Suara.com - Beberapa orang pernah dibuat terkejut ketika melihat kereta api melintas di salah satu ruas jalan utama di Kota Solo. Namun kereta yang melintas di Jalan Slamet Riyadi tersebut juga menjadi hal ikonik di sana.
Namun pemandangan laju kereta api yang satu ini jauh lebih mencengangkan. Sebab bukan lagi di jalan raya, kereta satu ini bahkan melintas di tengah-tengah pemukiman warga.
Pemandangan tidak biasa ini seperti terlihat di video unggahan akun Instagram @underc0ver.id. Tampak sebaris keterangan yang menunjukkan di mana video tersebut diambil.
"Jalan Mutiara," begitulah tulisan yang tertera, yang rupanya merujuk pada Balai Yasa di Yogyakarta.
Video tampak diambil dari sudut pandang seorang pengemudi sepeda motor yang menunggu giliran untuk lewat. Pasalnya sejumlah gerbong kereta dengan dominansi warna hijau dan putih tengah melintas.
Yang menarik tentu saja area yang dilalui kereta itu. Terlihat sederet rumah di sana, yang bahkan tidak mempunyai pagar pembatasa antara rel dengan pemukiman warga.
Kereta memang melaju dengan pelan demi menghindari terjadinya kecelakaan, apalagi karena melewati daerah padat penduduk. Namun tetap saja pemandangan kereta yang lewat di tengah-tengah perumahan seperti ini membuat publik terkejut.
"Ini kereta nya udah jinak ya," seloroh @underc0ver.id di kolom caption, seperti dikutip Suara.com, Minggu (10/4/2022).
Namun bukan cuma terkejut, beberapa warganet malah menilai keberadaan kereta bisa sekaligus menertibkan perumahan dari warga bandel yang suka parkir sembarangan hingga menutup jalan umum demi menggelar hajatan.
"Andai tiap jalan kek gitu, pasti ga ada yang mobilnya parkir di pinggir jalan," kata warganet.
"Berarti nggak ada yang berani pasang tenda nutup jalan pas Hajatan ya," komentar warganet.
"Ga ada yang berani simpan jemuran depan rumah juga," imbuh warganet lain.
"Emak-emak juga nggak ada yang nge gosip gibah nongki-nongki cantik di depan rumah mereka heehe," ujar warganet.
"Ga ada yang berani jemur kerupuk di depan rumah juga tuh," tutur warganet.
"Ngeri bener kalo punya bocill," sambung warganet lain, khawatir dengan tingkah anak-anak kecil yang suka sembarangan bermain ke jalan.
Berita Terkait
-
Viral Teman Lama Mendadak Muncul Pinjam BPKB untuk Bayar Utang, Warganet: Sudah Banyak Korban
-
Viral! Remaja SMK Ubah Jalanan di Purwakarta Jadi Medan Perang, Saling Lempar Petasan hingga Adu Bacok
-
Beli Nasi Kucing di Angkringan, Porsi yang Datang Auto Bikin Elus Dada: Kayak Lagi Main Barbie-barbiean
-
Waduh! Gak Terima Anaknya Diganggu Sampai Nangis, Emak-emak Nekat Cari Pelakunya Pakai Toa Masjid
-
Viral Video Remaja Tetap Semangat Salat Berjemaah di Masjid Meski Kakinya Tak Sempurna, Publik Ikut Berkaca-kaca
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Tak Mau Naikkan Tarif Listrik Meski Subsidi Berkurang
-
Istana Tanggapi Gerakan 'Stop Tot Tot Wuk Wuk' di Media Sosial: Presiden Aja Ikut Macet-macetan!
-
Emil Audero Jadi Kunci! Cremonese Bidik Jungkalkan Parma di Kandang
-
DPR Usul Ada Tax Amnesty Lagi, Menkeu Purbaya Tolak Mentah-mentah: Insentif Orang Ngibul!
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
Terkini
-
Indonesia di Ambang Amarah: Belajar dari Ledakan di Nepal, Rocky Gerung dan Bivitri Beri Peringatan!
-
Ganggu Masyarakat, Kakorlantas Bekukan Penggunaan Sirene "Tot-tot Wuk-wuk"
-
Angin Segar APBN 2026, Apkasi Lega TKD Bertambah Meski Belum Ideal
-
Digerebek Satpol PP Diduga Sarang Prostitusi, Indekos di Jakbar Bak Hotel: 3 Lantai Diisi 20 Kamar!
-
Usai Siswa Keracunan Massal, DPR Temukan Ribuan SPPG Fiktif: Program MBG Prabowo Memang Bermasalah?
-
RUU Perampasan Aset Mesti Dibahas Hati-hati, Pakar: Jangan untuk Menakut-nakuti Rakyat!
-
Ucapan Rampok Uang Negara Diusut BK, Nasib Wahyudin Moridu Ditentukan Senin Depan!
-
Survei: Mayoritas Ojol di Jabodetabek Pilih Potongan 20 Persen Asal Orderan Banyak!
-
Sambut Putusan MK, Kubu Mariyo: Kemenangan Ini Milik Seluruh Rakyat Papua!
-
Tak Ada Tawar Menawar! Analis Sebut Reformasi Polri Mustahil Tanpa Ganti Kapolri