Suara.com - Mantan Komisioner Komnas Hak Asasi Manusia (HAM), Natalius Pigai, meminta pemerintah untuk mendengarkan keinginan masyrakat untuk menyediakan vaksin halal.
Mealnsir Wartaekonomi.co.id -- jaringan Suara.com, Natalius Pigai menilai penyediaan kebutuhan kesehatan masyarakat merupakan amanat Konstitusi Hak Asasi Manusia serta amanat UUD 1945.
"Sesuai dengan amanat konstitusi Hak Asasi Manusia (HAM) pada pembukaan dan amanat Konstitusi UUD 1945 pasal 28 maka negara memiliki kewajiban menyediakan vaksin halal," ucapnya kepada wartawan, Jumat (14/1/2021).
Lebih lanjut, ia juga mengatakan berdasarkan Konsensi Deklarasi Kairo tahun 1991, PBB telah mengesahkan Hak Asasi Manusia (HAM) Partikular tentang HAM berbasis pada Islam.
Salah satu yang diadopsi yaitu berbicara tentang menghormati kebutuhan Umat Islam.
PBB mengesahkan HAM Particular berdasarkan konsensi deklarasi Kairo tahun 1991 tentang hak asasi manusia berbasis pada Islam hukum-hukum kitab suci.
Karena itu, ia meminta pemerintah untuk memenuhi kebutuhan Umat Islam tentang vaksin halal, jika tidak maka pemerintah telah mengabaikan HAM.
"Kalau Negara tidak menyediakan vaksin halal, sudah pasti negara mengabaikan Hak Asasi Manusia dan warga negara khususnya umat Islam," ungkapnya.
Baca Juga: Jika Ada Kesempatan, Pemerintah Minta Masyarakat Segera Ambil Vaksin Penguat
Berita Terkait
-
Tekan Kasus Covid-19, Binda Kaltim Gelar Vaksinasi Booster Bagi Kelompok Rentan
-
BRIN: Ada 7 Tim Sedang Kembangkan Vaksin Merah Putih, Unair Tercepat
-
Begini Penjelasan BPOM Terkait Vaksin Booster untuk Anak-anak
-
Vaksinasi Covid-19 untuk Anak Usia 6-11 Tahun, BPOM: Sinopharm Sedang dalam Kajian
-
Jika Ada Kesempatan, Pemerintah Minta Masyarakat Segera Ambil Vaksin Penguat
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- 7 Rekomendasi Parfum Terbaik untuk Pelari, Semakin Berkeringat Semakin Wangi
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
- 8 Moisturizer Lokal Terbaik untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Solusi Flek Hitam
- 15 Kode Redeem FC Mobile Aktif 10 Oktober 2025: Segera Dapatkan Golden Goals & Asian Qualifier!
Pilihan
-
Tekstil RI Suram, Pengusaha Minta Tolong ke Menkeu Purbaya
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
Terkini
-
Indonesia Siap Kirim 20 Ribu Pasukan ke Gaza, Prabowo Minta TNI Bersiap
-
Dapat Undangan Khusus, Prabowo Bertolak ke Mesir Hari Ini Hadiri KTT Perdamaian Gaza
-
Jadwal Ganjil Genap: 26 Ruas Jalan di DKI Jakarta, 14 Titik, Sesi Pagi dan Sore Hari Ini
-
Prabowo Apresiasi Permainan Timnas meski Gagal Lolos ke Piala Dunia 2026
-
DPR Bikin Aplikasi Pantau Reses Anggota, Dasco: Semua Wajib Pakai
-
Kualitas Udara Jakarta Pagi Ini Terburuk Ke-5 Dunia, Warga Diimbau Wajib Masker
-
Tiga Notaris Jadi Saksi Kunci, KPK 'Kuliti' Skema Mafia Tanah Tol Sumatera
-
Tragedi Ponpes Al Khoziny: Identifikasi Korban Terus Berlanjut, 53 Jenazah Teridentifikasi!
-
Nobel Perdamaian 2025 Penuh Duri: Jejak Digital Pro-Israel Penerima Penghargaan Jadi Bumerang
-
Birokrasi Jadi Penghambat Ambisi Ekonomi Hijau Indonesia? MPR Usul Langkah Berani