Suara.com - Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Jakarta Barat tidak menggelar razia masker mulai hari ini. Satpol PP kali ini hanya fokus mengawasi operasional restoran hingga bar pada jam malam. Hal itu setelah Presiden Joko Widodo (Jokowi) membolehkan masyarakat beraktivitas di luar ruangan tanpa masker.
"Mulai hari ini sudah tidak ada (razia masker), sesuai dengan instruksi dari provinsi ya seperti itu," kata Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Jakarta Barat, Tamo Sijabat saat dihubungi di Jakarta, Rabu (18/5/2022).
Namun demikian, Tamo beserta jajarannya tetap melakukan pengawasan untuk mencegah peredaran COVID-19 seperti memantau tempat hiburan malam dan restoran agar beroperasi sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
"Kami sekarang fokus ke penjagaan malam saja. Masih sama, kalau untuk restoran ataupun bar yang buka pukul 18.00 WIB tidak boleh buka lebih dari pukul 02.00 WIB," kata dia.
Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Barat masih menunggu peraturan atau Surat Keputusan (SK) Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan terkait kebijakan yang memperbolehkan warga tidak memakai masker saat beraktivitas di luar ruangan.
"Kami menunggu kalau dari gubernur sudah menyatakan hal yang sama kemudian wali kota karena (untuk bebas) masker, pimpinan wilayah yang bisa menentukan," kata Pelaksana Tugas Kepala Suku Dinas Kesehatan Jakarta Barat, Yudi Dimyati saat dikonfirmasi.
Yudi optimis hal tersebut bisa diberlakukan di wilayah Jakarta Barat lantaran kasus COVID-19 di wilayahnya sudah melandai.
"Per hari hanya ada 10 sampai 20 saja pertambahan kasus. Tidak pernah sampai 50 per hari," kata dia.
Salah satu faktor penyebab landainya kasus COVID-19 di wilayahnya adalah vaksinasi dosis satu, dua dan tiga yang merata. (Antara)
Baca Juga: 2 Bisnis ini Terancam Tutup Ketika Pandemi Mereda, Pertanda Baik Atau Buruk?
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Maarten Paes: Pertama (Kalahkan) Arab Saudi Lalu Irak, Lalu Kita Berpesta!
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
Terkini
-
Pemerintah Sebut UU Pers Beri Jaminan Perlindungan Hukum Wartawan, Iwakum Sebut Ini
-
Menpar Widiyanti Targetkan Industri MICE Indonesia Susul Vietnam di Peringkat Global
-
Puji Kepemimpinan Gubernur Ahmad Luthfi, BGN Puji Jateng Paling Siap Jalankan Program Gizi Nasional
-
Jokowi 'Dikepung' Politik? Rocky Gerung Bongkar Alasan di Balik Manuver Prabowo-Gibran 2029
-
'Mereka Ada Sebelum Negara Ini Ada,' Pembelaan Antropolg untuk 11 Warga Maba Sangaji di Persidangan
-
Terungkap! 'Orang Baik' yang Selamatkan PPP dari Perpecahan: Ini Peran Pentingnya
-
Dana Transfer Dipangkas Rp 15 Triliun, APBD DKI 2026 Anjlok dan Gubernur Perintahkan Efisiensi Total
-
Kelurahan Kapuk Dipecah Jadi 3: Lurah Klaim Warga Menanti Sejak Lama, Semua RW dan RT Setuju
-
Antonius Kosasih Divonis 10 Tahun Bui di Kasus Korupsi PT Taspen, Hukuman Uang Pengganti Fantastis!
-
Kapuk Over Populasi, Lurah Sebut Petugas Sampai Kerja di Akhir Pekan Urus Kependudukan