Suara.com - Presiden Joko atau Jokowi menawarkan kembali vaksin Covid-19 untuk disalurkan kepada wartawan. Jokowi memastikan stok vaksin Covid-19 yang dimiliki pemerintah berlimpah.
Pada pidatonya dalam acara Puncak Peringatan Hari Pers Nasional, Jokowi bercerita kalau Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Atal S Depari pernah meminta pemberian vaksinasi Covid-19 bagi wartawan didahulukan pada 2021. Namun pada saat itu, pemerintah hanya bisa menyediakan 5 ribu dosis vaksin saja.
Berbeda dengan kondisi sebelumnya, dengan percaya diri Jokowi menyebut kalau saat ini pemerintah memiliki stok ratusan juta dosis vaksin.
"Saat ini kalau PWI masih minta lagi pak Atal Depari kami ada stok 143 juta," kata Jokowi dikutip melalui siaran langsung saluran YouTube Sekretariat Presiden, Rabu (9/2/2022).
Jokowi lantas membuka tangan kepada Atal apabila mau menggelar program vaksinasi massal kembali khusus untuk wartawan.
"Jadi bapak mau minta berapa akan saya beri sekarang, sekarang juga, karena stoknya banyak," ujarnya.
Dalam kesempatan yang sama, Jokowi menyampaikan bahwa pemerintah sudah memberikan 325 juta dosis bagi masyarakat. Vaksin tersebut terdiri dari tahap pertama, tahap kedua maupun booster.
Terkait dengan Hari Pers Nasional 2022, Jokowi juga mengucapkan selamat kepada seluruh insan pers di Indonesia.
Ucapan terima kasihnya tersebut disampaikan Jokowi karena pers Indonesia tetap menyampaikan informasi kepada masyarakat meskipun sama-sama digempur pandemi Covid-19.
Baca Juga: Eks Menteri Era SBY Sindir Jokowi soal IKN: Patut Disebut Egois Tidak Pro Rakyat
"Saya menyampaikan selamat hari pers kepada seluruh insan pers indonesia di manapun berada," ucapnya.
"Sekaligus ucapan terima kasih meskipun berada dalam siatuasi pandemi insan pers tetap bekerja terus menyampaikan informasi meningkatkan literasi membangun optimisme dan membangun harapan sehingga masyarakat tetap tangguh menghadapi dampak pandemi Covid-19."
Berita Terkait
-
Jokowi Singgung Persaingan Media Saat Ini Melahirkan Tren Clickbait dan Sekedar Kejar Viral
-
Johnson & Johnson Menghentikan Produksi Vaksin Covid-19 untuk Sementara, Picu Kontroversi
-
Eks Menteri Era SBY Sindir Jokowi soal IKN: Patut Disebut Egois Tidak Pro Rakyat
-
Ketua Umum PWI Minta Presiden Jokowi Proses Regulasi Hak Cipta Jurnalistik
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
-
KPK Bongkar Peringkat Koruptor: Eselon dan DPR Kejar-kejaran, Swasta Nomor Berapa?
-
Dugaan Korupsi BJB Ridwan Kamil: Lisa Mariana Ngaku Terima Duit, Sekalian Buat Modal Pilgub Jakarta?
Terkini
-
Tiba Jam 2, Sherina Munaf Diperiksa Polres Jaktim Terkait Penjarahan Rumah Uya Kuya! Apa Kaitannya?
-
3 Mahasiswa Hilang Misterius Usai Demo, KontraS Curiga Ada Penghilangan Paksa!
-
Plot Twist! Kejagung Klaim 'Dicari' Jaksa, Tapi Silfester Koar-koar Sudah Damai dengan JK
-
Cermati Galon Air Minum, Waspadai Kandungan BPA: Bisa Melebihi Batas Aman
-
Rayakan Bangunan Terbakar, Pendemo di Nepal Joget Pacu Jalur
-
Soal Usulan TGPF Demo Rusuh Agustus, Menko Yusril: Keputusan di Tangan Presiden Prabowo!
-
5 Privilege Jadi Member ShopeeVIP yang Bikin Belanja Online Naik Level
-
Kena Getahnya, Megawati Masih Jadi Saksi Usai Asetnya Disita Kejagung di Kasus TPPU Bos Sritex
-
Pamulang Diguncang Ledakan, Puslabfor Polri Turun Tangan, 7 Korban Dilarikan ke Rumah Sakit!
-
CEK FAKTA: Anies Baswedan Siap Gantikan Prabowo Jadi Presiden, Heboh di Medsos!