Suara.com - Profil Ridwan Kamil kembali menjadi sorotan publik setelah dikaitkan masuk bursa calon Kepala Otorita Ibu Kota Negara (IKN) "Nusantara". Baru-baru ini, presiden Joko Widodo alias Jokowi secara spesifik menyebutkan sosok yang diinginkan untuk menjadi calon Kepala Otorita Ibu Kota Negara (IKN) "Nusantara", yaitu pernah memimpin daerah dan berlatar belakang arsitek.
Dugaan publik pun kini mengerucut pada sejumlah nama, salah satunya adalah Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil. Siapa Ridwan Kamil yang sebenarnya? Langsung saja simak ulasan menarik seputar profil Ridwan Kamil berikut ini.
Latar Belakang Ridwan Kamil
Pemilik nama lengkap Mochammad Ridwan Kamil yang biasa dipangging kang Emil lahir di Bandung, Jawa Barat, pada tanggal 4 Oktober 1971. Ridwan Kamil merupakan putra kedua dari lima bersaudara, dari pasangan Dr. Atje Misbach, S.H dan Dra. Tjutju Sukaesih.
Riwayat Pendidikan Ridwan Kamil
Ridwan Kamil menghabiskan masa sekolahnya mulai dari sekolah dasar hingga perguruan tinggi di kota kembang Bandung. Ridwan Kamil sekolah di SDN Banjarsari III, SMPN 2, SMAN 3, dan Institut Teknologi Bandung (ITB), Bandung.
Kemudian, Ridwan Kamil resmi mendapatkan gelar insinyur pada usia 24 tahun dari jurusan arsitek ITB. Setelah itu, Ridwan Kamil meneruskan kuliah S2 ke University of California, Berkeley, Amerika Serikat.
Perjalanan Karier Ridwan Kamil
Pada tahun 2004, Ridwan Kamil mendirikan Urbane yaitu perusahaan yang bergerak dalam bidang jasa konsultan perencanaan, arsitek, dan desain. Selain itu, Ridwan Kamil juga menjadi seorang dosen di ITB.
Selain karier dan namanya yang semakin dikenal publik Bandung, dirinya juga memiliki kepedulian yang kuat akan kemajuan Kota Bandung.
Pada tahun 2013, Ridwan Kamil bertarung di Pilkada Kota Bandung berpasangan dengan Oded Muhammad Danial yang diusung oleh Partai Gerindra dan PKS. Ridwan Kamil terpilih menjadi Walikota Bandung 2013-2018. Kemudian, Ridwan Kamil terpilih menjadi Gubernur Jawa Barat periode 2018-2023.
Ridwan Kamil Jaring Aspirasi Soal IKN
Nama Ridwan Kamil memang digadang-gadang sebagai calon pemimpin ibu kota negara baru Nusantara. Terlebih Presiden Jokowi sudah pernah mengungkap kriteria calon pemimpin ibu kota baru.
Baru-baru ini, Ridwan Kamil diketahui telah mengunggah posting-an soal IKN. RIdwan Kamil menjaring aspirasi soal harapan pada Ibu Kota Negara yang baru.
"IBU KOTA NEGARA resmi dinamai 'Nusantara'. Apa harapan kita kepada ibu kota baru ini?", itulah cuitan Ridwan Kamil, seperti dilihat pada Senin (24/1/2022).
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Diduga Lakukan Pemerasan hingga Ratusan Juta, Kajari dan Kasi Intel Kejaksaan Negeri HSU Ditahan KPK
-
Gak Perlu Mahal, Megawati Usul Pemda Gunakan Kentongan untuk Alarm Bencana
-
5 Ton Pakaian Bakal Disalurkan untuk Korban Banjir dan Longsor Aceh-Sumatra
-
Kebun Sawit di Papua: Janji Swasembada Energi Prabowo yang Penuh Risiko?
-
Bukan Alat Kampanye, Megawati Minta Dapur Umum PDIP untuk Semua Korban: Ini Urusan Kemanusiaan
-
Tak Mau Hanya Beri Uang Tunai, Megawati Instruksikan Bantuan 'In Natura' untuk Korban Bencana
-
Jaksa Bongkar Akal Bulus Proyek Chromebook, Manipulasi E-Katalog Rugikan Negara Rp9,2 Miliar
-
Mobil Ringsek, Ini 7 Fakta Kecelakaan KA Bandara Tabrak Minibus di Perlintasan Sebidang Kalideres
-
Giliran Rumah Kajari Kabupaten Bekasi Disegel KPK
-
Seskab Teddy Jawab Tudingan Lamban: Perintah Prabowo Turun di Hari Pertama Banjir Sumatra