Suara.com - Presiden Partai Buruh Said Iqbal menyatakan bahwa dengan terdaftar di Kemenkumham, partainya sudah resmi akan mengikuti tahapan peserta Pemilu.
"Partai Buruh telah resmi dan sah menjadi partai yang terdaftar di Menkumham dengan keluarnya surat SK Menkumham. Partai Buruh resmi akan mengikuti tahapan peserta pemilu dengan dikeluarkan SK Menkumham," ujar Said Iqbal saat jumpa pers secara virtual, Selasa (12/4/2022).
Said Iqbal menuturkan SK Menkumham tersebut telah diterima pada Senin 11 April 2022.
Ia menegaskan bahwa Partai Buruh siap mengikuti tahapan pemilu legislatif. Adapun target Partai Buruh kata Said Iqbal yakni lolos verifikasi KPU dan lolos parliamentary threshold.
"Target Partai Buruh untuk mengikuti pemilu selanjutnya adalah lolos verifikasi KPU dan lolos parliamentary threshold. Artinya partai buruh akan ada wakil-wakil di DPR RI DPRD Provinsi dan DPRD kabupaten kota," paparnya.
Said Iqbal menyebut Partai Buruh siap memenuhi persyaratan yang disyaratkan KPU. Di antaranya memiliki memiliki kepengurusan di setiap provinsi, hingga memiliki anggota sekurang-kurangnya 1.000 (seribu) orang atau 1/1.000 (satu per seribu) dari jumlah penduduk pada kepengurusan partai politik.
"Sekarang dari verifikasi ke KPU itu adalah sudah ada di 30 provinsi, 480 kabupaten kota atau 93 persen seluruh Indonesia dan 4.000 kecamatan. Artinya dan 67 persen dari persyaratan yang disyaratkan oleh KPU dan kemudian 1000 anggota atau per 1000 dari jumlah penduduk juga sudah dan kami siap," tutur Said Iqbal.
Tak hanya itu, pihaknya optimis mencapai target 4 persen parliamentary threshold.
"Target parliamentary threshold 4 persen yaitu suara sah nasional yaitu 5,6 juta suara atau 6 juta suara sah nasional akan kami rebut. Partai Buruh dengan konversi 15 sampai 20 kursi di DPR RI dan target 5 persen dari total jumlah kursi di DPRD provinsi dan DPRD kabupaten kota," katanya
Baca Juga: Tolak Bantuan Minyak Goreng Presiden Jokowi, Partai Buruh: BLT Gudangnya Korupsi!
Berita Terkait
-
Tolak Bantuan Minyak Goreng Presiden Jokowi, Partai Buruh: BLT Gudangnya Korupsi!
-
Buruh Hingga Petani Menjerit Harga Minyak Goreng Mahal, Mendag Didesak Mundur
-
Konflik Bersenjata Rusia dan Ukraina Bikin Buruh Terancam PHK, Presiden KSPI Minta DPR Lakukan Ini
-
Penundaan Pemilu 2024, Said Iqbal: Kami akan Lawan dengan People Power Kalau Dipaksakan
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
Pilihan
-
Jaminan Laga Seru! Ini Link Live Streaming Bayern Munchen vs Chelsea
-
Kendal Tornado FC vs Persela Lamongan, Manajemen Jual 3.000 Tiket
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Kamera Terbaik September 2025
-
Wakil Erick Thohir Disebut jadi Kandidat Kuat Menteri BUMN
-
Kursi Menteri BUMN Kosong, Siapa Pengganti Erick Thohir?
Terkini
-
Hitung Mundur Dimulai? Analis Sebut Kapolri Diganti Usai Hari TNI, Ini Sinyalnya
-
DPRD 'Geruduk' Parkir Ilegal di Jaktim, Dua Lokasi Disegel Paksa, Potensi Pajak Miliaran Bocor
-
'Keterangan Anda Berubah!' Detik-detik Saksi PT Poison Ditegur Hakim di Sidang Sengketa Tambang
-
Saatnya 'Perbarui' Aturan Main, DPR Genjot Revisi Tiga UU Kunci Politik
-
Noel Dikabarkan Mau Jadi Justice Collaborator, KPK: Belum Kami Terima
-
Jejak Korupsi Noel Melebar, KPK Bidik Jaringan Perusahaan PJK3 yang Terlibat Kasus K3
-
Anggotanya Disebut Brutal Hingga Pakai Gas Air Mata Kedaluarsa Saat Tangani Demo, Apa Kata Kapolri?
-
Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
-
Dikabarkan Hilang Usai Demo Ricuh, Bima Permana Ditemukan di Malang, Polisi: Dia Jualan Barongsai
-
Berawal dari Rumah Gus Yaqut, KPK Temukan Jejak Aliran Dana 'Janggal' ke Wasekjen Ansor