Suara.com - Ketua DPP Bidang Pemenangan Pemilu PDI Perjuangan Bambang Wuryanto alias Bambang Pacul ogah berasumsi terkait pertemuan antara Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo dengan anak dan menantu Presiden Jokowi, yakni Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka dan Wali Kota Medan Bobby Nasution.
Menurut Bambang, tujuan pertemuan antara tiga orang itu sebaiknya ditanyakan langsung kepada mereka masing-masing, terutama terkait perihal yang menjadi pembahasan di pertemuan.
"Tanya ke yang bersangkutan dong, kita ngga tahu kan sesama kepala daerah. Kita ngga tahu, nanti nggak bisa berasumsi," kata Bambang di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa (29/3/2022).
Namun, Bambang menilai pertemuan ketiga kepala daerah itu tidak membahas tentang pemilihan umum. Mengingat ditegaskan Bambang ketiganya bukan merupakan pengurus partai politik.
"Ya nggak, terlalu jauh, kalau pemilu itu kan peserta pemilu partai politik. Kalau partai politik mohon izin mereka bertiga bukan pengurus partai politik," kata Bambang.
Untuk diketahui, Ganjar Pranowo kedatangan tamu dua kepala daerah muda tersebut di kantornya pada Senin (28/3/2022), yakni Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka dan Wali Kota Medan Bobby Nasution usai mengikuti acara Summit Kota Sehat 2022 di Kota Semarang.
Ketiganya melakukan pertemuan tertutup di ruang kerja Gubernur Jateng selama kurang lebih 30 menit. Usai bertemu, Ganjar terlihat mendampingi dan mengantar Gibran serta Bobby ke luar dari ruang kerjanya.
Saat ditanya awak media, Gibran dan Bobby kompak menjawab hanya mampir ke kantor Gubernur Jateng.
Keduanya diketahui sedang berada di Kota Semarang untuk mengikuti acara Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (Apeksi).
Baca Juga: Wacana Penundaan Pemilu 2024 Harus Dihentikan, Hasto Kristiyanto: PDIP Tak Akan Jilat Ludah Sendiri
"Tadi pagi ketemu Pak Ganjar di acara Apeksi. Ini menyempatkan diri untuk silaturahmi sebentar, 'kan habis ini saya juga ada acara sama Pak Gubernur di BPK, ini bareng Bobby karena sama-sama dari acara Apeksi," kata Gibran.
Ditanya apakah hal penting atau politik yang dibicarakan dalam pertemuan itu, Gibran hanya tersenyum dan mengatakan tidak ada hal penting, kecuali hanya makan siang bersama.
"Makan siang saja, nggak ada agenda penting, apalagi soal politik, enggaklah. Saya hanya laporan saja keadaan di Solo seperti apa, 'kan sudah lama saya enggak laporan kepada Pak Ganjar setelah saya terkena Covid-19," ujarnya.
Bobby juga mengatakan hal yang sama, yakni hanya mampir untuk makan siang bersama Gubernur Ganjar Pranowo.
"Habis acara Apeksi tadi, diajak Pak Gubernur dan Mas Gibran makan siang bersama. Sekalian saya belajar dari Pak Ganjar tentang banyak hal, belajar apa yang bisa kami tiru dari Jawa Tengah untuk diterapkan di Medan," katanya.
Sementara itu, Ganjar mengungkapkan, kedatangan Gibran dan Bobby hanya untuk mampir makan siang usai pertemuan Apeksi.
"Mas Bobby juga mau undang saya ke Medan. Kemarin 'kan ada acara dengan Pujakesuma saya tidak bisa hadir, jadi mau undang lagi. Kalau Mas Gibran tadi menyampaikan persiapan besok acara G20 di Solo, itu saja," ujarnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Kopi & Matcha: Gaya Hidup Modern dengan Sentuhan Promo Spesial
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Breaking News! Keponakan Prabowo Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota DPR RI Gerindra, Ada Apa?
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
- Patrick Kluivert Senyum Nih, 3 Sosok Kuat Calon Menpora, Ada Bos Eks Klub Liga 1
Pilihan
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
-
KPK Bongkar Peringkat Koruptor: Eselon dan DPR Kejar-kejaran, Swasta Nomor Berapa?
Terkini
-
Foto-foto Istri Pejabat Kemenag yang Diduga Dapat Fasilitas Negara saat Pergi Haji di Tangan KPK
-
'Korupsi Nggak Harus Masuk Kantong Sendiri', Kejagung Patahkan Pembelaan Hotman Paris untuk Nadiem
-
Kejagung Sita Aset Eks Bos Sritex Iwan Setiawan Rp510 M, Termasuk 94 Bidang Tanah Milik Megawati
-
Soal Ferry Irwandi, Komisi I DPR Beri Pesan ke TNI: Banyak Kasus Lain yang Lebih Urgent Ditindak
-
Kuota Beasiswa Pemuda Tangguh 2025 Naik Signifikan, Pemkot Surabaya Komitmen Pemerataan Pendidikan
-
Sebut Keponakan Prabowo Korban, Mahfud MD Disentil Netizen: Semua Politisi Sama Termasuk Sampeyan
-
Aktivis Gelar Aksi Protes Provokatif Terhadap Israel, Main Bola Gunakan Replika Kepala Netanyahu
-
Niatnya Nantang, Malah Kena Ulti! Serangan Balik RK Bikin Posisi Lisa Mariana Makin Kritis
-
Tanggul Beton di Cilincing Dikeluhkan Nelayan, Komisi IV DPR Agendakan Panggil KKP Senin Depan
-
Irjen Kemendagri Pastikan Wilayah Solo Raya Kembali Kondusif Setelah Unjuk Rasa