Suara.com - PDI Perjuangan menggelar demo masak tanpa minyak goreng di Sekolah PDIP, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Senin (28/3/2022). Sejumlah masakan yang diklaim dimasak tanpa minyak goreng tersebut disajikan dalam acara tersebut.
Berdasarkan pantauan Suara.com di lokasi sejak pukul 13.00 WIB tampak sejumlah stand booth berdiri di dalam acara. Tiap-tiap stand terlihat masakan dari sejumlah UMKM yang berasal dari berbagai daerah.
Stand pertama yang terlihat adalah dari UMKM Kulo Progo, Yogyakarta yang menyajikan cara pembuatan minyak dari kelapa sebagai pengganti minyak goreng.
"Minyak ketak dan air, kemudian nanti setelah disaring sederhana minyaknya disendirikan, kemudian ketaknya yang hasil ini bisa untuk bikin campuran gudeg. Itu rasanya lebih gurih, atau belondo (nama lain ketak)," kata Adi Yulius Pribadi asisten UMKM Kabupaten Gunungkidul saat ditemui di lokasi.
Geser ke stand berikutnya, UMKM dari DPC PDIP Kota Tangerang tampak menyajikan masakan Bandeng Pindang Kecap Asin. Kemudian juga Kue Abug.
Lalu ada UMKM dari DPP Bidang Pariwisata menyajikan sajian masakan dengan cara dibakar. Yakni ada Sego Bakar Sambal Mangut alias Nasi Bakar Sambal Mangut.
Sejumlah kudapan ringan seperti kolak hingga candil juga tampak disajikan dalam stand di acara demo masak PDIP tersebut.
Sekretaris Jenderal DPP PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan, bahwa Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri akan menggelar demo masak tanpa minyak goreng.
Hasto membagikan cerita terkait penyakit kolesterol yang dideritanya. Menurutnya, niat Megawati mengadakan demo masak tanpa minyak goreng itu baik.
Baca Juga: 5 Fakta Acara Demo Masak Tanpa Minyak Goreng yang Digelar Megawati, Hadirkan Chef Terkenal
Pasalnya, Hasto Kristiyanto pernah menderita kolesterol yang tinggi dan tak kunjung sembuh.
Penyakit tersebut karena dirinya terlalu banyak menyantap makanan yang dimasak menggunakan minyak goreng.
Menurut Hasto, perkataan yang disampaikan Megawati terkait minyak goreng itu benar adanya.
"Saya dua tahun terakhir punya penyakit kolesterol enggak hilang-hilang. Setelah saya selidik bahwa yang disampaikan Bu Mega itu betul, karena saya mengonsumsi gorengan terlalu banyak," kata Hasto di Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta Selatan, Minggu (27/3/2022).
Berita Terkait
-
5 Fakta Acara Demo Masak Tanpa Minyak Goreng yang Digelar Megawati, Hadirkan Chef Terkenal
-
Terungkap! Ini Alasan Mendag Lutfi Tak Kunjung Bongkar Mafia Minyak Goreng
-
Sederet Sindiran Menohok Megawati untuk Anak Muda di Indonesia, Jleb Banget!
-
Belasan Emak-emak Ikut Demo Protes Kenaikan Harga Minyak Goreng di Depan Kantor DPRD Lampung
-
KPPU Temukan Bukti Dugaan Kartel Minyak Goreng
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Kemendagri Batalkan Mutasi Kepala SMPN 1 Prabumulih, Wali Kota Arlan Terancam Sanksi
-
DPW dan DPC PPP dari 33 Provinsi Deklarasi Dukung M Mardiono Jadi Ketua Umum
-
Menteri HAM Natalius Pigai Sebut Orang Hilang 'Belum Terlihat', YLBHI Murka: Denial!
-
Dari Dirut Sampai Direktur, Jajaran BPR Jepara Artha Kini Kompak Pakai Rompi Oranye
-
Pemeriksaan Super Panjang, Hilman Latief Dicecar KPK Hampir 12 Jam soal Kuota Haji
-
Dikira Hilang saat Demo Ricuh, Polisi Ungkap Alasan Bima Permana Dagang Barongsai di Malang
-
Tito Karnavian: Satpol PP Harus Humanis, Bukan Jadi Sumber Ketakutan
-
Wamenkum Sebut Gegara Salah Istilah RUU Perampasan Aset Bisa Molor, 'Entah Kapan Selesainya'
-
'Abuse of Power?' Kemendagri Sebut Wali Kota Arlan Langgar Aturan Copot Kepala SMP 1 Prabumulih
-
Strategi Baru Senayan: Mau RUU Perampasan Aset Lolos? UU Polri Harus Direvisi Dulu