Suara.com - Seorang veteran Perang Dunia II, Don Huisenga yang berusia 98 tahun sangat bangga ketika menerima ijazah SMA yang tertunda selama 79 tahun.
Menyadur New York Post Selasa (11/1/2022), pria Texas ini terpaksa putus sekolah untuk terjun ke medan perang, membantu Eropa melawan Nazi.
“Saya tidak pernah lulus SMA,” ujarnya pada KTXS News dari Abilene. “Saya dibawa dalam dinas pada tahun 1943.”
Setahun kemudian ia ke Normandia, Prancis sebagai salah satu pasukan terjun payung elit di ujung tombak pembebasan Eropa sebelum terluka dan ditangkap oleh Jerman.
“Saya terlempar ke belakang 30 kaki dan digendong oleh dua anak laki-laki Polandia,” kata Huisenga. “Mereka menjemput saya dan yang saya miliki hanyalah kemeja robek dan celana pendek.”
Dia sedang memulihkan diri di rumah sakit ketika ditangkap dan menjadi tawanan perang Nazi, catat outlet tersebut.
Huisenga memiliki berat 175 pon ketika bergabung dengan militer dan bobotnya susut jadi 100 pon setelah 8 bulan ditawan, katanya pada Fox West Texas.
Huisenga dibesarkan di Iowa sebelum menetap di San Angelo, Texas setelah perang.
Seorang pekerja sosial setempat mendengar penyesalan Huisenga karena tidak lulus sekolah dan menghubungi pejabat sekolah di kota kelahirannya.
Baca Juga: Jeannette Rankin: Anggota Perempuan Pertama di Kongres AS yang Menolak Perang Dunia II
“Kami harus mewujudkan ini,” kata Kevin Litterer, seorang pejabat di Distrik Sekolah East Sac County (Iowa). Litterer lalu pergi ke San Angelo untuk menyerahkan impian Huisenga, yaitu ijazah resmi SMA Auburn 1943.
Don Huisenga menerimanya dalam sebuah upacara di Klinik San Angelo VA yang dirayakan oleh keluarga dan teman-teman Huisenga. “Senang sekali. Saya sangat senang daripada saat ini,” kata Huisenga.
Berita Terkait
Terpopuler
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- 7 Sepatu Murah Lokal Buat Jogging Mulai Rp100 Ribuan, Ada Pilihan Dokter Tirta
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Indosat Gandeng Arsari dan Northstar Bangun FiberCo Independent, Dana Rp14,6 Triliun Dikucurkan!
-
Kredit Nganggur Tembus Rp2,509 Triliun, Ini Penyebabnya
-
Uang Beredar Tembus Rp9891,6 Triliun per November 2025, Ini Faktornya
-
Pertamina Patra Niaga Siapkan Operasional Jelang Merger dengan PIS dan KPI
-
Mengenang Sosok Ustaz Jazir ASP: Inspirasi di Balik Kejayaan Masjid Jogokariyan
Terkini
-
Hasil TKA Pelajar SMA Sederajat Jeblok Parah, Pemerintah Didesak Evaluasi
-
Link CCTV dan Kapal Pelabuhan Merak untuk Pantau Arus Mudik Nataru 2025 Real-Time
-
Karir Ambyar! Brigadir YAAS Dipecat Polda Kepri Usai Aniaya Calon Istri yang Hamil
-
Saksi Ungkap Pertamina Gunakan Kapal PT JMN karena Keterbatasan Armada Domestik
-
Bupati Bekasi dan Ayah Dicokok KPK, Tata Kelola Pemda Perlu Direformasi Total
-
Menteri Mukhtarudin Terima Jenazah PMI Korban Kebakaran di Hong Kong
-
Panas Paripurna Ranperda Perubahan Badan Hukum PAM Jaya, PSI Tetap Tolak Privatisasi BUMD Air Minum
-
KPK Ungkap Kepala Dinas Sengaja Hapus Jejak Korupsi Eks Bupati Bekasi
-
Bupati Bekasi di Tengah Pusaran Kasus Suap, Mengapa Harta Kekayaannya Janggal?
-
6 Fakta Tabrakan Bus Kru KRI Soeharso di Medan: 12 Personel Terluka