Suara.com - Satua Polisi Pamong Praja (Satpol PP) turut memantau jalannya demonstrasi yang bakal dilaksanakan Senin (11/4/2022). Sebanyak 95 petugas dikerahkan untuk mengawasi sejumlah titik.
Hal ini diketahui dari keterangan akun Instagram resmi Satpol PP DKI, @satpolpp.dki. Dikatakan dalam unggahan itu, dikatakan petugas yang diturunkan merupakan bantuan personil pengamanan antisipasi gelaran penyampaian pendapat masyarakat dan mahasiswa.
"95 personel akan ditempatkan pada beberapa titik di sekitaran kawasan Jalan Medan Merdeka dan sekitarnya," demikian bunyi keterangan unggahan itu.
Nantinya, personil Satpol PP bertugas mendukung pelaksanaan pengamanan yang sudah dilakhkan TNI dan Polri. Salah satu tugasnya adalah mengawasi para pedagang agar tak mendekat ke titik demo.
"Antisipasi yang dilakukan adalah fokus pada upaya pengendalian gangguan ketertiban umum seperti keberadaan pedagang yang diharapkan tidak berdekatan dengan massa unjuk rasa," lanjutnya.
Selain itu, petugas akan melakukan pengawasan penerapan protokol kesehatan pencegahan penularan Covid-19 saat unjuk rasa.
"Pedoman pelaksanaan tugas Satpol PP dalam pengamanan dan penghimbauan kepada masyarakat maupun massa unjuk rasa adalah tetap dengan persuasif serta humanis," kata akun itu.
Masyarakat dan mahasiswa yang melakukan unjuk rasa diharapkan tetap memelihara ketertiban dan tidak melakukan tindakan yang merusak fasilitas umum.
"Memperhatikan kepentingan umum sesama masyarakat Jakarta serta tetap menjaga keberadaan fasilitas sarana prasarana milik umum," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Kumpul di Dekat Istana Bawa Bendera Merah Putih, Polisi Tangkap Belasan ABG Diduga Pelajar: Kami Mau Unjuk Rasa!
-
Dukung Demo Mahasiswa, PA 212: Memang Rezim Ini Sudah Sangat Zalim dan Gagal
-
Akun Mahasiswa Dibajak Jelang Demo 11 April, TII Ungkit soal TWK KPK hingga Wadas: Tak Pernah Terungkap Siapa Pelakunya!
-
Tepis Kabar Dalangi Aksi Mahasiswa 11 April, Hamdan Zoelva: Info Menyesatkan dan Tak Bertanggung Jawab!
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
Pramono Pastikan Kampus IKJ Tak Dipindah ke Kota Tua, Fokus Bangun Ekosistem Seni di TIM
-
Onad Resmi Direhabilitasi: Bukan Pengedar, Ini Alasan BNNP DKI
-
Budi Arie Merapat ke Gerindra? Muzani: Syaratnya Cuma Ini!
-
Yusril: Pasal KUHP Lama Tak Lagi Efektif, Judi Online Harus Dihantam dengan TPPU
-
Prabowo Setujui Rp5 Triliun untuk KRL Baru: Akhir dari Desak-desakan di Jabodetabek?
-
Subsidi Transportasi Dipangkas, Tarif Transjakarta Naik pada 2026?
-
Wacana Soeharto Pahlawan Nasional Picu Kontroversi, Asvi Warman Soroti Indikasi Pemutihan Sejarah
-
Dinilai Bukan Pelanggaran Etik, Ahli Hukum Sebut Ucapan Adies Kadir Hanya Slip Of The Tongue
-
Misteri 2 Kerangka Gosong di Gedung ACC Kwitang, Polda Metro Jaya Ambil Alih Kasus
-
Legal Standing Dipertanyakan Hakim MK, Pemohon Uji UU TNI Singgung Kasus Almas