Suara.com - Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Johnny G. Plate mengajak kementerian dan lembaga bersinergi dengan pengelola marketplace atau lokapasar di Indonesia bagi tumbuh kembang UMKM. Seluruh kegiatan fasilitasi dan pendampingan harus disinergikan dengan kegiatan kementerian dan lembaga lain, berkaitan dengan UMKM.
“Pembangunan infrastruktur digital merupakan prioritas bersama kebijakan pendukungnya, termasuk tata kelola data dan penangangan situs-situs e-commerce bermasalah (ilegal),” katanya, usai menghadiri Forum Ekonomi Digital IV: Platform Digital Marketplace, yang berlangsung secara hibrida dari Hotel Grand Hyatt, Jakarta Pusat, Senin (4/4/2022).
Hingga Oktober 2021, Kominfo telah melakukan penanganan pada sekitar 4.220 situs komersial bermasalah, termasuk fintech dan e-commerce.
“(Upaya) ini bekerja sama dengan kementerian dan lembaga lain, misalnya Kementerian Perdagangan, BPOM dan lainnya. Kami juga memiliki Balai Pengujian Perangkat Telekomunikasi (BBPPT) yang telah melakukan pemblokiran terhadap penjualan barang-barang blackmarket atau ilegal (melanggar hukum),” kata Johnny.
Menurutnya, pemerintah akan mengambil langkah tegas berupa pemutusan akses, apabila masih ada platform digital yang tidak melaksanakan fungsinya sebagaimana aturan.
“Tindakan tegas akan diambil di bawah payung-payung hukum, berkaitan dengan kewenangan Menteri Perdagangan maupun yang berkaitan dengan kewenangan Kementerian Kominfo, termasuk didalamnya untuk mengambil kebijakan pemutusan akses," ujarnya.
Belanja Produk Lokal
Saat ini, isu yang harus diselesaikan pemerintah, termasuk Kominfo mencakup literasi digital, fasilitasi dan pendampingan UMKM Go Digital.
“Selain itu berkaitan dengan pemanfaatan mahadata bersama UMKM, talenta digital, peningkatan kualitas produk dan akses pasar, bantuan permodalan, dukungan sistem pengadaan oleh pemerintah, dukungan gerakan nasional kepada UMKM dan penggunaan produk dalam negeri, serta pemetaan peran antarlembaga,” rincinya.
“Dalam mengawal kebijakan belanja pemerintah untuk produk-produk buatan lokal, pemerintah meminta platform digital yang beroperasi di Indonesia diisi produk buatan lokal, terutama dari usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) serta ultra mikro (UMi),” tandasnya.
Baca Juga: Lewat Platform Ini, UMKM Bisa Konsultasi Bisnis Hingga Raih Modal
Secara khusus, Menteri Johnny minta kepada idEA memberikan dukungan dan dorongan kepada e-commerce Indonesia untuk mengambil langkah secara internal di dalam platform digital.
“Ini untuk mengatur agar kebijakan betul-betul berpihak dan mengambil langkah-langkah yang afirmatif untuk membelanjakan produk-produk dalam negeri, termasuk saat bulan Ramadhan,” ujarnya.
“Presiden sendiri sudah mengambil langkah-langkah afirmatif dari belanja kementerian/lembaga dan daerah di APBN Tahun 2021, 2022, setidaknya Rp400 triliun dari potensi Rp1.000 triliun, tetapi harus didukung oleh digital agar betul-betul mengawal dan menjaga, sehingga belanja benar-benar untuk produk dalam negeri,” ungkapnya.
Johnny menambahkan, pemerintah juga mendorong belanja privat memiliki keberpihakan yang sama untuk pengarusutamaan produk dalam negeri.
Forum Ekonomi Digital Kominfo (FEDK) merupakan inisiatif Kominfo mempertemukan pelaku ekosistem digital Indonesia. FEDK IV kali ini mengambil tema Platform Digital Marketplace.
Hadir secara virtual, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno. Sementara Menteri Koperasi dan UKM, Teten Masduki dan Wakil Menteri Perdagangan Indonesia, Jerry Sambuaga hadir langsung bersama Menkominfo.
Berita Terkait
-
15 Startup Lolos Seleksi SSI Batch 4, Ada Aplikasi Berbasis Kecerdasan Buatan di Bidang Kesehatan dan Kecantikan
-
Kominfo Minta E-commerce Lebih Banyak Sediakan Tempat untuk Produk Dalam Negeri
-
Sebanyak 15 Perusahaan Rintisan Lolos Program Startup Studio Indonesia Batch 4
-
Menkominfo Minta Lembaga Penyiaran Pastikan Ketersediaan Set Top Box
-
Kominfo Gelar Pelatihan Keamanan Siber via Program Digital Talent Scholarship 2022
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
Pilihan
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
Terkini
-
Mensos Gus Ipul Bebas Tugaskan Staf Ahli yang Jadi Tersangka Korupsi Bansos di KPK
-
Detik-detik Bus DAMRI Ludes Terbakar di Tol Cikampek, Semua Penumpang Selamat
-
Titik Didih Krisis Puncak! Penutupan Belasan Tempat Wisata KLH Picu PHK Massal, Mulyadi Geram
-
Minta Pendampingan KPK, Gus Irfan Pastikan Ibadah Haji dan Umrah Bebas Rasuah
-
Misteri Keracunan 1.315 Siswa Terpecahkan: BGN Temukan Kadar Nitrit Hampir 4 Kali Lipat Batas Aman
-
Wali Kota Semarang Dorong Sekolah Rakyat Jadi Wadah Lahirkan Generasi Hebat
-
Izin Dibekukan, DPR Ingatkan TikTok untuk Kooperatif dan Transparan
-
12 Tokoh Ajukan Amicus Curiae di Praperadilan Nadiem, Gugat Bobroknya Sistem Penetapan Tersangka
-
Genjot Skrining Tuberkulosis, Ahmad Luthfi Luncurkan Program Speling Melesat dan TB Express
-
Menteri Haji Ingin Samakan Masa Tunggu Haji Jadi 26,4 Tahun di Seluruh Indonesia, Begini Rencananya