Suara.com - Seorang paman bernama Edi Warman diduga memperkosa keponakannya yang masih berusia sembilan tahun di Setiabudi, Jakarta Selatan.
Kasus ini sudah dalam penanganan polisi Setiabudi. Edi Warman sudah diamankan.
Dari hasil pemeriksaan terungkap, pada 2019, Edi Warman juga sudah pernah melakukan pelecehan seksual terhadap keponakan.
Tapi kasus itu tidak diangkat ke polisi karena diselesaikan lewat jalur kekeluargaan.
Kasus dugaan perkosaan terhadap keponakan di Setiabudi menjadi momentum untuk mempercepat pengesahan Rancangan Undang-Undang tentang Tindak Pidana Kekerasan Seksual menjadi UU.
Setelah bertahun-tahun berproses di DPR, Presiden Joko Widodo baru-baru ini memerintahkan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia serta Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak untuk segera berkoordinasi dan konsultasi dengan DPR dalam pembahasan RUU supaya ada langkah-langkah percepatan.
Beberapa waktu yang lalu, Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad atas instruksi Ketua DPR Puan Maharani mengunjungi Polsek Metro Setiabudi untuk mencari informasi mengenai perkembangan penanganan kasus perkosaan.
Dasco mengapresiasi penanganan kasus itu.
"Siang dilaporkan, malam langsung ditangkap. Selanjutnya, nanti kepolisian akan merilis secara detail kronologis tindak kekerasan seksual terhadap anak," ujar Dasco.
Baca Juga: Terkuak Jejak Cabul Paman Pemerkosa Ponakan di Menteng, Begini Kelakuan Edi 3 Tahun Silam
Langkah Polsek Setiabudi diharapkan menjadi contoh bagi anggota kepolisian yang lain.
"Nah, ini yang kita harapkan ketika nanti Undang-Undang Tindak Pidana Kekerasan Seksual disahkan respons dari pihak kepolisian itu harus cepat, seperti yang dilakukan Polsek Setiabudi," kata Dasco.
Keluarga korban, kata Dasco, akan mendapat pendampingan dari kepolisian serta lembaga-lembaga lain.
Rencananya, setelah mengunjungi Polsek Setiabudi, Dasco akan bertemu keluarga korban.
Kepala Unit Reserse Kriminal Polsek Setiabudi Komisaris Lucky Carvarino mengatakan kemungkinan Dasco mengetahui kasus perkosaan itu dari laporan masyarakat.
Setelah mengunjungi Polsek Setiabudi, kata dia, Dasco menemui korban dan ibunya di sebuah rumah makan Padang yang berada di dekat tempat kejadian perkara.
Berita Terkait
-
Jeritan Keadilan, LPSK Ungkap Lonjakan Tajam Restitusi Korban Seksual Anak di 2025
-
Banyak Terjebak Praktik Ilegal, KemenPPPA: Korban Kekerasan Seksual Sulit Akses Aborsi Aman
-
Ironi Pahit: Rumah Sendiri Jadi Lokasi Paling Sering Terjadinya Kekerasan Seksual pada Perempuan
-
Kekerasan Terus Meningkat, Ini Cara Pemerintah Lindungi Anak dan Perempuan
-
Jangan Takut Lapor! KemenPPPA Tegaskan Saksi dan Korban KBGO Tak Bisa Dituntut Balik
Terpopuler
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- 7 Sepatu Murah Lokal Buat Jogging Mulai Rp100 Ribuan, Ada Pilihan Dokter Tirta
- 4 Sepatu Lari Teknologi Tinggi Rekomendasi Dokter Tirta untuk Kecepatan Maksimal
- 5 Sepatu Lari Hoka Diskon 50% di Sports Station, Akhir Tahun Makin Hemat
Pilihan
-
Bukan Sekadar Tenda: Menanti Ruang Aman bagi Perempuan di Pengungsian
-
4 Rekomendasi HP Xiaomi Murah, RAM Besar Memori Jumbo untuk Pengguna Aktif
-
Cek di Sini Jadwal Lengkap Pengumuman BI-Rate Tahun 2026
-
Seluruh Gubernur Wajib Umumkan Kenaikan UMP 2026 Hari Ini
-
Indosat Gandeng Arsari dan Northstar Bangun FiberCo Independent, Dana Rp14,6 Triliun Dikucurkan!
Terkini
-
16.078 Warga Binaan Terima Remisi Natal 2025: 174 Napi Langsung Bebas, Negara Hemat Rp9,4 Miliar
-
UMP DKI 2026 Ditetapkan Rp5,7 Juta, Pramono Ungkap Formula Baru Era Prabowo
-
Pengamat Sorot Gebrakan Mendagri di Sumatra, Dinilai Perkuat Penanganan Bencana
-
Rawat Tradisi Lung Tinulung, HS dan Musisi Jogja Galang Donasi untuk Korban Bencana Sumatera
-
3x24 Jam Berlalu, Gus Yahya Sebut Belum Ada Respons dari Rais Aam Soal Upaya Islah
-
Orang Dekat Prabowo 'Pecah Bintang', Dua Ajudan Setia Kini Sandang Pangkat Jenderal
-
Gunungan Uang Rp6,6 Triliun Dipamerkan di Kejagung, Hasil Denda dan Rampasan Korupsi Kehutanan
-
Lewat BRIN, Bagaimana Indonesia Ikut Menentukan Cara Dunia Baca Ancaman Mikroplastik Laut?
-
Alarm Merah KPK: 60 LHKPN Pejabat Masuk Radar Korupsi, Harta Tak Sesuai Profil
-
Beban Polri di Pundak Prabowo, Pengamat Sebut Warisan 'Dosa' Politik Jokowi yang Merusak