Suara.com - Puasa Ramadhan 1443 H sudah di depan mata. Salah satu yang paling penting ketika akan menjalani ibadah puasa adalah membaca niat, karena niat termasuk ke dalam rukun puasa yang tidak boleh ditinggalkan. Simak bacaan niat puasa Ramadhan untuk sebulan berikut ini.
Pada orang yang menganut Mazhab As-Syafi’i, niat puasa Ramadhan harus dibaca setiap malam sebelum melakukan sahur atau setelah melaksanakan sholat tarawih. Pendapat ini tentu berbeda dengan pendapat Mahzab Maliki, yang mewajibkan membaca niat puasa pada malam pertama bulan Ramadhan. Sehingga niat puasa Ramadhan untuk sebulan dapat dilakukan hanya sekali saja.
Niat Puasa Ramadhan untuk Sebulan
Dikutip dari NU Online, di dalam kitab Perukunan Melayu Besar yang sebagian isinya mengutip dari Kitab Sabibul Muhtadin karya Syekh Arsyad Banjar memberikan bacaan niat puasa Ramadhan selama satu bulan. Berikut ini bacaan niatnya:
Nawaitu shauma syahri Ramadhana kullihii lillhi ta‘alaa.
Artinya, “Aku sengaja berpuasa bulan Ramadhan sekaliannya karena Allah ta’ala.” (Kitab Perukunan Melayu Besar, [Jakarta, Al-Aidrus: tanpa tahun], halaman 14).
Kewajiban membaca niat puasa pada awal bulan Ramadhan ini juga diterangkan dalam Risalah Abi Zaid Al-Qairuwani yang kemudian disyarahkan dalam Kitab Al-Fawakihud Dawani. Sementara itu, membaca niat pada malam berikutnya tidaklah diwajibkan. Jadi malam hari atau sebelum sahur kita sudah tidak perlu membaca niat lagi. Berikut ini bunyi Risalah Abi Zaid Al-Qairuwani dalam kitabnya:
“Seseorang harus berniat puasa pada malam hari di awal Ramadhan. Tidak ada kewajiban niat berpuasa pada setiap malam pada hari-hari selanjutnya. Demikian juga berlaku pada puasa yang harus dikerjakan secara berurutan. Cukup niat sekali di awal,” (Syekh Ahmad bin Ghanim An-Nafrawi Al-Maliki, Al-Fawakihud Dawani, [Beirut, Darul Kutub Al-Ilmiyyah: 1997 M/1418 H], juz I, halaman 467).
Menurut Mahzab Maliki niat puasa hanya perlu dibaca pada saat berakhirnya bulan Syaban atau malam satu Ramadhan saja. Orang tidak perlu khawatir jika ia lupa membaca niat pada malam Ramadhan selanjutnya. Karena niat yang dibaca pada hari pertama Ramadhan sudah dianggap membaca niat selama satu bulan ke depan.
Baca Juga: 6 Perbedaan Lafal Niat Puasa Ramadhan Beserta Penjelasan Lengkapnya, Jangan Keliru Baca!
Meski demikian, niat puasa Ramadhan selama satu bulan merupakan bentuk antisipasi agar tidak terjadi kesia-sian selama berpuasa. Dengan begitu, Mahzab Maliki tetap menganjurkan setiap umat muslim untuk membaca niat puasa setiap malam Ramadhan.
Demikian bacaan niat puasa Ramadhan untuk sebulan serta hukumnya. Semoga menambah meningkatkan keimanan kita dalam menjalani ibadah puasa Ramadhan.
Kontributor : Putri Ayu Nanda Sari
Berita Terkait
-
Sidang Isbat Digelar Daring dan Luring, Hilal Tak Nampak, Pemerintah Tetapkan Awal Ramadhan Minggu
-
6 Perbedaan Lafal Niat Puasa Ramadhan Beserta Penjelasan Lengkapnya, Jangan Keliru Baca!
-
5 Lafal Niat Puasa Ramadhan, Ringkas dan Paling Mudah Diingat
-
Menjadi Rukun Puasa, Apakah Niat Puasa Ramadhan Harus Diucapkan?
-
Niat Puasa Ramadhan 2022 dengan Artinya, Serta Amalan Doa Baik Saat Ramadhan
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
Hadiri Final Soekarno Cup 2025 di Bali, Megawati Sampaikan Pesan Anak Muda Harus Dibina
-
Polisi Bongkar Perusak Kebun Teh Pangalengan Bandung, Anggota DPR Acungi Jempol: Harus Diusut Tuntas
-
Tragedi Kalibata Jadi Alarm: Polisi Ingatkan Penagihan Paksa Kendaraan di Jalan Tak Dibenarkan!
-
Bicara Soal Pencopotan Gus Yahya, Cholil Nafis: Bukan Soal Tambang, Tapi Indikasi Penetrasi Zionis
-
Tinjau Lokasi Pengungsian Langkat, Prabowo Pastikan Terus Pantau Pemulihan Bencana di Sumut
-
Trauma Usai Jadi Korban Amukan Matel! Kapolda Bantu Modal hingga Jamin Keamanan Pedagang Kalibata
-
Rapat Harian Gabungan Syuriyah-Tanfidziyah NU Putuskan Reposisi Pengurus, M Nuh Jadi Katib Aam
-
Pakar UIKA Dukung Anies Desak Status Bencana Nasional untuk Aceh dan Sumatera
-
BNI Raih Apresiasi Kementerian UMKM Dorong Pelaku Usaha Tembus Pasar Global
-
BNI Dorong Digitalisasi dan Transparansi Rantai Pasok FMCG