Suara.com - Pegiat media sosial Ade Armando sempat melayangkan somasi terhadap Sekjen PAN, Eddy Soeparno terkait cuitan di akun Twitter. Termutakhir, Ade resmi melaporkan Eddy ke Polda Metro Jaya atas tuduhan pencemaran nama baik, fitnah, serta penyebaran berita bohong.
Pada kesempatan sebelumnya, pihak PAN menampik bahwa inisial AA dalam cuitan Eddy bukanlah Ade Armando. Bahkan, PAN menyatakan, kubu Ade Armando salah alamat atas somasi yang dilayangkan.
Terkait hal itu, tim kuasa hukum Ade Armando buka suara. Inisial AA sebagaimana dalam cuitan Eddy telah merujuk jelas kepada kliennya, yakni Ade Armando.
"Nah dalam akun Twitter-nya itu sebetulnya jelas tergambar Eddy Soeparno minta agar ada tindakan hukum terhadap pelaku penistaan terhadap Ade Armando," kata kuasa hukum Ade, Muannas Alaidid di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (19/4/2022).
"Kemudian ditindaklanjuti, jadi persoalan hukum kemudian menggunakan istilah bahwa penistaan agama dan ulama itu minta diproses hukum termasuk terhadap AA," sambungnya.
Menurut Muannas, cuitan Eddy merupakan tuduhan serius terhadap Ade Armando. Sebab, tidak ada putusan resmi dari pengadilan yang menyatakan Ade sebagai penista agama.
"Berbeda kasusnya dengan Yahya Waloni, M Kece itu beda. ini tidak ada dan ini membahayakan jiwa Bang Ade, kalau publik kemudian soal penistaan agama, dia bisa dipukuli di tengah jalan, dibunuh ditengah jalan," jelas Muannas.
Sebelumnya, Wakil Sekjen (Wasekjen) DPP PAN Slamet Ariyadi mengatakan, somasi yang dilayangkan kuasa hukum Ade Armando, Muannas Alaidid itu telah salah alamat.
"Dilihat dari materi somasinya, mereka yang menyimpulkan sendiri bahwa AA adalah Ade Armando. Sementara Sekjen PAN Eddy Soeparno tidak pernah menyebut nama Ade Armando dalam cuitannya. Dari sini saja jelas salah alamat," kata Slamet kepada wartawan, Senin (18/4/2022).
Menurut Slamet, justru DPP PAN akan mengambil sikap dan tindakan terhadap mereka yang mengirimkan somasi tersebut. Yakni dengan mengambil langkah sesuai koridor hukum.
"Ketum dan Sekjen adalah simbol dan kehormatan partai. Jika ada tuduhan terhadap mereka berarti berurusan dengan lembaga dan bukan lagi individu. Kami di PAN akan merespons dengan tindakan yang terukur, bermartabat dan dalam koridor hukum yang berlaku," tegasnya.
Berita Terkait
- 
            
              Pelaku Pelucutan Celana Ade Armando Belum Diketahui, Kuasa Hukum Gelar Sayembara Dengan Hadiah Rp50 Juta
 - 
            
              6 Fakta Dosen UGM Karna Wijaya yang Diduga Sebar Ujaran Kebencian
 - 
            
              Laporkan Sekjen PAN Terkait Cuitan di Twitter, Kuasa Hukum Ade Armando: Kalau Dilakukan Akun Bodong Kami Tidak Masalah
 - 
            
              Dihantui Ancaman Tak Lolos ke Parlemen, PAN dan PPP Bisa Terdegradasi di Pilpres 2024?
 
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
 - 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
 - 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
 - 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
 - 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
 
Pilihan
- 
            
              Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
 - 
            
              Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
 - 
            
              Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
 - 
            
              5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
 - 
            
              Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi
 
Terkini
- 
            
              Pemerintah Siap Tanggung Utang Whoosh, Bayar dari Duit Hasil Efisiensi dan Sitaan Koruptor?
 - 
            
              Guru Dianiaya Wali Murid Cuma Gara-gara Sita HP, DPR Murka: Martabat Pendidikan Diserang!
 - 
            
              Warga Protes Bau Sampah, Pramono Perintahkan RDF Plant Rorotan Disetop Sementara
 - 
            
              Tanggul Jebol Terus? DKI Jakarta Siapkan Jurus Pamungkas Atasi Banjir Jati Padang!
 - 
            
              Budi Arie Merapat ke Prabowo Cari Aman dari Kasus Judol? PDIP: Gerindra Bukan Tempat Para Kriminal!
 - 
            
              Prabowo Pasang Badan Soal Utang Whoosh: Jangan Dipolitisasi, Nggak Usah Ribut-ribut!
 - 
            
              Puan Maharani: Negara Harus Permudah Urusan Rakyat, Bukan Persulit!
 - 
            
              Gebrakan Ambisius Prabowo: Whoosh Tembus Banyuwangi, Pasang Badan Soal Utang
 - 
            
              Prabowo Akhirnya Bicara Soal Polemik Whoosh: Saya Tanggung Jawab Semuanya!
 - 
            
              Makin Beringas! Debt Collector Rampas Mobil Sopir Taksol usai Antar Jemaah Umrah ke Bandara Soetta