Suara.com - Kementerian Sekretariat Negara (Kemensetneg) telah memberikan julukan kepada seluruh mantan Presiden Indonesia yang pernah menjabat. Mulai dari Soekarno hingga Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Apa saja julukan Presiden Indonesia?
Kemensetneg mengunggah berbagai julukan presiden Indonesia lewat akun media sosial Twitter dan Instagram resmi Setneg @KemensetnegRI pada Minggu (17/4/2022). Berikut ini adalah julukan mantan presiden RI mulai dari Soekarno hingga Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang diunggah di akun Setneg tersebut:
1. Soekarno: Bapak Proklamasi
Presiden pertama RI mendapatkan julukan Bapak Proklamator karena memiliki kontribusi besar membacakan teks proklamasi kemerdekaan Indonesia 17 Agustus 1945.
Proklamasi adalah momen paling penting bagi Indonesia ketika lahir sebagai negara yang berdaulat dan Soekarno adalah aktor utama dari momen tersebut. Bersama dengan Mohammad Hatta, Soekarno menandatangani naskah proklamasi atas nama Bangsa Indonesia.
2. Soeharto: Bapak Pembangunan
Soeharto mendapatkan julukan sebagai Bapak Pembangunan, di mana julukan ini diberikan tak lepas andil jenderal besar itu memprakarsai program pembangunan ekonomi (repelita) sebagai prioritas utama selama masa jabatannya.
Pembangunan tersebut dilakukan secara bertahap dan terencana. Tidak cuma di perkotaan, pedesaan pun turut merasakan pembangunan yang dilakukan era kepemimpinan Presiden Soeharto. Julukan Bapak Pembangunan sudah lama disematkan pada presiden kedua ini sejak ia masih memimpin.
3. BJ Habibie: Bapak Teknologi
Julukan Presiden Indonesia ini disematkan kepada Presiden BJ Habibie lantaran kecerdasannya di bidang teknologi dan industri penerbangan. Bahkan, pesawat N250 Gatotkaca yang menjadi pesawat pertama buatan Indonesia adalah hasil gagasannya.
Sebagai seorang insinyur, Habibie mengawali kiprahnya di Jerman sebelum dipanggil pulang oleh pemerintah. Ia pernah menduduki jabatan Menteri Riset dan Teknologi sebelum akhirnya diangkat menjadi Wakil Presiden. Kemudian, mundurnya Soeharto membuat Habibie naik jabatan menjadi Presiden di akhir era orde baru.
4. Abdurrahman Wahid: Bapak Pluralisme
Pria yang kerap disapa Gus Dur ini mendapatkan julukan Bapak Pluralisme karena memberikan gagasan-gagasan universal. Gus Dur memang berkontribusi besar dalam penghormatan terhadap perbedaan sebagai bangsa yang beragam. Ia pun lantang dalam membela kaum minoritas.
5. Megawati: Ibu Penegak Konstitusi
Megawati adalah sosok perempuan pertama yang menjadi presiden RI. Setneg memberikan julukan kepada Megawati Ibu Penegak Konstitusi, di mana julukan itu diberikan karena Megawati dinilai berjasa dalam mencetuskan berdirinya KPK dan menyiapkan sistem pemilu secara langsung pertama kali.
Tag
Berita Terkait
-
Siap Kembalikan Kejayaan Partai Demokrat Era Kepemimpinan SBY, AHY: Kami Juga Menunggu Takdir Yang Maha Kuasa
-
6 Presiden Terima Julukan, Netizen Riuh Kasih Usul Julukan untuk Jokowi: Jawabannya Malah Tak Terduga
-
Pengamat Analisis SBY-JK Bakal Turun Gunung Demi Duet Anies-AHY di Pilpres 2024
-
AHY Mengingat Pesan SBY: Jangankan Tiga Tahun, Satu Hari Saja Tunda Pemilu itu Menabrak Konstitusi
-
Ini Julukan Enam Presiden Indonesia, Mulai dari Bapak Proklamator Hingga Bapak Perdamaian
Terpopuler
- 5 Bedak Viva Terbaik untuk Tutupi Flek Hitam, Harga Mulai Rp20 Ribuan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- Mulai Hari Ini! Sembako dan Minyak Goreng Diskon hingga 25 Persen di Super Indo
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas Sekelas Brio untuk Keluarga Kecil
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
Pilihan
-
Harga Emas Hari Ini di Pegadaian Kompak Stagnan, Tapi Antam Masih Belum Tersedia
-
Jokowi Takziah Wafatnya PB XIII, Ungkap Pesan Ini untuk Keluarga
-
Nasib Sial Mees Hilgers: Dihukum Tak Main, Kini Cedera Parah dan Absen Panjang
-
5 HP dengan Kamera Beresolusi Tinggi Paling Murah, Foto Jernih Minimal 50 MP
-
Terungkap! Ini Lokasi Pemakaman Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi
Terkini
-
Cuaca Jakarta Hari Ini Menurut BMKG: Waspada Hujan Sepanjang Hari Hingga Malam
-
Sopir Angkot Cegat Mikrotrans JAK41 di Velodrome, Dishub DKI Janji Evaluasi Rute
-
Ratusan Warga Prasejahtera di Banten Sambut Bahagia Sambungan Listrik Gratis dari PLN
-
Hasto PDIP: Ibu Megawati Lebih Pilih Bendungan dan Pupuk Daripada Kereta Cepat Whoosh
-
Putri Zulkifli Hasan Sambut Putusan MK: Saatnya Suara Perempuan Lebih Kuat di Pimpinan DPR
-
Projo Tetapkan 5 Resolusi, Siap Kawal Prabowo hingga 2029 dan Dukung Indonesia Emas 2045
-
Budi Arie Bawa Gerbong Projo ke Gerindra? Sinyal Kuat Usai Lepas Logo Jokowi
-
Cinta Terlarang Berujung Maut, Polisi Tega Habisi Nyawa Dosen di Bungo
-
Dua Tahun Lalu Sakit Berat, Kini Adies Kadir Didoakan Kembali di Majelis Habib Usman Bin Yahya
-
Makna Arahan Mendagri Tito Karnavian Soal Dukungan Pemda Terhadap PSN