Suara.com - Anak penyandang disabilitas di Kota Jambi, Suci Herlianti Putri mendapat kunjungan khusus dari Menteri Sosial, Tri Rismaharini. Dalam kunjungannya tersebut, Mensos meminta dikirimkan tabung oksigen untuk membantu pernafasan Suci.
Saat dikunjungi, kondisi Suci memang terlihat kurang leluasa bernafas. Selain itu Suci juga hanya bisa berbaring di sebelah ibunya Amalia (48) yang juga berbaring sakit akibat tersiram minyak panas.
Dari penjelasan keluarga, diketahui Suci lahir normal. Namun sejak usia 12 bulan, pertumbuhan gadis 16 tahun itu mengalami keterlambatan, sampai tidak bisa berjalan seiring bertambahnya usia. Dari penjelasan dokter, Suci mengalami lemah otak motorik dan lumpuh layuh. Penyakit Suci semakin parah pada 3 tahun terakhir. Gerakan tubuhnya semakin kaku bahkan lumpuh total, tidak bisa duduk. Pencernaannya terganggu dan tidak bisa makan.
"Kami juga akan membantu mendatangkan terapis. Tujuannya untuk membantu adik Suci agar fungsi motoriknya membaik termasuk fungsi pencernaannya bisa dipulihkan," kata Mensos saat mengunjungi Suci di Perumahan Aur Duri, Kelurahan Penyengat Rendah, Kecamatan Telanai Pura, Kota Jambi, Kamis (17/3/2022).
Kemensos juga akan mendatangkan terapis profesional tidak hanya untuk Suci tapi juga untuk ibunya, Amalia. "Nanti terapis bisa datang lebih sering kemari. Untuk biaya akan ditanggung APBN," ucap Mensos.
Untuk menunjang mobilitas Suci, Kemensos juga akan menyiapkan kursi roda 3 in 1 dimana alat ini memungkinkan Suci bisa berbaring dan duduk, bila memang kondisinya sudah lebih baik.
Kepada masyarakat dan para pemangku kepentingan di daerah, Mensos meminta agar menyampaikan secara terbuka bila ada anggota keluarga penyandang disabilitas. "Jangan disembunyikan. Banyak masyarakat yang tidak mau terbuka karena menganggap disabilitas itu adalah aib," ujar Mensos.
Kementerian Sosial bisa membantu masyarakat pra-sejahtera di mana di dalam keluarga mereka terdapat penyandang disabilitas melalui bantuan sosial. "Jadi jangan disembunyikan. Pemerintah daerah bisa melakukan pencatatan nanti diajukan sebagai penerima bantuan baik PKH maupun BPNT," terang Mensos.
Dalam kesempatan tersebut, diserahkan bantuan berupa uang tunai, kebutuhan dasar, tambahan nutrisi anak, kasur, seprei, pakaian, kain sarung, tabung oksigen, kursi roda 3 in 1, dan blender.
Baca Juga: Ini Tantangan yang Masih Kerap Dialami Perempuan Dengan Disabilitas Sehari-hari
Saat ini, Suci tidak menjalani terapi karena kartu Bantuan Penerima Jaminan Kesehatan (BPJS) non aktif. Sakit akibat luka bakar membuat sang ibu juga tidak bekerja dan tidak mendapatkan penghasilan untuk membiayai layanan kesehatan.
Sehari-hari, mereka menumpang di rumah adik Ny Amalia, yakni Ny Susi. Kemensos melalui Sentra Alyatama Jambi akan mengakseskan ke Kartu Indonesia Sehat (KIS) dan menutup layanan BPJS. Kemensos juga akan mengakseskan penerima manfaat pada bantuan ATENSI dan dukungan kesehatan lain. Untuk Ny Amalia akan diperkuat kemandirian ekonominya agar bisa lebih produktif.
Berita Terkait
-
Salut! Viral Pria dengan Keterbatasan Fisik Semangat Buka Jalan untuk Ambulans, Langsung Banjir Doa
-
Resmikan Community Center, Mensos Berharap Suku Anak Dalam Kejar Ketertinggalan
-
Bu Risma Trending Gegara Viral Suara Perempuan 'Bu Risma Come Out Of Nowhere' Marahi 2 Pria Berantem
-
Punya Tugas Mulia, Mensos Minta Pekerja Sosial Terus Berikan yang Terbaik
-
Serahkan SPT 2021, Mensos: Mengisi Laporan Pajak Merupakan Salah Satu Cara untuk Berkontribusi dalam Pembangunan
Terpopuler
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Bukan Akira Nishino, 2 Calon Pelatih Timnas Indonesia dari Asia
- Diisukan Cerai, Hamish Daud Sempat Ungkap soal Sifat Raisa yang Tak Banyak Orang Tahu
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 Oktober 2025, Dapatkan 1.500 Gems dan Player 110-113 Sekarang
Pilihan
-
Makna Mendalam 'Usai di Sini', Viral Lagi karena Gugatan Cerai Raisa ke Hamish Daud
-
Emil Audero Akhirnya Buka Suara: Rasanya Menyakitkan!
-
KDM Sebut Dana Pemda Jabar di Giro, Menkeu Purbaya: Lebih Rugi, BPK Nanti Periksa!
-
Mees Hilgers 'Banting Pintu', Bos FC Twente: Selesai Sudah!
-
Wawancara Kerja Lancar? Kuasai 6 Jurus Ini, Dijamin Bikin Pewawancara Terpukau
Terkini
-
Kronologi SKSG-SIL UI Digabung, Panen Protes dari Mahasiswa dan Akademisi
-
BBW Jakarta 2025: Lautan Buku Baru, Pesta Literasi Tanpa Batas
-
Program MBG Dikritik Keras Pakar: Ribuan Keracunan Cuma Angka Statistik
-
Konvensyen DMDI ke-23 di Jakarta, Sultan Najamudin Tekankan Persatuan dan Kebesaran Rumpun Melayu
-
Polemik Ijazah Jokowi Masih Bergulir, Pakar Hukum Ungkap Fakta Soal Intervensi Politik
-
Geger Ijazah Gibran! Pakar Ini Pertanyakan Dasar Tudingan dan Singgung Sistem Penyetaraan Dikti
-
Dana Pemda Rp 234 T Mengendap di Bank, Anggota DPR Soroti Kinerja Pemda dan Pengawasan Kemendagri
-
Diteror Lewat WhatsApp, Gus Yazid Lapor Polisi Hingga Minta Perlindungan ke Presiden Prabowo
-
Survei Gibran 'Jomplang', Rocky Gerung Curiga Ada 'Operasi Besar' Menuju 2029
-
Menteri Imigrasi di FLOII Expo 2025: Saatnya Tanaman Hias Indonesia Tembus Dunia!