Suara.com - Kabar tentang gedung minimaket di Banjar, Kalimantan Selatan masih mengagetkan banyak pihak. Gedung minimarket tersebut ambruk sesaat menjelang waktu berbuka puasa di wilayah Banjarmasin dan sekitarnya. Simak fakta Alfamart Gambut roboh berikut.
Apa yang sebenarnya terjadi dan bagaimana kronologisnya? Berikut fakta Alfamart Gambut roboh dari berbagai sumber.
1. Korban Tewas
Saat ini, 4 orang korban tewas Alfamart Gambut sudah di bawa ke RSUD Ulin Banjarmasin. Mereka adalah Ahmad Nayada, Edy Priyanto, Misnawati, dan Akbar Riansyah.
Sementara itu, korban luka-luka mencapai 9 orang yaitu Irfan, Yulia Ratna, Lia Agustina (ketiganya karyawan alfamart), Syifa, Hefianor, Ade Santoso, Rizal Saputra, Arini, dan Hanafi.
Salah seorang relawan juga terluka saat bertugas, namanya Bahransyah, namun ia tak terhitung korban reruntuhan Alfamarta Gambut.
Semua korban yang terluka tengah menjalani pengobatan di RSI Sultan Agung Kota Citra Banjarbaru.
2. Sempat Telepon Keluarga
Fakta Alfamart Gambut roboh lainnya adalah salah satu korban sempat menelepon keluarganya ketika berada di dalam reruntuhan, ia adalah Arini.
Baca Juga: 3 Fakta Baru Alfamart Gambut Ambruk, Jumlah Korban Tewas Terus Bertambah
Keluarga yang melakukan kontak dengan Arini mengatakan wanita itu masih hidup karena mengangkat telepon ketika dihubungi. Berkat hal ini, ia berhasil dievakuasi dari reruntuha gedung dalam keadaan selamat.
3. Penyebab Ambruk
Penyebab ambruknya gedung ini belum bisa dipastikan, tapi dari hasil pengamatan sementara, diketahui bila gedung ini sudah berusia sekitar 20 tahun.
Selain itu, bangunannya berada di lokasi banjir, sehingga struktur bangun rapuh dan keropos karena sering tergenang air.
4. Alfamart Tanggung Jawab
Perusahaan yang menaungi Alfamart, PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk menanggung biaya pengobatan hingga santunan untuk korban. Hal ini diungkapkan oleh Corporate Affairs Director Alfamart, Solihin.
Tag
Berita Terkait
-
3 Fakta Baru Alfamart Gambut Ambruk, Jumlah Korban Tewas Terus Bertambah
-
5 Fakta Terbaru Vanessa Khong, Mantan Indra Kenz yang Resmi Ditahan Atas Kasus Binomo
-
Korban Terakhir Ambruknya Alfamart di Kecamatan Gambut Berhasil Dievakuasi, Total Ada 4 Orang Meninggal Dunia, 9 Selamat
-
Kronologi Terungkapnya Pembunuhan Mahasiswa Kedokteran UB Malang
-
Kesaksian Hefiannor, Korban Selamat Peristiwa Runtuhnya Bangunan Alfamart di Kecamatan Gambut: Untung Teman Saya di Luar
Terpopuler
- Naksir Avanza Tahun 2015? Harga Tinggal Segini, Intip Pajak dan Spesifikasi Lengkap
- 5 Krim Kolagen Terbaik yang Bikin Wajah Kencang, Cocok untuk Usia 30 Tahun ke Atas
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Rekomendasi Bedak Waterproof Terbaik, Anti Luntur Saat Musim Hujan
Pilihan
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
-
Toba Pulp Lestari Dituding Biang Kerok Bencana, Ini Fakta Perusahaan, Pemilik dan Reaksi Luhut
-
Viral Bupati Bireuen Sebut Tanah Banjir Cocok Ditanami Sawit, Tuai Kecaman Publik
-
6 HP Tahan Air Paling Murah Desember 2025: Cocok untuk Pekerja Lapangan dan Petualang
Terkini
-
Menhut Raja Juli Rahasiakan 12 Perusahaan 'Biang Kerok' Banjir Sumatra, Alasannya?
-
ICW Soroti Pemulihan Korupsi yang Seret: Rp 330 Triliun Bocor, Hanya 4,84 Persen yang Kembali
-
Boni Hargens Kritik Keras Komite Reformasi Polri, Terjebak dalam Paralisis Analisis
-
Heboh 250 Warga Satu Desa Tewas Saat Banjir Aceh, Bupati Armia: Itu Informasi Sesat!
-
SLHS Belum Beres, BGN Ancam Suspend Dapur MBG di Banyumas
-
DPR Sentil Pejabat Panggul Beras Bantuan: Gak Perlu Pencitraan, Serahkan Langsung!
-
Investigasi Banjir Sumatra: Bahlil Fokus Telusuri Tambang di Aceh dan Sumut
-
Catatan AJI: Masih Banyak Jurnalis Digaji Pas-pasan, Tanpa Jaminan Kesehatan dan Keselamatan Kerja
-
Geram Titiek Soeharto Truk Angkut Kayu Saat Bencana: Tindak Tegas, Bintang Berapa pun Belakangnya
-
Aplikasi AI Sebut Jokowi Bukan Alumnus UGM, Kampus Buka Suara