Suara.com - Shalat istikharah biasanya dilakukan bagi mereka yang bingung untuk menentukan dua pilihan atau lebih untuk mendapatkan petunjuk dari Allah SWT. Kebanyakan orang menjalankan shalat istikharah ini tidak jauh dari persoalan tentang jodoh. Lalu bagaimana tata cara shalat istikharah jodoh ini?
Shalat istikharah jodoh dapat dilakukan kapan saja, baik siang maupun malam hari. Namun shalat istikharah tidak boleh dilakukan pada 3 waktu tertentu, yaitu ketika matahari terbit atau sedang berada di tengah atau sedang terbenam [HR Jama’ah kecuali Bukhari].
Tata Cara Sholat Istikharah
Shalat istikharah jodoh boleh dilakukan kapan saja, baik siang maupun malam hari. Namun sebaiknya shalat sunnah ini dilaksanakan pada malam hari sekitar jam 01.00 dini hari.
Untuk meminta petunjuk jodoh dari Allah SWT, caranya adalah melakukan shalat istikharah sebanyak dua rakaat, lalu membaca doa sambil maksudkan dalam hati agar diberikan petunjuk jodoh yang terbaik.
Sebelum membaca doa istikharah, berikut ini adalah tata cara shalat istikharah yang perlu diperhatikan:
- Membaca niat shalat istikharah.
- Takbiratul ihram.
- Membaca doa iftitah.
- Membaca surat Al Fatihah.
- Membaca surat dari Al Quran, diutamakan membaca surat Al Kafirun di rakaat pertama, dan surat Al Ikhlas di rakaat kedua.
- Ruku’ dengan tuma’ninah.
- I’tidal dengan tuma’ninah.
- Sujud dengan tuma’ninah.
- Duduk di antara dua sujud dengan tuma’ninah.
- Mendirikan raka’at kedua, ikuti tata cara dari nomor 2-9.
- Tahiyat akhir dengan tuma’ninah.
- Salam.
Bacaan Niat dan Doa Istikharah
Berikut ini adalah bacaan niat shalat istikharah, beserta artinya.
"Ushollii sunnatal istikhooroti rok’ataini lillaahi ta’aalaa", yang artinya: "Aku niat shalat sunnah istikharah dua raka’at karena Allah Ta’ala".
Baca Juga: 3 Waktu yang Tepat untuk Sholat Istikharah, Pastikan Doa Mohon Pertunjuk Sudah Siap
Sambil memohon agar diberikan petunjuk jodoh dari dalam hati, berikut ini adalah bacaan doa shalat istikharah yang sebaiknya dipanjatkan setelah melaksanakan shalat istikharah.
"Alloohumma innii astakhiiruka bi’ilmika wa astaqdiruka biqudrotik, wa as-aluka min fadhlikal adhiim, fa innaka taqdiru wa laa aqdiru wa ta’lamu wa laa a’lamu wa anta ‘alaamul ghuyuub.
Alloohumma in kunta ta’lamu anna haadzal amro khoirun lii fii diinii wa ma’aasyii wa ‘aaqibati amrii faqdurhu lii wayassirhu lii tsumma baariklii fiih.
Wa in kunta ta’lamu anna haadzal amro syarrun lii fii diinii wa ma’aasyii wa ‘aaqibati amrii fashrifhu ‘annii washrifnii ‘anhu waqdur lil khoiro haitsu kaana tsumma ardlinii".
Artinya:
"Ya Allah, sesungguhnya aku memohon pilihan kepada-Mu dengan ilmu-Mu, aku memohon kekuasaan-Mu (untuk menyelesaikan urusanku) dengan kodrat-Mu, dan aku memohon kepada-Mu sebagian karunia-Mu yang agung. Karena sesungguhnya Engkau Mahakuasa sedangkan aku tidak berkuasa, Engkau Maha Tahu sedangkan aku tidak tahu, dan Engkau Maha Mengetahui perkara yang gaib.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- 7 Rekomendasi Lipstik Mengandung SPF untuk Menutupi Bibir Hitam, Cocok Dipakai Sehari-hari
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- 7 Lipstik Halal dan Wudhu Friendly yang Aman Dipakai Sehari-hari, Harga Mulai Rp20 Ribuan
Pilihan
-
Jeje Koar-koar dan Bicara Omong Kosong, Eliano Reijnders Akhirnya Buka Suara
-
Saham TOBA Milik Opung Luhut Kebakaran, Aksi Jual Investor Marak
-
Isuzu Kenalkan Mesin yang Bisa Telan Beragam Bahan Bakar Terbarukan di JMS 2025
-
Pabrik Sepatu Merek Nike di Tangerang PHK 2.804 Karyawan
-
4 HP Baterai Jumbo Paling Murah mulai Rp 1 Jutaan, Cocok untuk Ojol!
Terkini
-
Mengapa Jakarta Selatan Kembali Terendam? Ini Penyebab 27 RT Alami Banjir Parah
-
Korupsi Pertamina Makin Panas: Pejabat Internal Hingga Direktur Perusahaan Jepang Diinterogasi
-
Mengapa Kemensos Gelontorkan Rp4 Miliar ke Semarang? Ini Penjelasan Gus Ipul soal Banjir Besar
-
Soal Progres Mobil Nasional, Istana: Sabar Dulu, Biar Ada Kejutan
-
Kenapa Pohon Tua di Jakarta Masih Jadi Ancaman Nyawa Saat Musim Hujan?
-
Tiba di Korea Selatan, Ini Agenda Presiden Prabowo di KTT APEC 2025
-
Wakapolri Ungkap Langkah Pembenahan Polri: Aktifkan Pamapta dan Modernisasi Pelayanan SPKT
-
Pernah Jadi Korban, Pramono Anung Desak Perbaikan Mesin Tap Transjakarta Bermasalah
-
Skandal Whoosh Memanas: KPK Konfirmasi Penyelidikan Korupsi, Petinggi KCIC akan Dipanggil
-
Formappi Nilai Proses Etik Lima Anggota DPR Nonaktif Jadi Ujian Independensi MKD