Suara.com - Seluruh muslim tentu sangat bergembira akan datangnya Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriah. Berbagai macam persiapan dilakukan untuk menyambut datangnya hari kemenangan. Namun, tahukah kamu ada beberapa larangan di Hari Raya Idul Fitri?
Agar kembali ke fitrah dan suci, Rasulullah SAW melarang kaum muslimin untuk melakukan beberapa hal di Hari Raya seperti dikutip dari buku Meneladani Rasulullah dalam Berpuasa dan Berhari Raya, karya Syaikh Ali bin Hasan bin Ali al Halabi dan Syaikh Salim bin Ied al Hilali. Apa saja larangan di Hari Raya Idul Fitri?
Berikut ulasan selengkapnya mengenai larangan di Hari Raya Idul Fitri.
Larangan di Hari Raya Idul FItri
1. Bersalaman dengan wanita bukan muhrim
Bersentuhan dengan wanita yang bukan mahramnya tidak diperbolehkan dalam Islam. Kendati pada saat Hari Raya sekali pun, seperti bersalaman antara laki-laki dan perempuan yang bukan mahram dilarang karena haram hukumnya.
2. Berpakaian menyerupai orang kafir
Rasulullah SAW bersabda, "Barangsiapa menyerupai suatu kaum, maka dia termasuk dari golongan mereka". Maksudnya, pada Hari Raya kita dilarang berpakaian seperti orang-orang kafir. Seperti memperlihatkan aurat, dan berpakaian yang mengundang nafsu lawan jenis. Saat Hari Raya Idul Fitri sebaiknya kita memakai pakaian yang bersih, menutupi aurat dan sopan.
3. Berfoya-foya pada saat Lebaran
Baca Juga: Sejarah Idul Fitri dan Perayaan Hari Kemenangan di Zaman Rasulullah SAW
Allah SWT berfirman, "Tapi janganlah berlebih-lebihan. Sesungguhnya Allah SWT tidak menyukai orang-orang yang berlebihan". (QS Al Anam: 141). Pada momen Lebaran jangan digunakan untuk berlebih-lebihan, baik itu ketika makan atau pun belanja lainnya. Idul Fitri sebaiknya digunakan untuk mengucap syukur atas berkah Allah SWT bahwa masih bisa dipertemukan dengan hari suci tersebut.
4. Berbondong-bondong ke kuburan
Ada beberapa orang yang memilih meninggalkan sholat Ied demi ziarah ke kuburan. Hal itu tentu saja tidak diperkenankan dalam Islam. Pengkhususan ziarah kubur hanya dilakukan pada Hari Raya Idul Fitri sama adalah bid'ah.
5. Berhias diri dengan mencukur jenggot
Rasulullah SAW menganjurkan pria muslim untuk memelihara jenggotnya. Jadi, bagi pria yang berjenggot hendaknya tidak mencukur saat Hari Raya Idul Fitri tiba.
Selain larangan di Hari Raya Idul Fitri sebagaimana yang disebutkan dalam buku Meneladani Rasulullah dalam Berpuasa dan Berhari Raya, karya Syaikh Ali bin Hasan bin Ali al Halabi dan Syaikh Salim bin Ied al Hilali di atas, di bawah ini ada beberapa larangan yang juga tidak boleh diabaikan.
Berita Terkait
-
Sejarah Idul Fitri dan Perayaan Hari Kemenangan di Zaman Rasulullah SAW
-
Apa Arti Minal Aidin Wal Faizin yang Sering Diucapkan Saat Lebaran? Begini Maknanya
-
4 Adab Berbuka Puasa yang Diajarkan Rasulullah SAW, Amalkan Agar Dapat Berkah
-
25 Kata Mutiara Idul Fitri 2022, Bagikan Ucapan ke Keluarga dan Kerabat untuk Menjaga Tali Silaturahmi
-
30 Ucapan Hari Raya Idul Fitri 2022 Penuh Makna, Siap Dibagikan ke Status WA dan Facebook!
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Pemulihan Bencana Sumatra Butuh Rp51 Triliun, AHY: Fokus Utama Pulihkan Jalan dan Jembatan
-
Perayaan Hanukkah Berdarah di Bondi Beach: 9 Tewas, Diduga Target Komunitas Yahudi?
-
Horor di Bondi Beach: Penembakan Brutal di Pantai Ikonik Australia, 9 Orang Tewas
-
Tak Cukup di Jabar, TikToker Resbob Kini Resmi Dilaporkan ke Polda Metro Jaya
-
Harga Diri Bangsa vs Air Mata Korban Bencana Sumatera, Sosok Ini Sebut Donasi Asing Tak Penting
-
Tembus Proyek Strategis Nasional hingga Energi Hijau, Alumni UPN Angkatan 2002 Ini Banjir Apresiasi
-
PSI Tapsel Salurkan Bantuan ke Sangkunur, Sejumlah Desa Masih Terisolasi
-
Implementasi Pendidikan Gratis Pemprov Papua Tengah, SMKN 3 Mimika Kembalikan Seluruh Biaya
-
Boni Hargens: Reformasi Polri Harus Fokus pada Transformasi Budaya Institusional
-
Alarm Keras DPR ke Pemerintah: Jangan Denial Soal Bibit Siklon 93S, Tragedi Sumatra Cukup