Suara.com - Sugi Nur Raharja alias Gus Nur tak henti-hentinya melayangkan kritik menohok terhadap kondisi perpolitikan dalam negeri. Terbaru, ia mengkritik dengan pedas soal kades se-Indonesia dalam Apdesi yang mendukung Presiden Jokowi 3 menjabat periode.
Hal ini diungkapkan Gus Nur dalam video bertajuk KADES DEKLARASI 3 PERIODE..!!! SEGALA CARA DILAKUKAN DEMI JABATAN - PERTAMAX NAIK 16 RIBU. Video itu diunggah di akun YouTube miliknya pada Kamis (31/03/2022).
Salah satu isi dari konten video berisi sindiran terhadap dukungan Apdesi terhadap penambahan masa jabatan presiden tiga periode. Awalnya, Gus Nur menanggapi pertanyaan dari warganet soal pendapatnya mengenai isu tersebut.
Tak disangka, Gus Nur memberikan komentar nyelekit. Setelah memberikan komentar pedas, ia mulai menjelaskan jika dirinya memang sudah apatis dan tidak percaya dengan pemerintahan saat ini.
"'Gus Nur, gimana Cak Nur?' Komentarku gak papa ben ndang cepet modyar. (gak papa biar cepet mati). Pokoknya tuh aku seneng," sindir pedas Gus Nur dalam videonya.
Menurutnya, apapun yang dilakukan pemerintahan saat ini masih berakhir blunder. Karena itu, ia tidak kaget jika pemerintahan saat ini berusaha melakukan tindakan curang kepada rakyat.
"Aku sudah punya rumus baku di dalam otakku sudah ada rumus baku. Apapun yang rezim ini lakukan, baik kata-kata, gestur tubuh, postur tubuh, tindakan, keputusan, mesti blunder," kritik Gus Nur.
"Itu sudah baku di otak ku. Karena sesuatu kalau dihasilkan dari makar kepada Allah, curang kepada Allah, curang kepada rakyat, pasti hanya akan membuka aibnya," lanjutnya.
Tak sampai di situ, Gus Nur juga mengajak masyarakat Indonesia untuk menandai para kades yangikut memberikan dukungan terhadap masa jabatan Jokowi tiga periode.
Baca Juga: Gus Nur Tantang Anies Baswedan Potong Tangan Jika Korupsi: Berani Nggak?
"Tinggal tandai, kades yang mana ini. Ayo rakyat Indonesia tandai apakah kadesmu termasuk orang yang mendukung tiga periode?" seru Gus Nur dalam video yang sama.
Sebagai informasi, isu yang disoroti oleh Gus Nur tersebut merujuk kepada wacana deklarasi yang diserukan oleh APDESI (Assosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia) pada acara Silaturahmi Nasional (Silatnas) Apdesi di Istora Senayan, Jakarta, Selasa (29/3/2022).
Wacana deklarasi tersebut dipimpin oleh sosok Ketua Umum Apdesi, Surtawijaya. Ia menyampaikan wacana deklarasi untuk mendukung Jokowi tiga periode yang akan dilaksanakan usai perayaan hari raya Idul Fitri 2022.
Kontributor : Armand Ilham
Berita Terkait
-
Gus Nur Tantang Anies Baswedan Potong Tangan Jika Korupsi: Berani Nggak?
-
Gus Nur Bandingkan Aksi PDIP saat BBM Naik Zaman SBY vs Rezim 'Langit BerAC', Menohok!
-
Wakil Ketua Komisi II DPR: Dukungan Apdesi untuk Jokowi 3 Periode Melawan Konstitusi
-
Muncul Dua Kubu Apdesi, Kemendagri: Satu Ormas Tak Berbadan Hukum
-
Survei: 88,8 Persen Warga Kota Makassar Tolak Masa Jabatan Presiden Jokowi Diperpanjang
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- Belanja Mainan Hemat! Diskon 90% di Kidz Station Kraziest Sale, Bayar Pakai BRI Makin Untung
Pilihan
-
Harga Emas Hari Ini Turun: Antam Belum Tersedia, Galeri 24 dan UBS Anjlok!
-
5 Fakta Wakil Ketua DPRD OKU Parwanto: Kader Gerindra, Tersangka KPK dan Punya Utang Rp1,5 Miliar
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
-
Dari AMSI Awards 2025: Suara.com Raih Kategori Inovasi Strategi Pertumbuhan Media Sosial
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
Terkini
-
Terang yang Dinanti Tiba di Desa Ngruwet, Ini Kisah Bahagia Karmini Rasakan Kemerdekaan Energi
-
Mau ke Big Bad Wolf di NICE PIK 2? Bisa Naik Transjakarta hingga Shuttle Bandara
-
Kriteria Seseorang Bisa Dikatakan Pahlawan Nasional, Apakah Soeharto Layak?
-
Jejak Eks Bupati Sleman Sri Purnomo: Dari Guru dan Bupati 2 Periode, Kini Ditahan Korupsi Dana Hibah
-
Belum Kepikiran Banding, Jaksa Pasrah Hakim Vonis Ringan Nikita Mirzani?
-
Kejinya Sejoli di Karawang Pembunuh Bayi: Mulut Ditutup Lakban, Dibuang Pakai Tas Ransel
-
DPD RI Gelar DPD Award 2025 Perdana, Angkat Kiprah Pahlawan Daerah ke Panggung Nasional
-
Rampas Motor Emak-emak saat Bonceng Anak, Polisi Buru Komplotan Debt Colletor di Pulogadung
-
DPR Dukung Penyelidikan Korupsi Whoosh: Tidak Boleh Tebang Pilih!
-
Biar Tetap Eksis di Dunia Pendidikan, Begini Tantangan Pesantren Gembleng Para Santri