Suara.com - Sejumlah pihak termasuk di media sosial masih tetap menyuarakan penolakan pada isu penundaan Pemilu 2024 hingga rencana menambah jabatan Presiden Jokowi menjadi tiga periode.
Salah satu netizen mengomentari tulisan di kolom komentar cuitan twitter Presiden Jokowi, @jokowi. Dia menilai Presiden Jokowi gagal mengurus bangsa. Namun ia tidak menyangka masih ada elite politik atau menteri minta masa jabatan Jokowi ditambah atau menjadi tiga periode.
Mulanya Presiden Jokowi unggah momen bagikan BLT secara langsung kepada masyarakat di Kota Jambi. Namun sejumlah netizen menilai hal tersebut sebagai pencitraan.
Diwartakan bantuan yang dibagikan yaitu modal usaha dan minyak goreng secara langsung, dilakukan di pasar Gedug, Kota Jambi. Momen itu diunggah Jokowi melalui akun twitter resminya @jokowi.
Jokowi tampak mengunggah foto kegiatan membagikan bantuan minyak goreng secara langsung, selain itu kegiatan tersebut juga diceritakan dalam cuitannya.
“Pasar Bedug di Kota Jambi, kemarin,” tulis Presiden Jokowi dalam cuitan twitter @jokowi, dikutip dari terkini.id - jaringan Suara.com, pada Jumat (8/4/2022).
Kepala Negara menjelaskan bahwa bantuan berupa minyak goreng itu dibagikan kepada para pedagang dan masyarakat penerima manfaat.
“Di sini, saya membagikan bantuan modal kerja dan bantuan tunai langsung minyak goreng kepada para pedagang dan masyarakat penerima manfaat. Semoga bermanfaat,” tulis Presiden Jokowi menandaskan.
Selanjutnya, cuitan itu menuai banyak komentar netizen. Banyak netizen menuliskan komentar mereka, sebagian menulis komentar positif, sebagian lagi negatif.
Seperti salah satu netizen dengan akun twitter @Pazboy_, uniknya sang netizen menuliskan hujatan untuk Presiden Jokowi dengan menuliskan pantun.
“Potong bebek angsa, angsa dikuali, gagal ngurus bangsa, minta tiga kali,” tulis sang netizen dalam kolom komentar cuitan twitter @jokowi.
“Bohong ke sana, bohong ke sini, lalalalalala,” tulis sang netizen menandaskan komentarnya.
Berita Terkait
-
Tolak Wacana Tiga Periode Presiden Jokowi, Ribuan Mahasiswa Bogor Minta Hal Ini dan Ancam Geruduk Istana
-
Mahasiwa Mau Demo Besar-besaran Kritik Rezim Jokowi, Wiranto: Ketimbang Panas-panasan, Mending Bicara di Ruangan Adem
-
Jokowi Sudah Empat Kali Tunjukkan Ketidaktertarikan Perpanjang Jadi Tiga Periode, Wiranto: Kenapa Masih Ribut
-
Tanggapi Isu Jabatan Presiden Tiga Periode, Ketua Wantimpres Wiranto: Jawabannya Tidak Mungkin!
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka