai atau tidak, ternyata tadi pagi saya cek sudah berada di angka 281.299.690 dosis, hati hati," ujar Jokowi dalam peresmian pembukaan Perdagangan Bursa Efek Indonesia Tahun 2022 di Gedung BEI, Jakarta, Senin (3/1/2022).
Mantan Gubernur DKI Jakarta itu menyebut menyuntikkan 280 juta dosis vaksin ke masyarakat dalam waktu satu tahun bukanlah hal yang mudah. Terlebih kata Jokowi kondisi geografi Indonesia yang membuat para vaksinator harus bekerja keras mendatangi warga-warga yang berada di daerah gunung, dan di pelosok-pelosok.
"280 juta dosis yang disuntikkan itu juga bukan barang yang mudah, menyuntik 280 juta kali dalam waktu 1 tahun bukan barang yang mudah. Karena geografi kita yang harus vaksinasi dengan perahu, vaksinasi naik sepeda motor, jalan kaki ke atas gunung bukan sesuatu yang mudah," ucap dia.
Jokowi melanjutkan terkait vaksinasi anak, hingga hari ini telah mencapai 3,8 juta dosis vaksin.
Adapun dosis pertama, hari ini telah mencapai 79,6 persen dan dosis kedua sebesar 54,8 persen
"Untuk ibu kota, ibu kota provinsi kota-kota besar yang Interaksi masyarakatnya tinggi juga sudah di atas 70 persen dan 27 provinsi telah mencapai target dosis pertama di atas 70 persen," papar dia.
Selain itu, Kepala Negara menyebut capaian target vaksinasi Covid-19 tak lepas dari kerja keras semua pihak baik dari pemerintah pusat, pemerintah daerah, TNI, Polri, BIN, perusahaan-perusahaan dan organisasi masyarakat
Baca Juga: Israel Temukan Kasus Gabungan Virus Corona dan Influenza, Seberapa Berbahaya?
"Ini kerja keras kita semuanya pemerintah pusat, pemerintah daerah, TNI, Polri, BIN seluruh perusahaan perusahaan swasta besar, maupun menengah kecil semuanya bergerak, ormas bergerak modal kita ada disitu, kebersamaan dan gotong royong adalah modal kita juga," imbuhnya.
Berita Terkait
-
Israel Temukan Kasus Gabungan Virus Corona dan Influenza, Seberapa Berbahaya?
-
Tambah Puluhan Orang, RSD Wisma Atlet Kini Rawat 912 Pasien Covid-19
-
Vaksinasi Anak Usia 6-11 Tahun di Bangka Baru Capai 9,85 Persen
-
Pasien Omicron di Surabaya Sempat Jalan-jalan di Bali 5 Hari Dan Menginap di Nusa Dua
-
Update Covid-19 Global: Kasus Harian di India Kembali Meroket Akibat Varian Omicron
Terpopuler
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- 7 Sepatu Adidas Diskon hingga 60% di Sneakers Dept, Cocok Buat Tahun Baru
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Kencang bak Ninja, Harga Rasa Vario: Segini Harga dan Konsumsi BBM Yamaha MT-25 Bekas
Pilihan
-
Dasco Tegaskan Satgas DPR RI Akan Berkantor di Aceh untuk Percepat Pemulihan Pascabencana
-
6 Rekomendasi HP Murah Layar AMOLED Terbaik untuk Pengalaman Menonton yang Seru
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
-
Aksi Adik Kandung Prabowo yang Makin Mencengkeram Bisnis Telekomunikasi
Terkini
-
Meriah! Suara.com Bareng Accor Sambut Tahun Baru 2026 dengan Kompetisi Dekorasi Kue
-
Gaji Sopir MBG Lebih Tinggi dari Guru Honorer, JPPI: Lebih Rasional Jadi Sopir!
-
Jembatan Bailey Lawe Mengkudu Fungsional, Akses Gayo Lues-Aceh Tenggara Kembali Lancar
-
Dilema PDIP dan Demokrat: Antara Tolak Pilkada Lewat DPRD atau Tergilas Blok Besar
-
689 Polisi Dipecat Sepanjang 2025, Irwasum: Sanksi Adalah 'Gigi' Pengawasan
-
Eros Djarot Ungkap Kisah Geng Banteng, Kedekatan dengan Megawati hingga Taufiq Kiemas
-
Kedaulatan dan Lingkungan Terancam, Tambang Emas di Sangihe Terus Beroperasi
-
KSPI Sentil Gaya Kepemimpinan KDM, Dinilai Penuh Kebohongan Soal Buruh
-
Refly Harun Bedah Tulisan 'Somebody Please Help Him' dr. Tifa Soal Sosok Misterius, Sindir Siapa?
-
Gelar Tes Urine di Rutan, KPK Pastikan 73 Tahanan Bersih dari Narkoba