News / Internasional
Sabtu, 26 Februari 2022 | 20:28 WIB
Ilustrasi menikah. (pixabay/PutuElmira)

"Saya berharap yang terbaik, tetapi saya melakukan apa yang saya bisa untuk melindungi tanah saya," imbuhnya. 

Meskipun begitu, Arieva mengatakan dia masih berharap mereka akan dapat merayakan pernikahan mereka suatu hari nanti.

Seorang lelaki di Kota Chuguiv tampak bersedih dengan latar belakang sebuah mobil yang hancur akibat serangan Rusia. (Foto: AFP)

“Mungkin mereka (Rusia) akan  keluar dari negara kami dan kami akan memiliki kemampuan untuk merayakan pernikan secara normal,” kata Arieva.

"Saya hanya berharap semuanya akan berjalan normal dan kami akan memiliki tanah kami, kami akan membuat negara kami aman dan bahagia tanpa ada orang Rusia di dalamnya," imbuhnya. 

Load More