Suara.com - Jasa Marga memprediksi peningkatan volume lalu lintas arus mudik di ruas tersebut akan mencapai puncaknya pada H-3 atau tanggal 29 April 2022 apabila dibandingkan dengan kondisi normal.
Sementara itu, kata Pgs. General Manager Representative Office 2 Citra Maharani dalam keterangan tertulis di Jakarta, Selasa, mengatakan peningkatan volume lalu lintas pada periode arus balik diprediksi terjadi pada H+5 atau tanggal 8 Mei 2022.
Oleh karena itu, Jasamarga Metropolitan Tollroad memastikan kesiapan tiga ruas tol, yaitu Tol Jakarta-Tangerang, Ruas Tol Cawang-Tomang-Pluit, dan Ruas Tol Prof. Dr. Ir. Soedijatmo dalam menghadapi arus mudik dan balik Lebaran 2022.
"Lokasi yang berpotensi terjadi kepadatan berada di titik-titik antara lain pada Ruas Tol Cawang-Tomang-Pluit di Simpang Susun (SS) Cawang arah Timur, GT Tomang, dan GT Halim, serta pada Ruas Tol Prof. Dr. Ir Soedijatmo potensi kepadatan akan terjadi di GT Cengkareng dan GT Kapuk," katanya.
Sementara itu, pada Ruas Tol Jakarta-Tangerang titik kepadatan di antaranya adalah dampak kepadatan GT Cikupa arah Merak, dampak kepadatan di GT Tomang dan akses masuk serta akses keluar restaArea.
Untuk menghadapi peningkatan volume lalu lintas, Jasa Marga juga menyiapkan peningkatan layanan transaksi. Peningkatan transaksi yang dilakukan dengan memastikan pengoperasian gardu dan keberfungsian peralatan tol 100 persen, pengoperasian gardu OAB (Oblique Approach Booth), dan menyiagakan personil tambahan bantu tapping serta mobile reader untuk antisipasi kepadatan di Gerbang Tol (GT).
Selain itu, pengguna jalan dapat menggunakan fasilitas pengisian e-Toll di Kantor GT Kapuk, Akses Pluit, Rest Area KM 13+500 arah Tangerang, dan KM 14+000 arah Jakarta serta penyediaan kartu perdana e-Toll di beberapa GT yaitu di GT Tomang, GT Halim, GT Cililitan, GT Senayan, GT Kapuk, dan GT Cengkareng.
Pada layanan lalu lintas, Jasa Marga juga mengupayakan penempatan kendaraan operasional dan petugas pada lokasi potensi kepadatan, memastikan kendaraan layanan operasional dalam kondisi baik, serta sarana dan prasarana penunjang dipersiapkan secara maksimal dengan tetap memperhatikan standar protokol kesehatan pencegahan COVID-19 bagi petugas maupun pengguna jalan.
Citra menambahkan, Jasa Marga telah berkoordinasi dengan pihak Kepolisian dan PT Jasamarga Tollroad Operator (JMTO) sebagai penyedia jasa layanan operasional tol, untuk melakukan rencana bertindak sebagai langkah antisipasi kepadatan dengan penempatan rambu VMS & Prisma, VMS Mobile, serta rekayasa lalu lintas secara situasional.
Baca Juga: Jasa Marga: 598.538 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Pada H-7 Lebaran
"Rekayasa dilakukan antara lain pada lokasi SS Tomang, SS Cawang arah Cikampek, SS Kembangan, dan Akses keluar serta akses masuk Rest Area apabila terjadi kepadatan pada situasi tertentu," ujarnya.
Selain itu, pada layanan konstruksi, untuk memberikan kelancaran berkendara, pekerjaan pemeliharaan yang berpotensi menimbulkan kepadatan lalu lintas di jalan tol akan dihentikan sementara sejak H-10 sampai dengan H+10 selama periode libur Hari Raya Idul Fitri 1443 H.
Jasa Marga bersama Jasamarga Tollroad Maintenance juga menyiagakan petugas siaga tutup lubang dan petugas lainnya, memastikan kondisi saluran pembuangan dalam keadaan baik serta penyiagaan pompa mobile guna mengantisipasi adanya genangan di jalan tol, menyiagakan water tank untuk kesediaan air bersih dan antisipasi kebakaran.
Untuk menghadapi pengguna jalan yang akan beristirahat di Rest Area, Jasa Marga bersama Jasamarga Related Business juga memastikan kesiapan pelayanan di Rest Area dengan memastikan setiap Rest Area menerapkan protokol kesehatan antisipasi penyebaran Covid-19, penambahan fasilitas toilet portabel di Rest Area, serta melakukan pengaturan parkir kendaraan.
Pengguna jalan diminta untuk melakukan pembaharuan informasi lalu lintas di jalan tol dengan mengakses kanal informasi resmi milik Jasa Marga, di Call Center Jasa Marga 24 jam di nomor telepon 14080.
Tag
Berita Terkait
-
Bom Waktu Utang Whoosh: Deretan BUMN Ini Ikut Kena 'Getah' Proyek Kereta Cepat
-
Jasindo Gercep: Klaim Jasa Marga Rp 7,3 Miliar Cair Kilat, Operasional Tol Kembali Lancar!
-
Tol Dalam Kota Cawang-Tomang-Pluit Masih Ditutup, 7 Gerbang Tol Dibakar
-
Buntut Aksi Demonstrasi Depan Gedung DPR, Jasa Marga Alihkan Arus Lain Tol Dalam Kota Arah Slipi
-
Demo DPR Masuk ke Jalan Tol, Jasa Marga Tutup Akses Tol Senayan
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- Suzuki Ignis Berapa cc? Harga Bekas Makin Cucok, Intip Spesifikasi dan Pajak Tahunannya
- 5 HP RAM 8 GB Paling Murah Cocok untuk Gamer dan Multitasking Berat
Pilihan
-
Harga Emas Turun Tiga Hari Beruntun: Emas Jadi Cuma 2,3 Jutaan di Pegadaian
-
Indonesia Ngebut Kejar Tarif Nol Persen dari AS, Bidik Kelapa Sawit Hingga Karet!
-
Prabowo Turun Gunung Bereskan Polemik Utang Whoosh
-
Jokowi Klaim Proyek Whoosh Investasi Sosial, Tapi Dinikmati Kelas Atas
-
Barcelona Bakal Kirim Orang Pantau Laga Timnas Indonesia di Piala Dunia U-172025
Terkini
-
Prabowo Singgung Mafia dalam Pemerintahan, Apa Maksudnya?
-
Sidang Panas MNC vs CMNP: Hotman Paris Bantah Saksi Lawan, Kesaksiannya Cuma 'Katanya-Katanya'!
-
Kemenko PM Gandeng Pemda Atur Izin Ritel, Jaga Warung Madura dan Toko Kelontong Tetap Hidup
-
Ritel Besar vs Warung Kecil: Kemenko PM Siapkan Aturan Main Baru Biar UMKM Nggak Tumbang!
-
Air Mati Akhir Pekan: Ini Daftar Wilayah Jakarta yang Akan Terdampak Gangguan Suplai PAM Jaya!
-
Melejit di Puncak Survei Cawapres, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tertarik Politik
-
Korupsi CPO: Pengacara 3 Raksasa Sawit Minta Dibebaskan, Gugat Dakwaan Jaksa
-
Kapolda Metro Jaya Perintahkan Propam Tindak Polisi Pelaku Catcalling di Kebayoran Baru
-
Hujan Deras Bikin Jakarta Macet Parah, Dirlantas Polda Metro Turun Langsung ke Pancoran
-
Pulangkan 26 WNI Korban Online Scam di Myanmar, Menteri P2MI: Jangan Tergiur Tawaran Kerja Ilegal