Suara.com - Video bayi yang nangis kejer baru-baru ini mendapatkan perhatian warganet. Pasalnya, sang bayi menangis dengan keras karena perbuatannya sendiri.
Momen ini dibagikan oleh akun TikTok @/andrianiiksp yang langsung masuk konten FYP atau "For Your Page". Hingga berita ini dipublikasikan, video tersebut sedikitnya telah disaksikan dan mendapatkan 250 ribu tanda suka.
"Tahunya nangis dibuat sendiri," tulis akun ini sebagi keterangan TikTok seperti dikutip Suara.com, Selasa (8/2/2022).
Dalam video, bayi berusia satu bulan tampak menangis kejer. Suara tangisannya begitu nyaring sampai membuat sang ibu menjadi panik.
Sang bayi sendiri berbaring di atas kasur tanpa busana. Ia baru saja mandi dan baru mau diberi pakaian oleh ibunya. Di sinilah kejadian kocak sang bayi menangis menjadi viral.
Bagaimana tidak, bayi itu menangis bukan karena lapar ataupun butuh berganti popok. Ia menangis kejer karena kesakitan menjambak rambutnya sendiri.
Ternyata, sang bayi tidak bisa melepaskan genggaman tangannya di rambut. Alhasil, rambutnya menjadi terjambak sampai membuatnya menangis kesakitan.
Kejadian tersebut tentu membuat geli ibunya. Apalagi, sang ibu juga berusaha keras melepaskan genggaman tangan bayinya yang sangat kuat di rambut.
Tangan sang bayi yang masih rapuh membuat sang ibu begitu berhati-hati. Ia juga takut jika asal menarik bisa membahayakan bayinya yang baru sebulan lahir.
Baca Juga: Dituduh Dapat Proyek Ibu Kota Negara, Hashim Djojohadikusumo: Ini Kebohongan Besar Sekali
Sang ibu juga berusaha menenangkan bayinya dan meminta untuk melepaskan tangan. Walau begitu, tidak diketahui apakah sang ibu akhirnya berhasil melepaskan tangan bayinya yang menjambak rambut atau tidak.
"Sayang, sayang lepas. Sayang lepas," kata sang ibu.
Hal ini disebabkan karena video berakhir dalam kondisi sang bayi masih menangis menjambak rambutnya. Peristiwa itu tentu langsung mendapatkan atensi warganet.
Mereka membanjiri kolom komentar dengan beragam komentar kocak. Salah satunya bahkan menyebut bayi itu yang sudah melakukan "playing victim" sejak dini.
"Playing victim sejak dini," sahut warganet dengan emoji menangis.
"The real 'si paling merasa tersakiti padahal diri sendiri yang mau'," celutuk warganet.
Berita Terkait
-
Dituduh Dapat Proyek Ibu Kota Negara, Hashim Djojohadikusumo: Ini Kebohongan Besar Sekali
-
Viral Cerita Ibu Belikan Anak Sepeda Lipat, Diamuk Tetangga: Gak Mikirin Anak Lain!
-
Wisatawan yang Viral Keluyuran Berwisata di Malang Meski Positif Covid-19 Bikin Klarifikasi, Alasan Bahagiakan Keluarga
-
Jombang Mencekam, Sopir Truk Jadi Korban Barbar Geng Motor Saat Melintas di Jalan pada Malam Hari
-
Viral Pebasket NBA Justin Holiday Pakai Batik Khas Blitar, Khofifah: Semoga Makin Terkenal dan Mendunia
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
Terkini
-
Antrean Panjang di Stasiun, Kenapa Kereta Api Selalu Jadi Primadona di Periode Libur Panjang?
-
Kasus Deforestasi PT Mayawana, Kepala Adat Dayak Penjaga Hutan di Kalbar Dijadikan Tersangka
-
Eks Pejabat KPI Tepis Tudingan Jaksa Atur Penyewaan Kapal dan Ekspor Minyak
-
Diperiksa KPK Soal Korupsi Haji, Gus Yaqut Pilih Irit Bicara: Tanya Penyidik
-
Buka-bukaan Kerry Riza di Sidang: Terminal OTM Hentikan Ketergantungan Pasokan BBM dari Singapura
-
MBG Dinilai Efektif sebagai Instrumen Pengendali Harga
-
Ultimatum Keras Prabowo: Pejabat Tak Setia ke Rakyat Silakan Berhenti, Kita Copot!
-
Legislator DPR: YouTuber Ferry Irwandi Layak Diapresiasi Negara Lewat BPIP
-
Racun Sianida Akhiri Pertemanan, Mahasiswa di Jambi Divonis 17 Tahun Penjara
-
Ramai Narasi Perpol Lawan Putusan MK, Dinilai Tendensius dan Tak Berdasar