Suara.com - Update MotoGP Mandalika. Lokasi penukaran tiket di eks Bandara Selaparang Mataram diawasi ketat kepolisian, Kamis (17/3/2022).
Aktivitas penukaran tiket di eks Bandara Selaparang yang berlangsung sejak Rabu (16/3) dimulai pukul 09.00 Wita-15.00 Wita.
Penukaran tiket menjadi gelang tiket ini menjadi syarat untuk masuk penonton ke areal Sirkuit Mandalika (Pertamina Mandalika International Street Circuit).
Dengan gelang, penonton bebas menumpang "shuttle bus" yang disiapkan penyelenggara menuju areal sirkuit. Begitu sebaliknya.
Gelang tersebut akan menjadi acuan panitia mengidentifikasi penonton dalam mengakses lokasi tribun.
Polisi mengawasi penerapan protokol kesehatan pencegahan penularan COVID-19 di loket penukaran tiket MotoGP (Pertamina Grand Prix Of Indonesia) di eks Bandara Selaparang, Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat.
"Melihat antusias tinggi masyarakat, baik yang mengantre untuk menukarkan tiket maupun yang berdagang di sekitar areal, maka kami turun lapangan untuk melakukan pengawasan sekaligus memberikan imbauan untuk tetap menjaga prokes," kata Kepala Satuan Pembinaan Masyarakat (Satbinmas) Polresta Mataram Komisaris Polisi Tauhid.
Tauhid menyampaikan penukaran tiket pada hari kedua di eks Bandara Selaparang terpantau ramai. Meskipun demikian, masyarakat yang mengantre menukarkan tiket tetap menjaga prokes dengan ketat.
"Situasi terpantau aman dan kondusif, petugas maupun masyarakat tetap menjalani prosedur prokes," ujar dia. (Antara)
Baca Juga: Waspada Penipuan Tiket MotoGP Mandalika 2002 berupa Link Barcode, Adam Jadi Korbannya
Berita Terkait
-
Disponsori Freeport, Berapa Harga Tiket Pestapora?
-
Terdepak dari Pramac, Miguel Oliveira: Keputusan Ini Mengejutkan Saya
-
Trik Dapat Tiket Pesawat Murah untuk Liburan Akhir Pekan
-
CEO MotoGP Enggan Hentikan Marc Marquez yang Dianggap 'Terlalu Mendominasi'
-
Jack Miller dan Pramac Yamaha Tetap Bersama di MotoGP 2026
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- KPK: Perusahaan Biro Travel Jual 20.000 Kuota Haji Tambahan, Duit Mengalir Sampai...
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
Pilihan
-
Media Lokal: AS Trencin Dapat Berlian, Marselino Ferdinan Bikin Eksposur Liga Slovakia Meledak
-
Rieke Diah Pitaloka Bela Uya Kuya dan Eko Patrio: 'Konyol Sih, tapi Mereka Tulus!'
-
Dari Anak Ajaib Jadi Pesakitan: Ironi Perjalanan Karier Nadiem Makarim Sebelum Terjerat Korupsi
-
Nonaktif Hanya Akal-akalan, Tokoh Pergerakan Solo Desak Ahmad Sahroni hingga Eko Patrio Dipecat
-
Paspor Sehari Jadi: Jurus Sat-set untuk yang Kepepet, tapi Siap-siap Dompet Kaget!
Terkini
-
Dugaan Badai PHK Gudang Garam, Benarkah Tanda-tanda Keruntuhan Industri Kretek?
-
Israel Bunuh 15 Jurnalis Palestina Sepanjang Agustus 2025, PJS Ungkap Deretan Pelanggaran Berat
-
Mengenal Tuntutan 17+8 yang Sukses Bikin DPR Pangkas Fasilitas Mewah
-
Arie Total Politik Jengkel Lihat Ulah Jerome Polin saat Demo: Jangan Nyari Heroiknya Doang!
-
Sekarang 'Cuma' Dapat Rp65,5 Juta Per Bulan, Berapa Perbandingan Gaji DPR yang Dulu?
-
SBY: Seni Bukan Hanya Indah, Tapi 'Senjata' Perdamaian dan Masa Depan Lebih Baik
-
Hartanya Lenyap Rp 94 Triliun? Siapa Sebenarnya 'Raja Kretek' di Balik Gudang Garam
-
3 Fakta Viral Lutung Jawa Dikasih Napas Buatan Petugas Damkar, Tewas Tersengat Listrik di Sukabumi!
-
Bos Gudang Garam Orang Kaya Nomor Berapa di Indonesia versi Forbes? Isu PHK Massal Viral
-
UU Perlindungan Anak Jadi Senjata Polisi Penjarakan Delpedro Marhaen, TAUD: Kriminalisasi Aktivis!